Neanderthal Punya Tradisi Memotong Daging yang Berbeda di Gua Terdekat
Courtesy of InterestingEngineering

Neanderthal Punya Tradisi Memotong Daging yang Berbeda di Gua Terdekat

Mengungkap bahwa Neanderthal memiliki tradisi butchery atau cara memotong dan mengolah hewan yang berbeda antar komunitas, yang kemungkinan diwariskan secara budaya.

17 Jul 2025, 15.15 WIB
184 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Neanderthal memiliki teknik butchery yang unik dan berbeda di antara kelompok-kelompoknya.
  • Praktik pemotongan daging mungkin mencerminkan tradisi budaya yang diturunkan dari generasi ke generasi.
  • Penelitian ini memberikan wawasan tentang kompleksitas kehidupan Neanderthal dan pengaruh faktor sosial terhadap aktivitas subsistensi.
Amud dan Kebara, Israel - Penelitian terbaru dari Hebrew University of Jerusalem mengungkap bahwa Neanderthal memiliki cara unik dan berbeda dalam mengolah daging yang diwariskan dari generasi ke generasi. Studi ini dilakukan dengan membandingkan tulang hewan yang ditemukan di dua gua dekat satu sama lain di utara Israel, yaitu Amud dan Kebara.
Meskipun Neanderthal di kedua gua tersebut menggunakan alat yang sama dan berburu hewan yang serupa seperti gazelle dan rusa fallow, cara mereka memotong daging berbeda secara signifikan. Ini menunjukkan bahwa mereka mempunyai tradisi atau teknik yang berbeda dalam mengolah hasil buruan mereka.
Di lokasi Kebara, sebagian besar hewan dibawa utuh ke gua untuk dipotong dan hanya sekitar 9% tulang yang menunjukkan bekas terbakar. Sebaliknya, di Amud, tulang hewan lebih banyak terbakar dan terfragmentasi, menandakan teknik memasak dan pengolahan daging yang berbeda.
Pola bekas potongan pada tulang dari kedua gua memperlihatkan bahwa di Amud potongan lebih padat dan tidak lurus, kemungkinan karena pengolahan daging yang lebih rumit seperti mengeringkan atau membiarkan daging sedikit membusuk sebelum dipotong. Hal ini menunjukkan adanya kebiasaan sosial yang mempengaruhi cara berburu dan memasak.
Penemuan ini sangat penting karena mengubah pandangan kita tentang Neanderthal menjadi makhluk yang tidak hanya berburu untuk bertahan hidup, tapi juga memiliki kebudayaan dan tradisi sosial yang kompleks, terutama dalam hal pengolahan makanan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/neanderthal-neighbors-cooked-animals-differently-study

Analisis Kami

"Penemuan ini sangat penting karena membuka tabir tentang budaya Neanderthal yang selama ini dianggap sederhana dan pragmatis. Akurasi analisis pola potongan tulang dan pembakaran menunjukkan bahwa Neanderthal memiliki tradisi dan kemungkinan sistem pembelajaran sosial yang jauh lebih maju dari yang kita duga."

Analisis Ahli

Anaëlle Jallon
"Perbedaan teknik pemotongan menunjukkan adanya tradisi lokal yang diwariskan secara sosial, bukan hanya kebutuhan fungsional."
Peneliti Arkeologi Terpercaya
"Studi ini menambah bukti bahwa Neanderthal bukan sekadar pemburu primitif, melainkan makhluk dengan kehidupan sosial dan budaya kompleks."

Prediksi Kami

Penelitian lebih lanjut tentang variasi teknik pengolahan makanan Neanderthal akan membuka wawasan baru mengenai tingkat kompleksitas budaya dan sosial mereka, bahkan mungkin mengubah pandangan umum tentang kemampuan kognitif Neanderthal.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh peneliti tentang Neanderthal di situs Amud dan Kebara?
A
Peneliti menemukan bahwa Neanderthal di situs Amud dan Kebara memiliki teknik pemotongan daging yang berbeda meskipun mereka berburu jenis hewan yang sama.
Q
Mengapa teknik pemotongan daging Neanderthal di kedua situs berbeda?
A
Teknik pemotongan daging berbeda karena kemungkinan pengaruh tradisi budaya, preferensi memasak, atau organisasi sosial di masing-masing kelompok.
Q
Apa yang menunjukkan bahwa Neanderthal memiliki tradisi yang berbeda dalam pengolahan makanan?
A
Perbedaan teknik menunjukkan bahwa metode pengolahan daging mungkin diturunkan melalui pembelajaran sosial dan tradisi budaya.
Q
Apa yang dibuktikan oleh perbedaan dalam tanda potongan tulang di kedua lokasi?
A
Perbedaan tanda potongan tulang menunjukkan bahwa meskipun alatnya mirip, praktik pemotongan daging dapat bervariasi berdasarkan kebiasaan lokal.
Q
Mengapa penting untuk mempelajari teknik butchery Neanderthal?
A
Mempelajari teknik butchery Neanderthal penting untuk memahami kehidupan sosial dan budaya mereka serta bagaimana mereka beradaptasi dengan lingkungan.

Artikel Serupa

Neanderthal Telah Mengolah Lemak Dari Tulang 125.000 Tahun LaluNatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
289 dibaca

Neanderthal Telah Mengolah Lemak Dari Tulang 125.000 Tahun Lalu

Penemuan Ada Tombak Neanderthal Berusia 200 Ribu Tahun di JermanInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
159 dibaca

Penemuan Ada Tombak Neanderthal Berusia 200 Ribu Tahun di Jerman

Ujung Tombak Tulang Terlama di Eropa Buktikan Kecerdasan NeanderthalInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
41 dibaca

Ujung Tombak Tulang Terlama di Eropa Buktikan Kecerdasan Neanderthal

Penemuan Situs Prasejarah di Austria Ungkap Cara Manusia Purba Olah MamutInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
15 dibaca

Penemuan Situs Prasejarah di Austria Ungkap Cara Manusia Purba Olah Mamut

Penemuan Gua Tinshemet Ungkap Interaksi Sosial Kompleks Homo Sapiens dan NeanderthalInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
221 dibaca

Penemuan Gua Tinshemet Ungkap Interaksi Sosial Kompleks Homo Sapiens dan Neanderthal

Kanibalisme Budaya 18.000 Tahun Lalu di Gua Polandia Ungkap Ritual Pra-SejarahInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
51 dibaca

Kanibalisme Budaya 18.000 Tahun Lalu di Gua Polandia Ungkap Ritual Pra-Sejarah