Penemuan Borida Tembaga 2D Buka Jalan Material Baru Setelah Prediksi Borophene
Courtesy of InterestingEngineering

Penemuan Borida Tembaga 2D Buka Jalan Material Baru Setelah Prediksi Borophene

Menjelaskan temuan baru bahwa pada copper(tembaga), boron tidak membentuk borophene melainkan membentuk senyawa baru 2D copper boride, dan membuka peluang eksplorasi material 2D metal borides untuk berbagai aplikasi.

25 Mei 2025, 20.52 WIB
128 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Boron membentuk borida tembaga 2D, bukan borofena, saat ditanam pada tembaga.
  • Penelitian ini membuka jalan untuk eksplorasi lebih lanjut mengenai material 2D baru.
  • Material 2D borida tembaga memiliki aplikasi potensial dalam penyimpanan energi dan teknologi kuantum.
Houston, Amerika Serikat - Hampir sepuluh tahun lalu, para peneliti memprediksi boron akan menempel terlalu kuat pada tembaga sehingga tidak bisa membentuk borophene, yaitu material dua dimensi yang fleksibel dan memiliki banyak potensi untuk teknologi masa depan.
Dalam penelitian terbaru dari Rice University, prediksi ini ternyata benar, tetapi bukan borophene yang terbentuk, melainkan senyawa baru bernama 2D copper boride yang memiliki struktur atom yang khas dan berbeda.
Para peneliti menggunakan teknik canggih seperti mikroskop scanning tunneling dan spektroskopi untuk mempelajari struktur dan sifat listrik material tersebut, yang menunjukkan ikatan kovalen kuat antara boron dan tembaga.
Berbeda dengan borophene yang terbentuk di atas perak dan emas, pada tembaga boron justru membentuk senyawa baru, membuka peluang eksplorasi material 2D metal borides yang belum banyak dikaji sebelumnya.
Penemuan ini penting karena dapat mengarah pada pengembangan material baru dengan aplikasi luas mulai dari penyimpanan energi hingga teknologi informasi quantum di masa mendatang.
--------------------
Analisis Kami: Penemuan ini sangat penting karena membuktikan bahwa prediksi teori bisa sangat akurat sekaligus membuka jalur baru untuk material 2D yang belum terpikirkan sebelumnya. Namun, tantangan besar tetap ada dalam mengontrol pertumbuhan dan stabilitas material baru ini agar bisa dimanfaatkan secara optimal dalam aplikasi praktis.
--------------------
Analisis Ahli:
Boris Yakobson: Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang interaksi atom boron dengan tembaga, membuktikan teori awal dan menunjukkan material baru yang penuh potensi.
Mark Hersam: Keluarga baru material 2D ini dapat sangat berperan dalam bidang teknologi maju, terutama dalam energi dan teknologi informasi kuantum.
--------------------
What's Next: Di masa depan, keluarga material 2D logam borida akan dikembangkan lebih lanjut dan mungkin digunakan dalam teknologi penyimpanan energi elektro-kimia, perangkat elektronik, dan teknologi informasi kuantum.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/us-scientists-discover-new-2d-material

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diprediksi oleh para ilmuwan tentang borofena di tembaga?
A
Para ilmuwan memprediksi bahwa atom boron akan terikat terlalu kuat pada tembaga untuk membentuk borofena.
Q
Mengapa boron tidak berhasil membentuk borofena di tembaga?
A
Boron tidak berhasil membentuk borofena di tembaga karena terikat terlalu kuat, menghasilkan borida tembaga 2D yang baru.
Q
Apa yang ditemukan oleh para peneliti mengenai struktur atom boron di tembaga?
A
Para peneliti menemukan bahwa boron membentuk borida tembaga 2D dengan struktur atom yang berbeda dan ikatan kovalen yang kuat.
Q
Apa potensi penggunaan material 2D borida tembaga?
A
Material 2D borida tembaga memiliki potensi untuk digunakan dalam penyimpanan energi dan teknologi informasi kuantum.
Q
Siapa yang memimpin penelitian ini di Rice University?
A
Boris Yakobson memimpin penelitian ini di Rice University.

Artikel Serupa

Ilmuwan Austria Ciptakan Material dengan Atom Platinum Tunggal Berpresisi AtomikInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
87 dibaca

Ilmuwan Austria Ciptakan Material dengan Atom Platinum Tunggal Berpresisi Atomik

Material Kuantum Baru dari Rice University untuk Elektronik Hemat EnergiInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
102 dibaca

Material Kuantum Baru dari Rice University untuk Elektronik Hemat Energi

Terobosan Material Superkonduktor Bebas Tembaga untuk Suhu TinggiInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
59 dibaca

Terobosan Material Superkonduktor Bebas Tembaga untuk Suhu Tinggi

Penemuan Pola Energi Fraktal 'Hofstadter’s Butterfly' di Material Kuantum AsliInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
54 dibaca

Penemuan Pola Energi Fraktal 'Hofstadter’s Butterfly' di Material Kuantum Asli

Metode Murah Buat Lembaran Logam Atomik yang Stabil dan LebarInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
117 dibaca

Metode Murah Buat Lembaran Logam Atomik yang Stabil dan Lebar

Tim Tiongkok Ciptakan Lembaran Logam Atom-tipis untuk Perangkat Lebih Cepat dan KecilSCMP
Sains
5 bulan lalu
76 dibaca

Tim Tiongkok Ciptakan Lembaran Logam Atom-tipis untuk Perangkat Lebih Cepat dan Kecil