Courtesy of InterestingEngineering
Penemuan Bahan Keramik Tahan Panas 3600 Derajat untuk Pesawat Hipersonik
Mengembangkan bahan keramik karbida ultra-tahan yang mampu bertahan pada suhu hingga 3600 derajat Celsius untuk aplikasi hipersonik dan teknologi suhu tinggi lainnya.
16 Jun 2025, 18.46 WIB
31 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Material keramik karbida baru ini dapat bertahan pada suhu ekstrem hingga 3.600 derajat Celsius.
- Inovasi ini memiliki potensi besar untuk aplikasi di aerospace dan sistem perlindungan senjata.
- Penggunaan teknologi pengujian laser memungkinkan pengembangan material yang lebih cepat dan efisien.
Para ilmuwan di Cina berhasil mengembangkan bahan keramik baru yang dapat menahan suhu sangat tinggi hingga 3600 derajat Celsius. Bahan ini lebih tahan panas dibandingkan material yang biasa digunakan saat ini, seperti logam paduan yang hanya tahan sampai sekitar 2000 derajat Celsius.
Bahan baru ini terbuat dari karbida keramik dengan campuran unsur seperti hafnium, tantalum, zirkonium, dan tungsten. Struktur uniknya membentuk lapisan oksida yang melindungi bagian dalam dari oksidasi, membuatnya lebih awet di suhu ekstrem.
Proses uji coba bahan dilakukan secara cepat menggunakan teknologi laser yang bisa memanaskan bahan sampai 3800 derajat Celsius. Cara ini menggantikan metode uji tradisional yang lebih lama dan rumit seperti uji terowongan angin.
Material ini sangat berguna untuk teknologi hipersonik yang membutuhkan perlindungan dari suhu tinggi, seperti pesawat atau senjata yang bisa terbang sangat cepat di atmosfer bumi. Selain itu, bahan ini juga dapat digunakan sebagai lapisan pelindung luar pesawat luar angkasa dan dalam sistem energi.
Tim peneliti juga bekerja sama dengan industri untuk membuat bahan ini lebih murah dan memanfaatkan kecerdasan buatan agar performanya semakin baik. Ini menjadi terobosan besar dalam teknologi material dengan aplikasi luas di masa depan.