Courtesy of YahooFinance
Bank Besar dan Perusahaan Finansial Bersiap Hadapi Era Stablecoin di Amerika
Menginformasikan rencana dan sikap bank besar serta perusahaan finansial terkait stablecoin seiring dengan pemungutan suara Kongres untuk legislasi yang mendukung penerbitan stablecoin oleh perusahaan swasta.
16 Jul 2025, 02.46 WIB
58 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- JPMorgan dan Citi berencana untuk lebih terlibat dalam pengembangan stablecoin.
- GENIUS Act yang sedang dipertimbangkan oleh Kongres dapat membuka peluang bagi perusahaan swasta untuk menerbitkan stablecoin.
- Mastercard mengakui potensi stablecoin tetapi menyatakan bahwa mereka masih belum siap untuk menjadi alat pembayaran sehari-hari.
Amerika Serikat - JPMorgan Chase, salah satu bank terbesar dunia, mengumumkan rencana untuk lebih aktif dalam penggunaan dan pengembangan stablecoin, yang merupakan aset kripto dengan nilai yang dipatok pada mata uang seperti dolar AS. CEO Jamie Dimon menegaskan pentingnya memahami teknologi ini untuk tetap relevan di era pembayaran digital.
Selain JPMorgan, bank besar lain seperti Citi juga tertarik dengan stablecoin. CEO Jane Fraser menyampaikan bahwa Citi sedang mempertimbangkan untuk menerbitkan stablecoin sendiri sebagai cara untuk menarik lebih banyak klien dan menciptakan layanan keuangan yang lebih modern dan efisien.
Mastercard, meskipun tidak menerbitkan stablecoin sendiri, memainkan peran penting dengan menjadi perantara bagi perusahaan yang mengirimkan stablecoin, seperti Circle. Mereka menyadari potensi besar teknologi stablecoin, termasuk kecepatan transaksi dan biaya lebih rendah dibandingkan metode pembayaran tradisional.
Di sisi regulasi, Kongres Amerika Serikat sedang mempertimbangkan GENIUS Act, sebuah undang-undang yang memungkinkan perusahaan swasta untuk menerbitkan stablecoin. Jika disetujui, hal ini bisa membuka peluang baru untuk perusahaan raksasa seperti Walmart dan Amazon yang ingin mengurangi biaya transaksi kartu kredit.
Meski potensi stablecoin sangat besar, para eksekutif perbankan dan teknologi mengingatkan bahwa masih diperlukan pengembangan lebih lanjut agar stablecoin dapat digunakan sebagai alat pembayaran utama dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/jamie-dimon-says-jpmorgan-plans-194633900.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang direncanakan oleh CEO JPMorgan Chase terkait stablecoin?A
CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon, menyatakan bahwa bank berencana untuk lebih terlibat dalam pengembangan stablecoin.Q
Apa itu GENIUS Act dan mengapa itu penting?A
GENIUS Act adalah undang-undang yang akan memberikan kerangka kerja bagi perusahaan swasta untuk menerbitkan stablecoin, yang sedang dipertimbangkan oleh Kongres AS.Q
Siapa yang sedang mempertimbangkan untuk menerbitkan stablecoin?A
Walmart dan Amazon dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk menerbitkan stablecoin.Q
Apa posisi Mastercard terkait stablecoin?A
Mastercard tidak menerbitkan stablecoin, tetapi berfungsi sebagai jembatan untuk mitra-mitranya dalam proses minting dan distribusi stablecoin.Q
Mengapa stablecoin dianggap memiliki potensi dalam dunia keuangan?A
Stablecoin dianggap memiliki potensi dalam dunia keuangan karena atributnya seperti biaya rendah, ketersediaan 24/7, dan kemampuan untuk diprogram.