Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Benih Ganja Terbang ke Angkasa untuk Siapkan Pertanian di Mars
Courtesy of Wired
Sains
Astronomi dan Penjelajahan Luar Angkasa

Benih Ganja Terbang ke Angkasa untuk Siapkan Pertanian di Mars

Meneliti efek radiasi ruang angkasa pada genetika dan ketahanan benih tanaman, khususnya ganja, untuk mendukung pertanian di luar Bumi seperti di Mars.

24 Jun 2025, 03.16 WIB
91 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Misi ini bertujuan untuk memahami dampak radiasi luar angkasa terhadap tanaman.
  • Ganja dianggap sebagai tanaman yang ideal untuk pertanian di luar angkasa karena ketahanannya.
  • Penelitian ini dapat membantu mempersiapkan pertanian di Mars dan mengatasi tantangan lingkungan ekstrem.
Vandenberg, Amerika Serikat - Pada tanggal 23 Juni, misi luar angkasa bersama SpaceX meluncurkan ratusan sampel seperti benih tanaman, jamur, alga, dan DNA manusia ke orbit kutub rendah untuk mempelajari efek radiasi tinggi. Salah satu tujuan utama adalah melihat bagaimana tanaman ganja bertahan dan berkembang setelah terpapar radiasi kosmik yang jauh lebih kuat dari yang biasa ditemukan di orbit ekuator.
Baca juga: Inovasi Padi Super-Dwarf untuk Misi Antariksa dan Lingkungan Ekstrim
Ganja dipilih karena cepat tumbuh, adaptif, dan memiliki beragam kegunaan seperti sumber makanan, obat, bahan bangunan, dan tekstil. Peneliti berharap dengan mempelajari tanaman ini, mereka dapat menemukan cara agar pertanian di luar angkasa, hingga di Mars, dapat berhasil dilakukan suatu hari nanti.
Satellit khusus bernama MayaSat-1 akan membawa benih ini mengorbit tiga kali melewati zona radiasi tinggi di kutub bumi, lalu kembali ke bumi untuk dianalisis. Setelah kembali, dilakukan penelitian selama dua tahun untuk melihat perubahan genetika, pertumbuhan, dan perubahan kandungan kimia pada tanaman yang dihasilkan dari benih ini.
Ahli dari berbagai universitas dan institut mengatakan radiasi dapat menyebabkan mutasi genetik acak yang berpotensi bermanfaat. Studi semacam ini penting untuk memahami bagaimana tanaman akan berperilaku di lingkungan yang sangat berbeda dari bumi, seperti bulan atau Mars, dan mendukung program eksplorasi luar angkasa jangka panjang.
Baca juga: Inovasi Habitat Mars: Alga dalam Bioplastik untuk Tempat Tinggal Mandiri
Walau teknologi masih terbatas dan belum bisa menanam tanaman langsung di Mars, penelitian ini menjadi langkah awal yang penting untuk mengatasi tantangan seperti gravitasi rendah, suhu ekstrem, dan kurangnya nutrisi. Harapannya hasilnya dapat membantu menyiapkan kehidupan manusia masa depan di dunia baru.
Sumber: https://wired.com/story/scientists-sending-cannabis-seeds-space-weed/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama misi luar angkasa ini?
A
Tujuan utama misi ini adalah untuk mengirimkan benih, fungi, dan DNA manusia ke luar angkasa untuk mempelajari dampak radiasi terhadap sistem biologis.
Q
Siapa yang memimpin proyek Martian Grow?
A
Proyek Martian Grow dipimpin oleh Božidar Radišič.
Q
Apa yang akan dilakukan setelah benih ganja kembali ke Bumi?
A
Setelah benih ganja kembali ke Bumi, tim akan membiakkan generasi klon untuk mempelajari perubahan genetik dan adaptasi tanaman.
Q
Mengapa ganja dipilih sebagai tanaman untuk eksperimen luar angkasa?
A
Ganja dipilih karena ketahanannya terhadap radiasi dan kemampuannya beradaptasi dengan cepat, menjadikannya kandidat ideal untuk pertanian luar angkasa.
Q
Apa tantangan yang dihadapi dalam menanam tanaman di Mars?
A
Tantangan dalam menanam tanaman di Mars termasuk mikrogravitasi, suhu ekstrem, kurangnya nutrisi, dan racun di tanah.

Artikel Serupa

Mewujudkan Taman Antariksa: Menanam Kehidupan dan Harapan di Luar Bumi
Mewujudkan Taman Antariksa: Menanam Kehidupan dan Harapan di Luar Bumi
Dari Wired
Masa Depan Manufaktur di Luar Angkasa: Membuat Produk Bernilai Tinggi di Orbit
Masa Depan Manufaktur di Luar Angkasa: Membuat Produk Bernilai Tinggi di Orbit
Dari Wired
Mengubah Mars: Misi Ambisius Terraforming dengan Asteroid
Mengubah Mars: Misi Ambisius Terraforming dengan Asteroid
Dari Wired
Studi: Debu beracun Mars menimbulkan risiko besar bagi astronot, dapat merusak pesawat luar angkasa.
Studi: Debu beracun Mars menimbulkan risiko besar bagi astronot, dapat merusak pesawat luar angkasa.
Dari InterestingEngineering
Agen pertanian Brasil merencanakan penelitian jangka panjang tentang budidaya ganja.
Agen pertanian Brasil merencanakan penelitian jangka panjang tentang budidaya ganja.
Dari Reuters
Bulan atau Mars? AS Mungkin Menghadapi Pilihan Sulit untuk Misi Masa Depan
Bulan atau Mars? AS Mungkin Menghadapi Pilihan Sulit untuk Misi Masa Depan
Dari Wired
Mewujudkan Taman Antariksa: Menanam Kehidupan dan Harapan di Luar BumiWired
Sains
1 bulan lalu
104 dibaca

Mewujudkan Taman Antariksa: Menanam Kehidupan dan Harapan di Luar Bumi

Masa Depan Manufaktur di Luar Angkasa: Membuat Produk Bernilai Tinggi di OrbitWired
Sains
2 bulan lalu
63 dibaca

Masa Depan Manufaktur di Luar Angkasa: Membuat Produk Bernilai Tinggi di Orbit

Mengubah Mars: Misi Ambisius Terraforming dengan AsteroidWired
Sains
3 bulan lalu
117 dibaca

Mengubah Mars: Misi Ambisius Terraforming dengan Asteroid

Studi: Debu beracun Mars menimbulkan risiko besar bagi astronot, dapat merusak pesawat luar angkasa.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
63 dibaca

Studi: Debu beracun Mars menimbulkan risiko besar bagi astronot, dapat merusak pesawat luar angkasa.

Agen pertanian Brasil merencanakan penelitian jangka panjang tentang budidaya ganja.Reuters
Sains
5 bulan lalu
134 dibaca

Agen pertanian Brasil merencanakan penelitian jangka panjang tentang budidaya ganja.

Bulan atau Mars? AS Mungkin Menghadapi Pilihan Sulit untuk Misi Masa DepanWired
Sains
5 bulan lalu
190 dibaca

Bulan atau Mars? AS Mungkin Menghadapi Pilihan Sulit untuk Misi Masa Depan