Courtesy of TheVerge
Disney dan Universal Gugat Midjourney atas Pelanggaran Hak Cipta AI
Mengungkapkan dan melawan penggunaan karya berhak cipta secara ilegal oleh Midjourney melalui AI generatif, serta menegaskan bahwa tindakan tersebut merupakan pelanggaran hak cipta yang jelas.
12 Jun 2025, 00.05 WIB
95 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Gugatan ini menandai konflik besar antara industri hiburan dan teknologi AI.
- Midjourney dituduh menghasilkan dan mendistribusikan gambar karakter tanpa izin, yang dapat berimplikasi pada hak cipta.
- Kasus ini menjadi contoh dari meningkatnya perhatian terhadap pelanggaran hak cipta oleh alat generatif AI.
Central California, Amerika Serikat - Disney dan Universal mengajukan gugatan hukum terhadap Midjourney karena dianggap menggunakan karakter berhak cipta mereka tanpa izin dalam gambar dan video yang dihasilkan oleh AI. Contoh karakter yang disebutkan termasuk Shrek, Darth Vader, dan karakter populer lainnya dari berbagai film.
Gugatan menyebut Midjourney seperti 'mesin penjual otomatis virtual' yang menghasilkan salinan tak terbatas dari karya berhak cipta tanpa memberikan investasi atau izin dari pemilik karya asli. Disney dan Universal berpendapat ini adalah bentuk pembajakan digital yang serius.
Midjourney dituduh mengabaikan permintaan dari Disney dan Universal untuk menghentikan pelanggaran tersebut, sementara penyedia AI lain telah mulai menerapkan filter untuk melindungi hak cipta. Selain gambar, teknologi video AI Midjourney yang akan datang juga dikhawatirkan akan melanggar hak cipta perusahaan hiburan.
Kasus ini merupakan salah satu pertama dan terbesar yang melibatkan perusahaan hiburan besar melawan teknologi AI generatif. Seiring teknologi AI makin marak digunakan, risiko pelanggaran hak cipta menjadi perhatian utama bagi perusahaan kreatif di seluruh dunia.
Selain Midjourney, perusahaan AI lain seperti OpenAI dan Anthropic juga menghadapi gugatan hak cipta serupa dari berbagai penerbit dan kreator. Masalah ini menunjukkan tantangan besar antara inovasi teknologi dan perlindungan karya cipta di era digital.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dituntut Disney dan Universal terhadap Midjourney?A
Disney dan Universal menggugat Midjourney atas pelanggaran hak cipta karena menghasilkan gambar karakter-karakter mereka tanpa izin.Q
Karakter-karakter mana yang disebutkan dalam gugatan?A
Karakter-karakter yang disebutkan termasuk Darth Vader, Shrek, Buzz Lightyear, Yoda, dan banyak lainnya.Q
Apa yang diclaim oleh Disney dan Universal tentang alat Midjourney?A
Disney dan Universal menclaim bahwa Midjourney menggunakan karakter-karakter tersebut untuk memasarkan dan mempromosikan alatnya.Q
Mengapa Midjourney dianggap sebagai 'pencuri hak cipta'?A
Midjourney dianggap sebagai 'pencuri hak cipta' karena menghasilkan dan mendistribusikan gambar tanpa investasi dalam penciptaan karakter tersebut.Q
Apa yang menjadi perhatian khusus dalam alat video yang akan dirilis oleh Midjourney?A
Perhatian khusus adalah bahwa alat video yang akan dirilis oleh Midjourney kemungkinan akan menghasilkan dan mendistribusikan video yang menampilkan karakter-karakter berhak cipta.Artikel Serupa
Teknologi
1 bulan lalu
78 dibaca
Ziff Davis Gugat OpenAI atas Pelanggaran Hak Cipta Karya Digital
Teknologi
2 bulan lalu
74 dibaca
ChatGPT mengubah segalanya menjadi seni Studio Ghibli — dan itu menjadi aneh dengan cepat.
Teknologi
2 bulan lalu
48 dibaca
Momen viral Studio Ghibli OpenAI menyoroti kekhawatiran hak cipta AI.
Teknologi
2 bulan lalu
119 dibaca
Pencipta Andor menolak untuk menerbitkan skrip karena AI.
Teknologi
4 bulan lalu
128 dibaca
Penerbit menggugat startup AI Cohere atas dugaan pelanggaran hak cipta.
Teknologi
5 bulan lalu
236 dibaca