Courtesy of CNBCIndonesia
Mengapa Satelit Tidak Jatuh? Rahasia Kecepatan dan Orbit Bumi
Menjelaskan mengapa satelit dapat tetap berada di orbit Bumi dan tidak jatuh kembali, termasuk mekanisme kecepatan orbital dan penggunaan bahan bakar pada satelit.
28 Mei 2025, 07.45 WIB
87 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Satelit memerlukan kecepatan tinggi untuk tetap berada di orbit tanpa jatuh ke Bumi.
- Ada berbagai jenis orbit untuk satelit, seperti LEO dan GEO, yang memiliki kegunaan dan ketinggian yang berbeda.
- Bahan bakar satelit tidak digunakan untuk mempertahankan orbit, tetapi untuk manuver dan menghindari sampah luar angkasa.
Jakarta, Indonesia - Satelit yang mengitari Bumi tampak seperti mengapung dengan stabil tanpa jatuh ke permukaan. Hal ini karena satelit harus bergerak dengan sangat cepat agar bisa terus melayang di orbit dan tidak tertarik kembali oleh gravitasi Bumi. Kecepatan minimal yang dibutuhkan adalah sekitar 8 km per detik.
Kecepatan tersebut membuat satelit mengalami kondisi yang disebut perpetual fall atau meluncur jatuh selamanya. Artinya, satelit selalu jatuh ke arah Bumi tapi juga bergerak maju cukup cepat sehingga tidak pernah sampai menyentuh permukaan Bumi yang melengkung.
Satelit tidak membutuhkan bahan bakar untuk tetap di orbit. Dorongan kuat berasal dari roket pengantar saat satelit dilepaskan ke luar angkasa. Bahan bakar yang ada di satelit sebenarnya digunakan untuk mengubah posisi atau menghindari tabrakan dengan sampah luar angkasa.
Ada beberapa jenis orbit tempat satelit ditempatkan. Low Earth Orbit (LEO) berada antara 160 km sampai 2.000 km dari permukaan Bumi dan menjadi tempat stasiun luar angkasa internasional serta satelit milik SpaceX seperti Starlink. Sedangkan orbit geostasioner (GEO) berada jauh lebih tinggi sekitar 36 ribu km, contohnya satelit Merah Putih 2 milik Telkom.
Satelit yang berada di orbit geostasioner mengikuti rotasi Bumi agar selalu terhubung dengan antena di permukaan. Selain itu, ada juga satelit yang melintasi kutub Bumi untuk misi tertentu seperti pemantauan cuaca dan pengintaian.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan satelit tidak jatuh ke Bumi?A
Satelit tidak jatuh ke Bumi karena bergerak dengan sangat cepat, menciptakan keadaan 'meluncur jatuh selamanya'.Q
Berapa kecepatan minimum yang harus dicapai satelit agar tetap di orbit?A
Kecepatan minimum yang harus dicapai satelit agar tetap di orbit adalah sekitar 8 km per detik.Q
Apa itu orbit rendah Bumi (LEO)?A
Orbit rendah Bumi (LEO) adalah orbit yang terletak antara 160 km hingga 2.000 km dari permukaan Bumi.Q
Apa perbedaan antara LEO dan GEO?A
Orbit geostasioner (GEO) berada pada ketinggian sekitar 35.786 km, di mana satelit tetap berada di posisi yang sama relatif terhadap permukaan Bumi.Q
Apa fungsi bahan bakar pada satelit?A
Bahan bakar pada satelit digunakan untuk mengubah posisi atau menghindari benda-benda yang menjadi sampah luar angkasa.Artikel Serupa
Sains
19 hari lalu
95 dibaca
Keberanian Astronot NASA Menyelamatkan Satelit Palapa Indonesia di Luar Angkasa
Sains
26 hari lalu
30 dibaca
Satelit Soviet Kosmos 482 53 Tahun Berada di Orbit Siap Jatuh ke Bumi
Sains
26 hari lalu
89 dibaca
China Berhasil Tembakkan dan Deteksi Laser ke Satelit Bulan di Siang Hari
Sains
27 hari lalu
46 dibaca
Amazon Kuiper dan Telkom Indonesia Jajaki Kerja Sama Satelit untuk Perluas Internet
Sains
1 bulan lalu
86 dibaca
Amazon Luncurkan Satelit Project Kuiper untuk Saingi Starlink
Sains
1 bulan lalu
47 dibaca