Courtesy of YahooFinance

JPMorgan Chase Rencanakan Biaya Akses Data untuk Perusahaan Fintech Tahun Ini

Menginformasikan bahwa JPMorgan Chase berencana mengenakan biaya akses data rekening nasabah bagi perusahaan fintech yang bisa berdampak pada model bisnis aplikasi pembayaran dan pasar saham terkait.

12 Jul 2025, 02.42 WIB

60 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

JPMorgan Chase akan memberlakukan biaya baru pada fintech untuk akses data pelanggan.
Langkah ini bisa mengganggu model bisnis aplikasi pembayaran yang bergantung pada akses gratis ke data keuangan.
Saham beberapa perusahaan pembayaran besar mengalami penurunan setelah pengumuman ini.

Bengaluru, Amerika Serikat - JPMorgan Chase akan mulai mengenakan biaya kepada perusahaan fintech yang ingin mengakses data rekening nasabahnya. Ini adalah langkah penting karena sebelumnya banyak perusahaan fintech mendapat akses gratis untuk mengembangkan layanan mereka.

Bank terbesar di Amerika Serikat ini sudah mengirimkan daftar harga kepada perusahaan-perusahaan yang menjadi perantara data atau aggregator, dimana biaya yang dikenakan bisa berbeda-beda tergantung pada jenis penggunaan data tersebut.

Perusahaan fintech yang bergerak di bidang pembayaran diharapkan menghadapi biaya yang lebih tinggi, sehingga hal ini bisa mengubah cara kerja dan bisnis aplikasi pembayaran yang selama ini mengandalkan akses gratis ke data nasabah.

Akibat kabar ini, nilai saham beberapa perusahaan besar seperti PayPal, Block, Visa, dan Mastercard mengalami penurunan dalam pasar saham, yang menunjukkan kekhawatiran investor terhadap dampak rencana ini.

JPMorgan menyatakan bahwa keputusan ini juga untuk memastikan bahwa mereka tetap menjaga keamanan data nasabah secara maksimal dan bahwa kebijakan ini akan mulai diberlakukan akhir tahun dan masih bisa dinegosiasikan dengan pelaku industri.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/jpmorgan-plans-charge-fintechs-customer-194232497.html

Analisis Kami

"Langkah JPMorgan untuk mengenakan biaya merupakan cara logis mereka untuk mendapatkan pengembalian atas investasi besar di keamanan data, tetapi dapat menghambat inovasi di sektor fintech. Perusahaan fintech harus mencari model bisnis baru atau memperkuat kerja sama dengan bank agar tetap bersaing di pasar yang semakin kompetitif."

Analisis Ahli

Brian Armstrong (CEO Coinbase)

"Pendekatan bank untuk mengenakan biaya akses data adalah tantangan bagi ekosistem fintech yang selama ini bergantung pada akses gratis dan terbuka, yang dapat merusak inovasi dan persaingan di industri keuangan."

Prediksi Kami

Pengenaan biaya akses data bank oleh JPMorgan kemungkinan akan diikuti oleh bank-bank besar lain dan menyebabkan perubahan besar pada bisnis fintech serta aplikasi pembayaran digital.