Courtesy of YahooFinance
Kenapa Storytelling Jadi Kunci Sukses di Hollywood dan Investasi Startup
Menjelaskan pentingnya storytelling dalam dunia startup dan venture capital melalui pengalaman Jeffrey Katzenberg serta menjelaskan tren selebriti terlibat dalam investasi startup.
26 Mei 2025, 13.45 WIB
90 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penceritaan merupakan aspek kunci dalam bisnis dan investasi menurut Jeffrey Katzenberg.
- Katzenberg mengakui pentingnya belajar dari kegagalan, seperti pengalaman buruk Quibi.
- Banyak selebriti saat ini berinvestasi dalam startup untuk diversifikasi kekayaan dan mendukung hal-hal yang mereka cintai.
Hollywood, Amerika Serikat - Jeffrey Katzenberg adalah produser film Hollywood yang kini aktif sebagai investor modal ventura. Dia percaya bahwa kemampuan bercerita yang dia pelajari selama bertahun-tahun di film sangat penting dalam membantu startup menarik perhatian dan dana.
Katzenberg pernah memimpin Walt Disney Studios dan DreamWorks, dan kini menjalankan WndrCo bersama Sujay Jaswa. Mereka fokus berinvestasi pada startup teknologi seperti Databricks dan Figma.
Dia menjelaskan bahwa storytelling dibutuhkan dalam semua tahap pengembangan startup, mulai dari merekrut karyawan sampai meyakinkan investor dan pelanggan.
Katzenberg juga membandingkan budaya kegagalan di Hollywood dan Silicon Valley. Di Hollywood, gagal sering dianggap negatif, sementara di Silicon Valley kegagalan adalah bagian dari proses belajar.
Selain Katzenberg, banyak selebriti seperti Ashton Kutcher dan Serena Williams turut berinvestasi di startup untuk memperluas kekayaan dan mendukung passion mereka.
--------------------
Analisis Kami: Penggabungan storytelling dari Hollywood ke dalam dunia startup memberikan perspektif baru yang sangat berharga dalam membangun merek dan meyakinkan investor. Namun, Hollywood harus belajar dari Silicon Valley untuk mengurangi stigma kegagalan sehingga inovasi bisa berkembang lebih bebas dan berani mengambil risiko.
--------------------
Analisis Ahli:
Reid Hoffman: Storytelling is central to building successful companies because it shapes culture and vision, which are keys to attracting talent and investment.
Marc Andreessen: Silicon Valley's acceptance of failure is crucial to innovation, and Hollywood could benefit from embracing a similar mindset to foster more creative risk-taking.
--------------------
Baca juga: Dari Kamar Asrama ke Perusahaan AI Rp 106.89 triliun ($6,5 Miliar) : Inspirasi untuk Generasi Muda
What's Next: Dengan pemahaman storytelling yang lebih baik, kolaborasi antara dunia hiburan dan dunia teknologi akan semakin berkembang, sehingga investasi selebritas di startup akan meningkat dan menjadi strategi penting dalam membangun perusahaan teknologi masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/jeffrey-katzenberg-spent-45-years-064557072.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/jeffrey-katzenberg-spent-45-years-064557072.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Jeffrey Katzenberg tentang penceritaan?A
Jeffrey Katzenberg mengatakan bahwa penceritaan adalah hal yang mendasar dalam setiap bisnis.Q
Siapa yang menjadi co-founder WndrCo bersama Jeffrey Katzenberg?A
Sujay Jaswa adalah co-founder WndrCo bersama Jeffrey Katzenberg.Q
Apa yang terjadi dengan Quibi setelah diluncurkan?A
Quibi ditutup hanya setelah enam bulan karena kurangnya konten yang menarik dan pemasaran yang buruk.Q
Mengapa penceritaan penting dalam dunia startup menurut Katzenberg?A
Menurut Katzenberg, penceritaan penting untuk meyakinkan orang bekerja untuk perusahaan, menarik investor, dan menjual produk.Q
Siapa saja selebriti yang terlibat dalam investasi startup?A
Selebriti seperti Ashton Kutcher, Serena Williams, dan Jay-Z terlibat dalam investasi startup.