Metode Baru China Kirim Data Satelit 1 Gbps Lewat Atmosfer Bergejolak
Courtesy of SCMP

Metode Baru China Kirim Data Satelit 1 Gbps Lewat Atmosfer Bergejolak

Mengembangkan metode baru untuk mengirimkan data berkecepatan tinggi melalui atmosfer yang bergejolak dari satelit ke bumi dengan menggunakan sinar laser yang sangat efisien dan stabil.

SCMP
DariĀ SCMP
17 Jun 2025, 12.36 WIB
56 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Ilmuwan Tiongkok berhasil mencapai kecepatan transmisi data yang sangat tinggi dari satelit.
  • Metode baru AO-MDR synergy dapat mengatasi masalah turbulensi atmosfer dalam komunikasi laser.
  • Penggunaan laser dengan daya rendah dapat menghasilkan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan sistem satelit yang ada saat ini.
Shanghai, China - Sejumlah ilmuwan China telah berhasil mengembangkan teknologi baru untuk mengirim data dari satelit ke bumi melalui atmosfer yang sangat bergejolak. Teknologi ini memungkinkan pengiriman data dalam kecepatan sangat tinggi yakni 1 Gbps menggunakan laser kecil berdaya rendah yang hampir setara dengan cahaya lilin.
Masalah utama yang selama ini menghambat transmisi data laser dari satelit adalah turbulensi atmosfer yang menyebabkan sinar laser tersebar dan melemah ketika tiba di permukaan bumi. Hal ini membuat sinyal menjadi lemah dan buram sehingga sulit untuk mempertahankan kecepatan tinggi.
Sebelumnya, teknologi yang digunakan seperti adaptive optics yang berfungsi mengoreksi distorsi sinar, dan mode diversity reception yang menangkap sinyal tersebar belum bisa bekerja secara maksimal saat turbulensi sangat kuat. Karena itu, peneliti Cina mencoba menggabungkan kedua teknologi tersebut secara sinergis.
Tim yang dipimpin Wu Jian dari Peking University of Posts and Telecommunications dan Liu Chao dari Chinese Academy of Sciences berhasil mempraktekkan metode baru ini dengan satelit di orbit stasioner yang sangat tinggi, sehingga transmisi data tidak hanya cepat tetapi juga stabil melewati kondisi atmosfer yang sulit.
Teknologi ini membuka kemungkinan mengirimkan data antar benua dengan kecepatan tinggi, seperti mengirim film HD dari Shanghai ke Los Angeles dalam waktu kurang dari lima detik, jauh lebih cepat daripada sistem saat ini seperti Starlink yang beroperasi lebih rendah di orbit.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dicapai oleh para ilmuwan Tiongkok dalam penelitian mereka?
A
Para ilmuwan Tiongkok telah berhasil mengirim data dari satelit ke Bumi dengan kecepatan 1Gbps.
Q
Metode apa yang digunakan untuk mentransmisikan data dari satelit ke Bumi?
A
Mereka menggunakan kombinasi laser dan teknik AO-MDR synergy untuk mentransmisikan data.
Q
Siapa yang memimpin tim penelitian ini?
A
Tim penelitian ini dipimpin oleh Wu Jian.
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi dalam komunikasi satelit?
A
Tantangan utama dalam komunikasi satelit adalah turbulensi atmosfer yang dapat mengganggu sinyal.
Q
Bagaimana metode AO-MDR synergy bekerja?
A
Metode AO-MDR synergy menggabungkan adaptive optics dan mode diversity reception untuk mengatasi distorsi cahaya.

Artikel Serupa

China membangun kamera mata-mata paling kuat di dunia yang dapat melihat detail milimeter dari jarak 62 mil.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
115 dibaca

China membangun kamera mata-mata paling kuat di dunia yang dapat melihat detail milimeter dari jarak 62 mil.

Ilmuwan China membangun kamera mata-mata paling kuat di dunia.SCMP
Sains
3 bulan lalu
116 dibaca

Ilmuwan China membangun kamera mata-mata paling kuat di dunia.

Protokol komunikasi nirkabel paling kuat di dunia ke luar angkasa, klaim ChinaInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
174 dibaca

Protokol komunikasi nirkabel paling kuat di dunia ke luar angkasa, klaim China

Teknologi terinspirasi paus dari China 'memburu' 1.400 satelit Starlink dalam waktu rekor.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
212 dibaca

Teknologi terinspirasi paus dari China 'memburu' 1.400 satelit Starlink dalam waktu rekor.

Riset tim menemukan bahwa nasi Cina terasa lebih baik dibandingkan 16 tahun yang lalu. Kanal yang didukung China di Kamboja diharapkan dapat membahayakan 'ekosistem yang rapuh' di Mekong. Ilmuwan Cina mensimulasikan 'perburuan' satelit Starlink di orbit.SCMP
Sains
5 bulan lalu
162 dibaca

Riset tim menemukan bahwa nasi Cina terasa lebih baik dibandingkan 16 tahun yang lalu. Kanal yang didukung China di Kamboja diharapkan dapat membahayakan 'ekosistem yang rapuh' di Mekong. Ilmuwan Cina mensimulasikan 'perburuan' satelit Starlink di orbit.

Ilmuwan Cina mensimulasikan 'perburuan' satelit Starlink di orbit.SCMP
Sains
5 bulan lalu
263 dibaca

Ilmuwan Cina mensimulasikan 'perburuan' satelit Starlink di orbit.