Nvidia Ungkap Teknologinya Lebih Unggul, Huawei Siap Dominasi Pasar Chip AI
Courtesy of SCMP

Nvidia Ungkap Teknologinya Lebih Unggul, Huawei Siap Dominasi Pasar Chip AI

Mengungkap posisi Nvidia sebagai pemimpin teknologi chip AI dan mengajak perhatian terhadap peningkatan kapabilitas chip AI Huawei di tengah pembatasan ekspor chip AS.

12 Jun 2025, 20.44 WIB
110 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Nvidia masih dianggap lebih unggul dalam teknologi chip dibandingkan Huawei.
  • Huawei berpotensi untuk meningkatkan kemampuan chip AI-nya meskipun menghadapi pembatasan dari AS.
  • Teknik pemrosesan paralel dapat membantu Huawei untuk bersaing dalam bidang komputasi AI.
Paris, Perancis - Jensen Huang, CEO Nvidia, mengatakan bahwa teknologi chip AI yang dikembangkan perusahaannya masih satu generasi lebih maju dibandingkan teknologi chip yang dimiliki perusahaan-perusahaan China, termasuk Huawei.
Huawei, di sisi lain, berpendapat bahwa meskipun chip AI mereka tertinggal satu generasi, mereka bisa meningkatkan hasil komputasi dengan cara menambah jumlah chip yang digunakan secara paralel.
Menurut Huang, Huawei memiliki kekuatan dan sumber daya energi di China untuk mengimplementasikan strategi tersebut, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar domestik dan bahkan memperluas pengaruh ke pasar internasional.
Ucapan Huang disampaikan di konferensi tahunan teknologi VivaTech di Paris, sekaligus mengingatkan bahwa pembatasan ekspor chip AS dapat mendorong Huawei mengembangkan bisnis chip AI mereka lebih agresif.
Dalam konteks ketegangan teknologi antara AS dan China, pernyataan ini memperlihatkan persaingan ketat di bidang pembuatan chip AI dan potensi dampaknya pada pasar global.
Sumber: https://www.scmp.com/tech/tech-war/article/3314201/tech-war-nvidia-ceo-says-huawei-has-everyone-covered-if-us-chip-ban-china-stays?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikatakan Jensen Huang tentang teknologi Nvidia dibandingkan dengan pesaing China?
A
Jensen Huang menyatakan bahwa teknologi Nvidia masih satu generasi lebih maju dibandingkan dengan yang dikembangkan oleh pesaing di China.
Q
Siapa yang merupakan pendiri Huawei dan apa pendapatnya tentang prosesor AI Ascend?
A
Pendiri Huawei adalah Ren Zhengfei, yang mengakui bahwa prosesor AI Ascend masih tertinggal satu generasi dibandingkan dengan produk dari AS.
Q
Apa yang dimaksud dengan teknik 'stacking dan clustering' dalam konteks prosesor AI?
A
Teknik 'stacking dan clustering' mengacu pada penggunaan banyak komputer untuk meningkatkan daya komputasi, meskipun tiap komputer tidak sekuat sistem paling canggih.
Q
Apa posisi Huawei dalam menghadapi pembatasan ekspor chip dari AS?
A
Huawei berada dalam posisi untuk memperluas bisnis semikonduktornya jika pembatasan ekspor chip dari AS tetap ada.
Q
Mengapa Huang khawatir tentang kemampuan chip AI Huawei?
A
Huang khawatir karena kemampuan chip AI Huawei yang berkembang, yang dapat memenuhi kebutuhan pasar di China.

Artikel Serupa

Huawei Optimis Capai Kemandirian Chip dengan Teknologi AI dan SemikonduktorSCMP
Teknologi
1 bulan lalu
115 dibaca

Huawei Optimis Capai Kemandirian Chip dengan Teknologi AI dan Semikonduktor

Ren Zhengfei: Huawei Chip Masih Kalah Tapi Teknik Baru Bawa HarapanSCMP
Teknologi
1 bulan lalu
90 dibaca

Ren Zhengfei: Huawei Chip Masih Kalah Tapi Teknik Baru Bawa Harapan

CEO Nvidia Tegaskan Larangan GPU H20 ke China Rugikan Industri AI GlobalSCMP
Teknologi
2 bulan lalu
95 dibaca

CEO Nvidia Tegaskan Larangan GPU H20 ke China Rugikan Industri AI Global

CEO Nvidia Yakin Chip AI Mereka Tidak Diselundupkan ke ChinaSCMP
Teknologi
2 bulan lalu
58 dibaca

CEO Nvidia Yakin Chip AI Mereka Tidak Diselundupkan ke China

Huawei dan Chip AI Canggih: Perang Teknologi Baru Antara China dan ASSCMP
Teknologi
2 bulan lalu
107 dibaca

Huawei dan Chip AI Canggih: Perang Teknologi Baru Antara China dan AS

Nvidia Sebut Pasar AI China Berpotensi Tumbuh hingga USRp 822.25 triliun ($50 Miliar)  dalam 3 TahunSCMP
Teknologi
2 bulan lalu
89 dibaca

Nvidia Sebut Pasar AI China Berpotensi Tumbuh hingga USRp 822.25 triliun ($50 Miliar) dalam 3 Tahun