Leland mengumpulkan dana sebesar Rp 197.34 miliar ($12 juta)  untuk mengembangkan platform pelatihannya.
Courtesy of TechCrunch

Leland mengumpulkan dana sebesar Rp 197.34 miliar ($12 juta) untuk mengembangkan platform pelatihannya.

13 Nov 2024, 22.00 WIB
87 dibaca
Share
Leland adalah platform pelatihan yang baru-baru ini mengumpulkan dana sebesar Rp 197.34 miliar ($12 juta) untuk mengembangkan layanan mereka yang menghubungkan pelatih dengan orang-orang yang ingin mencapai berbagai tujuan, seperti masuk universitas atau sukses dalam ujian. Didirikan pada tahun 2021 oleh John Koelliker, Leland telah mengalami pertumbuhan yang signifikan, dengan lebih dari 100.000 pengguna dari 70 negara dan lebih dari 50.000 sesi pelatihan yang dilakukan dalam setahun terakhir. Mereka memiliki lebih dari 1.000 pelatih yang terdaftar dan hanya menerima 5% pelatih yang mendaftar untuk memastikan kualitas tinggi.
Leland juga berencana untuk meningkatkan alat manajemen bagi pelatih, termasuk sistem pembayaran dan penjadwalan yang lebih baik, serta alat berbasis AI untuk membantu pelatih merangkum sesi dan memberikan rekomendasi kepada pengguna. Dengan dukungan dari investor besar, Leland ingin memperluas jangkauan mereka dan membantu lebih banyak orang menemukan pelatih yang sesuai dengan tujuan mereka. Mereka bersaing dengan berbagai platform pelatihan lainnya, tetapi percaya bahwa model mereka yang mengutamakan kualitas pelatih dan dukungan yang baik akan membantu mereka tumbuh lebih jauh.
Sumber: https://techcrunch.com/2024/11/13/leland-lands-12-million-to-grow-its-coaching-platform/

Artikel Serupa

Landbase: Cara Baru Pakai AI Buat Marketing yang Lebih Pede dan EfektifTechCrunch
Bisnis
1 bulan lalu
60 dibaca

Landbase: Cara Baru Pakai AI Buat Marketing yang Lebih Pede dan Efektif

BetterUp Grow: Pelatihan AI Real-Time untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri KaryawanYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
103 dibaca

BetterUp Grow: Pelatihan AI Real-Time untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Karyawan

HackerPulse ingin membantu perusahaan mengidentifikasi hambatan dalam rekayasa.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
114 dibaca

HackerPulse ingin membantu perusahaan mengidentifikasi hambatan dalam rekayasa.

Continue ingin membantu pengembang membuat dan membagikan asisten pengkodean AI kustom.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
67 dibaca

Continue ingin membantu pengembang membuat dan membagikan asisten pengkodean AI kustom.

PromptLayer sedang membangun alat untuk menempatkan orang non-teknis di kursi pengemudi dalam pengembangan aplikasi AI.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
87 dibaca

PromptLayer sedang membangun alat untuk menempatkan orang non-teknis di kursi pengemudi dalam pengembangan aplikasi AI.

Startup AI Bertujuan Untuk Beralih Dari Pencarian Kerja Menjadi Pelatih KarirForbes
Bisnis
6 bulan lalu
137 dibaca

Startup AI Bertujuan Untuk Beralih Dari Pencarian Kerja Menjadi Pelatih Karir