Courtesy of CNBCIndonesia
Pemotongan Anggaran NASA oleh Trump Guncang Masa Depan Eksplorasi Luar Angkasa AS
Mengungkap dampak pemotongan anggaran NASA oleh pemerintahan Donald Trump dan konsekuensinya terhadap masa depan eksplorasi luar angkasa Amerika Serikat.
13 Jun 2025, 18.30 WIB
37 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pemangkasan anggaran NASA dapat menghambat kemajuan eksplorasi luar angkasa AS.
- Kepemimpinan dan arah NASA terancam karena ketidakpastian politik dan anggaran.
- Konflik antara kepentingan politik dan ilmiah dapat berdampak negatif pada penelitian dan inovasi.
Jakarta, Amerika Serikat - Pemerintahan Donald Trump melakukan pemotongan anggaran besar-besaran terhadap NASA, lembaga yang selama ini menjadi tulang punggung eksplorasi luar angkasa Amerika Serikat. Anggaran yang dipotong mencapai 24% secara keseluruhan dan hampir 50% pada beberapa program penting, terutama yang berhubungan dengan sains dan penelitian Bumi. Pemangkasan anggaran ini dilakukan tanpa konsultasi signifikan dengan NASA, menyebabkan ketidakpastian dalam kepemimpinan lembaga tersebut.
Dampak dari pemotongan anggaran sangat serius, mulai dari ancaman batalnya 19 proyek yang sedang berjalan, hingga terbatasnya penelitian perubahan iklim dan ilmu Bumi yang selama ini penting bagi sains global. NASA kini beroperasi dengan dana terkecil sejak era Project Mercury di awal 1960-an. Di sisi lain, program besar seperti Artemis yang bertujuan mengembalikan astronaut ke Bulan tetap didukung, namun target pendaratan di Mars masih sangat sulit dicapai karena tantangan teknis yang sangat besar.
Konflik antara pemerintahan Trump dan Elon Musk, yang memiliki perusahaan SpaceX sebagai kontraktor utama NASA, juga memperkeruh situasi. Trump menarik pencalonan Jared Isaacman sebagai administrator NASA secara mendadak, menambah krisis kepemimpinan yang membuat NASA tidak bisa menentukan nasibnya secara mandiri. Selain itu, pemotongan anggaran ini juga menimbulkan kekhawatiran karena hilangnya peluang bagi generasi ilmuwan muda untuk berkembang di masa depan.
Dokumen Project 2025 yang dirancang oleh Russell Vought dan diterbitkan melalui lembaga sayap kanan mendukung pemotongan anggaran tersebut secara drastis, terutama pada program perubahan iklim. Meski Trump mengklaim ingin AS menjadi pemimpin luar angkasa, kebijakan anggaran yang diterapkan justru bertentangan dengan tujuan itu. Situasi ini dianggap bisa merugikan posisi AS di dunia dan membuka peluang bagi negara lain seperti China untuk mengambil alih.
Kesimpulannya, pemotongan anggaran ini bukan hanya membuat NASA kesulitan menjalankan misi ilmiah dan eksplorasi luar angkasa, tapi juga berisiko melemahkan dominasi teknologi dan inovasi Amerika Serikat di masa depan. Para ahli menyebut bahwa dampak negatifnya bisa bertahan lama jika tidak ada perubahan kebijakan yang mendukung pembenahan anggaran dan kepemimpinan NASA.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan anggaran NASA di bawah pemerintahan Donald Trump?A
Anggaran NASA dipotong hampir 50% di bawah pemerintahan Donald Trump, mengakibatkan dampak serius terhadap program eksplorasi luar angkasa.Q
Siapa Jared Isaacman dan apa hubungannya dengan NASA?A
Jared Isaacman adalah seorang pengusaha dan calon administrator NASA yang pencalonannya ditarik oleh Trump sebelum pemungutan suara di Senat.Q
Apa dampak dari pemangkasan anggaran terhadap penelitian perubahan iklim?A
Pemangkasan anggaran menyebabkan penelitian tentang perubahan iklim terancam, sedangkan program yang lebih praktis tetap didanai.Q
Bagaimana hubungan antara Trump dan Elon Musk mempengaruhi NASA?A
Hubungan yang tegang antara Trump dan Elon Musk sebagai pemilik SpaceX, kontraktor utama NASA, memperburuk situasi di NASA.Q
Apa itu Project Artemis dan apa tujuannya?A
Project Artemis adalah program NASA untuk mengirim astronaut kembali ke Bulan, dengan tujuan untuk melanjutkan eksplorasi ke Mars.