Courtesy of SCMP

Scale Tetap Mandiri Meski Meta Ambil Saham Mayoritas

Menjelaskan perubahan kepemimpinan di Scale dan memastikan bahwa setelah investasi besar Meta, hubungan antara Scale dan Meta tetap independen tanpa adanya perlakuan khusus.

02 Jul 2025, 11.05 WIB

83 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Alexandr Wang meninggalkan Scale untuk memimpin unit baru di Meta.
Meta memiliki saham di Scale tetapi tidak mendapatkan perlakuan istimewa sebagai pelanggan.
Scale tetap fokus pada kemandirian dan privasi data pelanggan meskipun ada investasi besar dari Meta.

Tidak spesifik, kemungkinan besar Amerika Serikat - Scale adalah perusahaan startup yang membantu dalam pelabelan data untuk kecerdasan buatan. Baru-baru ini, CEO dan salah satu pendirinya, Alexandr Wang, yang berusia 28 tahun, memutuskan untuk pergi dan bergabung dengan Meta untuk memimpin sebuah unit superintelligence baru.

Meta, yang dikenal sebagai perusahaan induk Facebook, telah membeli 49 persen saham Scale dengan investasi mencapai USRp 235.16 triliun ($14,3 miliar) . Meskipun Meta menjadi pemilik saham besar, Scale tetap beroperasi secara independen tanpa memberikan akses khusus kepada Meta.

Jason Droege telah ditunjuk sebagai CEO interim Scale sejak pertengahan Juni. Ia menegaskan bahwa Meta hanyalah salah satu pelanggan Scale dan tidak mendapatkan perlakuan istimewa dibandingkan pelanggan lainnya.

Kurang dari 12 dari sekitar 1.500 karyawan Scale mengikuti Alexandr Wang ke Meta. Sementara itu, Wang tetap menjadi anggota dewan direksi Scale tetapi Meta tidak mendapatkan perwakilan tambahan di dewan tersebut.

Scale juga menegaskan bahwa kebijakan privasi data pelanggan dan tata kelola perusahaan tetap tidak berubah, sehingga data pelanggan tidak diakses oleh pihak dewan direksi atau Meta sebagai investor.

--------------------

Analisis Kami: Keputusan Scale untuk mempertahankan independensinya sangat penting agar tidak terjadi monopoli atau konflik kepentingan yang dapat menghambat inovasi dan kepercayaan pelanggan. Meta yang berniat mengembangkan AI superintelligence lewat kepemimpinan Wang menunjukkan fokus besar pada teknologi masa depan, tapi harus dijaga agar ekosistem AI tetap sehat dan kompetitif.

--------------------

Analisis Ahli:

Andrew Ng: Kolaborasi antara perusahaan start-up AI dan raksasa teknologi harus diimbangi dengan kebijakan transparansi agar inovasi tetap berjalan tanpa hambatan.

Fei-Fei Li: Menggabungkan kekuatan riset dan investasi modal besar dapat mempercepat kemajuan AI, namun penting bagi perusahaan untuk menjaga integritas data dan pengawasan etis.

--------------------

What's Next: Scale kemungkinan akan terus memperkuat bisnis dan memperluas layanan tanpa mengorbankan privasi dan independensinya, sementara hubungan dengan Meta tetap profesional dan berfokus pada kolaborasi bisnis yang sehat.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/tech-trends/article/3316580/scale-ai-ceo-stresses-start-ups-independence-after-meta-deal?module=top_story&pgtype=section