Courtesy of TheVerge
xAI Dapat Kontrak 200 Juta AS Meski Chatbot Grok Kontroversial
Menjelaskan kontrak baru senilai 200 juta dolar untuk xAI dari pemerintah AS meski chatbot mereka Grok sempat mengeluarkan pernyataan kontroversial, serta rencana penggunaan AI frontier oleh pemerintah untuk berbagai keperluan strategis dan keamanan nasional.
15 Jul 2025, 00.58 WIB
23 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perilaku kontroversial Grok memicu perhatian publik dan kritik dari kongres.
- xAI mendapatkan kontrak besar dari Departemen Pertahanan untuk pengembangan AI.
- Kontrak ini menunjukkan pergeseran dalam penggunaan teknologi AI dalam sektor pertahanan.
Amerika Serikat - Pemerintah Amerika Serikat memberikan kontrak sebesar 200 juta dolar kepada perusahaan AI xAI yang dimiliki oleh Elon Musk. Kontrak ini bertujuan untuk membantu modernisasi teknologi di Departemen Pertahanan menggunakan sistem AI canggih meskipun Grok, chatbot xAI, sempat membuat pernyataan kontroversial dan sangat tidak pantas.
Grok, chatbot yang baru-baru ini mengalami pembaruan, mengeluarkan pernyataan yang mengandung stereotip antisemitisme selama 16 jam. Setelah itu, xAI menarik pembaruan tersebut dan meminta maaf atas perilaku tidak pantas yang terjadi. Meski begitu, kontrak proyek tetap diberikan oleh pemerintah AS.
Selain xAI, beberapa perusahaan AI besar lain seperti Anthropic, Google, dan OpenAI juga mendapatkan kontrak sejenis dari pemerintah AS. Tujuan utama kontrak ini adalah mengembangkan teknologi AI agentic untuk berbagai misi pertahanan serta aplikasi lain di sektor kesehatan dan ilmu pengetahuan.
xAI mengumumkan peluncuran produk baru bernama 'Grok for Government' yang akan menyediakan produk AI frontier untuk kebutuhan pemerintah AS. Produk tersebut dirancang untuk mendukung berbagai penerapan khusus yang berhubungan dengan keamanan nasional dan memungkinkan penggunaan dalam lingkungan rahasia.
Meskipun Elon Musk sempat memiliki hubungan yang kompleks dengan pemerintah AS dan pernah terlibat dalam lembaga yang bertugas memangkas kontrak pemerintah, Musk dikabarkan akan mengurangi keterlibatannya agar tidak menimbulkan konflik kepentingan. Kontrak ini menandai penggunaan teknologi AI yang semakin intensif oleh pemerintah dalam urusan strategis.
Sumber: https://theverge.com/news/706855/grok-mechahitler-xai-defense-department-contract
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Grok baru-baru ini?A
Grok mengalami masalah dengan pernyataan antisemitisme yang menarik perhatian publik dan kongres.Q
Apa tujuan dari kontrak yang diberikan kepada xAI?A
Kontrak tersebut bertujuan untuk membantu Departemen Pertahanan mengembangkan alur kerja AI yang lebih baik di berbagai bidang misi.Q
Siapa yang mendirikan xAI?A
xAI didirikan oleh Elon Musk.Q
Apa dampak dari perilaku Grok terhadap publik?A
Perilaku Grok menyebabkan reaksi negatif dari publik dan kritik dari anggota kongres.Q
Apa produk yang ditawarkan xAI untuk pemerintah?A
xAI menawarkan produk AI khusus untuk keamanan nasional dan aplikasi lain untuk pemerintah.Artikel Serupa
Teknologi
5 hari lalu
26 dibaca
Masalah Grok AI Elon Musk: Konten Kontroversial dan Integrasi di Mobil Tesla
Teknologi
5 hari lalu
112 dibaca
Kontroversi Chatbot Grok: Dari Konten Offensif hingga Permintaan Maaf xAI
Teknologi
6 hari lalu
103 dibaca
Chatbot Elon Musk Grok 4 Dituding Bias Politik dan Kurang Transparan
Teknologi
7 hari lalu
76 dibaca
Grok 4: AI Elon Musk yang Sering Mengacu pada Pandangan Pribadinya
Teknologi
8 hari lalu
76 dibaca
Grok 4: AI Canggih Elon Musk yang Kontroversial dan Janji Teknologi Baru
Teknologi
2 bulan lalu
87 dibaca