Courtesy of CNBCIndonesia

Kebijakan Zero ODOL Terhambat, Kecelakaan Truk Berat Terus Meningkat

Memberikan informasi dan penjelasan terkait keterlambatan implementasi kebijakan Zero ODOL serta akibatnya pada keselamatan lalu lintas di Indonesia.

26 Jun 2025, 20.06 WIB

97 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kebijakan Zero ODOL telah ada sejak 2017 namun belum diimplementasikan secara efektif.
Penundaan implementasi kebijakan ini telah berkontribusi pada peningkatan kecelakaan lalu lintas.
Keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama dalam penegakan aturan ODOL.

Jakarta, Indonesia - Kebijakan untuk mengatasi truk ODOL sudah dirancang sejak tahun 2017 di Indonesia, tetapi pelaksanaannya selalu mengalami penundaan. Menurut Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, meskipun kebijakan ini sudah masuk dalam peraturan sejak 2009, implementasi nyata dari aturan tersebut baru akan dimulai pada tahun ini.

Pemerintah sebenarnya sudah menyiapkan roadmap penanganan truk ODOL dengan target mulai efektif sejak 2018. Namun, kebijakan ini mendapat penolakan dari para pengemudi truk yang meminta penundaan. Penundaan ini berlangsung terus hingga sekarang, menyebabkan pelaksanaan yang seharusnya sudah diterapkan sejak lama tidak berjalan sesuai rencana.

Akibat dari penundaan tersebut adalah meningkatnya jumlah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk angkutan barang setiap tahun. Data tahun 2024 menunjukkan terdapat lebih dari 27.000 kecelakaan dan korban tewas mencapai 6.000 orang, angka yang cukup tinggi dan sangat mengkhawatirkan.

Menteri Dudy menegaskan pentingnya menyeimbangkan antara kepentingan pengemudi truk dan keselamatan masyarakat luas. Meskipun pemerintah memahami penolakan dari supir truk, keselamatan jiwa menjadi prioritas utama yang harus dijaga dengan implementasi kebijakan Zero ODOL.

Seluruh pihak diharapkan dapat mendukung pelaksanaan kebijakan ini agar kecelakaan akibat truk ODOL dapat diminimalisasi. Implementasi penuh Zero ODOL diharapkan bisa memberikan jalan yang lebih aman bagi pengguna jalan dan mengurangi angka kematian di jalan raya.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250626200403-37-644340/kebijakan-truk-odol-mangkrak-16-tahun-ini-kata-menhub