Courtesy of InterestingEngineering

Inovasi Bersih Daur Ulang Logam Tanah Jarang dari Magnet Bekas di Praha

Mengembangkan metode baru yang lebih bersih, efisien, dan ramah lingkungan untuk mendaur ulang logam tanah jarang dari magnet bekas guna mengurangi ketergantungan pada penambangan tradisional dan limbah berbahaya.

02 Jul 2025, 02.50 WIB

84 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Metode baru dari IOCB Prague berpotensi mengubah cara daur ulang elemen langka dengan proses yang lebih ramah lingkungan.
Daur ulang elemen langka dapat mengurangi ketergantungan pada penambangan tradisional dan dampak lingkungan negatifnya.
Temuan baru tentang holmium dapat mempengaruhi desain sistem daur ulang di masa depan, yang sebelumnya mengabaikan elemen ini.

Penelitian di IOCB Prague mengembangkan metode baru untuk mendaur ulang logam tanah jarang seperti neodimium dan dysprosium dari magnet bekas. Proses ini menghindari penggunaan bahan kimia beracun dan limbah berbahaya yang biasanya dihasilkan oleh teknik konvensional. Hal ini sangat penting karena logam tanah jarang adalah komponen vital bagi banyak teknologi modern dan permintaannya terus meningkat. Teknologi baru menggunakan molekul pengikat khusus (chelator) yang dapat memisahkan neodimium dari magnet bekas secara selektif, sementara elemen dysprosium tetap dalam larutan. Proses ini ramah lingkungan, bekerja dalam air, dan memiliki potensi untuk dioperasikan pada skala industri. Dominasi China dalam pasokan logam tanah jarang dan tingginya biaya serta polusi akibat penambangan tradisional membuat metode daur ulang yang efisien sangat diperlukan, terutama di Eropa dan Amerika Utara. Metode ini bisa menjadi kunci untuk 'urban mining', yaitu pengambilan logam dari produk bekas pakai untuk digunakan kembali. Penelitian juga menemukan bahwa holmium, sebuah logam tanah jarang yang sebelumnya tidak diperhitungkan dalam magnet neodimium, ternyata digunakan dalam motor kendaraan listrik modern. Penemuan ini dapat mengubah cara sistem daur ulang masa depan dirancang agar lebih efektif. Teknologi ini telah dipatenkan dan tengah menunggu hasil studi kelayakan untuk dapat diaplikasikan secara luas. Para peneliti percaya bahwa inovasi ini dapat membawa perubahan besar dalam industri dan membantu mengurangi dampak lingkungan dari pengolahan logam tanah jarang.

Sumber: https://interestingengineering.com/energy/rare-earth-recycling-water-method

Pertanyaan Terkait

Apa yang ditemukan oleh ilmuwan di IOCB Prague terkait elemen langka?

Ilmuwan di IOCB Prague mengembangkan metode baru yang lebih bersih dan cerdas untuk mendaur ulang elemen langka seperti neodymium dan dysprosium dari magnet bekas.

Mengapa metode baru ini penting untuk industri daur ulang?

Metode baru ini penting karena dapat mengurangi limbah beracun dan dampak lingkungan yang dihasilkan oleh teknik ekstraksi tradisional, serta memenuhi permintaan global yang meningkat akan elemen langka.

Apa peran Kelsea G. Jones dalam penelitian ini?

Kelsea G. Jones adalah anggota tim yang mengembangkan chelator baru untuk memisahkan neodymium dari magnet, dan penelitian ini menjadi bagian dari tesis doktoralnya.

Bagaimana metode baru ini berbeda dari teknik ekstraksi tradisional?

Metode baru ini tidak menggunakan pelarut beracun dan menghasilkan pemisahan yang lebih bersih, serta dapat beroperasi dalam air, dibandingkan dengan teknik tradisional yang lebih berbahaya.

Apa temuan baru tentang holmium dalam konteks kendaraan listrik?

Temuan baru menunjukkan bahwa holmium, yang sebelumnya tidak diasosiasikan dengan magnet neodymium, kini digunakan dalam motor kendaraan listrik baru.