Hukum Baru Alam Sebut Kompleksitas Hidup Meningkat, Menjawab Paradoks Fermi
Courtesy of Wired

Hukum Baru Alam Sebut Kompleksitas Hidup Meningkat, Menjawab Paradoks Fermi

Mengusulkan dan membahas hukum alam baru yang menyatakan bahwa kompleksitas dan informasi fungsional dalam sistem di alam semesta meningkat secara tak terelakkan, yang berimplikasi pada meluasnya kemungkinan kehidupan kompleks dan cerdas di seluruh alam semesta.

Wired
Dari Wired
08 Jun 2025, 18.00 WIB
85 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Kompleksitas dan kehidupan mungkin meningkat seiring waktu sebagai bagian dari hukum alam yang baru.
  • Evolusi memiliki konteks yang lebih luas dan dapat mencakup sistem non-hidup.
  • Kehidupan cerdas dan kompleks mungkin tidak begitu langka di alam semesta seperti yang diperkirakan sebelumnya.
Washington, Amerika Serikat - Dalam diskusi tentang kemungkinan kehidupan alien cerdas, paradoks Fermi bertanya mengapa kita belum menemukan peradaban tersebut, padahal secara teori mereka sudah bisa berkembang di alam semesta. Banyak jawaban dikemukakan, termasuk bahwa kehidupan cerdas sangat langka atau peradaban alien sering hancur sendiri sebelum bisa menjelajah bintang. Namun, penelitian terbaru mengajukan hukum alam baru yang menyatakan kompleksitas sistem secara umum meningkat seiring waktu, yang menunjukkan kegagalan pandangan bahwa kita adalah pengecualian langka.
Peneliti seperti Robert Hazen dan Michael Wong mengembangkan konsep informasi fungsional yang mengukur bagaimana sebuah entitas kompleks dapat menjalankan fungsi tertentu dan bagaimana evolusi mendorong peningkatan informasi ini. Konsep ini tidak hanya relevan untuk kehidupan biologis, tapi juga mineral, unsur kimia, dan sistem non-biologis lainnya, menunjukkan evolusi yang lebih universal dalam kompleksitas materi.
Para ahli juga menemukan bahwa perkembangan kompleksitas tidak selalu bertahap, melainkan sering terjadi lonjakan evolusi yang tajam, mirip dengan fenomena transisi fase dalam fisika, contohnya kemunculan organisme eukariotik, multicellular, dan sistem saraf pusat. Evolusi menghasilkan kemungkinan-kemungkinan baru yang tidak dapat diprediksi, sehingga masa depan kehidupan selalu terbuka dan penuh kejutan.
Meski konsep ini memunculkan kritik tentang sulitnya mengukur informasi fungsional secara praktis, beberapa peneliti menganggapnya memberikan kerangka kerja konseptual yang kuat untuk memahami evolusi kehidupan dan kompleksitas kosmik. Konsep ini juga mempunyai potensi aplikasi pada bidang astrobiologi, onkologi, dan ilmu bahasa, serta mampu menghadirkan perspektif baru dalam pencarian kehidupan di luar bumi.
Kesimpulan utamanya adalah bahwa informasi fungsional mungkin merupakan salah satu parameter fundamental alam semesta seperti massa dan energi, dan evolusi kehidupan mengikuti hukum baru yang menuntun peningkatan kompleksitas. Jika ini benar, kehidupan cerdas mungkin jauh lebih umum di alam semesta daripada yang diperkirakan sebelumnya, menawarkan harapan baru bagi pencarian kehidupan luar bumi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi inti dari paradoks Fermi?
A
Inti dari paradoks Fermi adalah pertanyaan mengapa, jika ada kehidupan alien cerdas, kita belum menemukan bukti keberadaan mereka.
Q
Siapa yang mengusulkan konsep informasi fungsional?
A
Konsep informasi fungsional diusulkan oleh Jack Szostak.
Q
Apa yang dimaksud dengan hukum kompleksitas yang baru?
A
Hukum kompleksitas yang baru mengusulkan bahwa kompleksitas entitas di alam semesta meningkat seiring waktu, mirip dengan hukum kedua termodinamika.
Q
Bagaimana evolusi dapat dipahami sebagai proses yang lebih umum?
A
Evolusi dapat dipahami sebagai proses yang lebih umum di mana entitas dipilih berdasarkan fungsi dan informasi yang mereka tawarkan, bukan hanya terbatas pada kehidupan biologis.
Q
Apa implikasi dari konsep informasi fungsional terhadap kehidupan di luar Bumi?
A
Implikasi dari konsep informasi fungsional adalah bahwa kehidupan yang cerdas dan kompleks mungkin lebih umum terjadi di alam semesta daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Artikel Serupa

Batasan Ketidakpastian dalam Prediksi Masa Depan Fisika ModernWired
Sains
2 bulan lalu
86 dibaca

Batasan Ketidakpastian dalam Prediksi Masa Depan Fisika Modern

Mengapa segala sesuatu di alam semesta menjadi lebih kompleks?QuantaMagazine
Sains
2 bulan lalu
69 dibaca

Mengapa segala sesuatu di alam semesta menjadi lebih kompleks?

Efek kuantum dalam kehidupan: Sel-sel menghitung informasi miliaran kali lebih cepat dari yang kita kira.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
56 dibaca

Efek kuantum dalam kehidupan: Sel-sel menghitung informasi miliaran kali lebih cepat dari yang kita kira.

‘Kekacauan Tingkat Selanjutnya’ Melacak Batas Sebenarnya dari PrediktabilitasQuantaMagazine
Sains
3 bulan lalu
126 dibaca

‘Kekacauan Tingkat Selanjutnya’ Melacak Batas Sebenarnya dari Prediktabilitas

Fisika yang Bekerja untuk Membangun AI yang Melek SainsQuantaMagazine
Teknologi
3 bulan lalu
47 dibaca

Fisika yang Bekerja untuk Membangun AI yang Melek Sains

Penggemar Puisi yang Mengajarkan LLM untuk Membaca dan Menulis DNAQuantaMagazine
Sains
4 bulan lalu
70 dibaca

Penggemar Puisi yang Mengajarkan LLM untuk Membaca dan Menulis DNA