Molekul Betaine: Kunci Manfaat Olahraga yang Memperlambat Penuaan

Olahraga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan memperlambat penuaan, tetapi masih banyak yang belum dipahami tentang bagaimana mekanisme molekul di balik manfaat ini bekerja. Sebuah studi terbaru mencoba mengisi kekosongan ini dengan meneliti perubahan biokimia dalam tubuh setelah olahraga. Dalam penelitian tersebut, sejumlah pria muda diminta untuk berhenti berolahraga selama 45 hari dan kemudian mulai rutin berlari 5 kilometer setiap satu atau dua hari. Penelitian menemukan bahwa kadar molekul betaine meningkat secara signifikan setelah 25 hari berolahraga rutin. Betaine adalah asam amino yang dimodifikasi yang diproduksi terutama di ginjal. Molekul ini muncul bisa mengikat dan menghambat protein TBK1 yang diketahui berperan dalam penuaan sel dan organ. Ini adalah temuan penting yang menghubungkan olahraga dan molekul yang memperlambat proses penuaan. Ketika betaine diberikan kepada tikus tua, mereka menunjukkan peningkatan kekuatan otot, sistem imun yang lebih baik, dan penurunan peradangan. Ini menunjukkan bahwa betaine mungkin bisa meniru manfaat olahraga, terutama bagi mereka yang sudah lanjut usia dan tidak bisa berolahraga cukup. Meski demikian, masih belum jelas apakah betaine memiliki efek yang sama pada manusia lanjut usia. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan, namun betaine menjadi molekul yang menjanjikan untuk terapi peremajaan dan kesehatan terkait penuaan.