Investasi 1,3 Miliar Dolar untuk Perluas Pusat Data Princeton Digital Group di Asia
Courtesy of YahooFinance

Investasi 1,3 Miliar Dolar untuk Perluas Pusat Data Princeton Digital Group di Asia

Mengumumkan investasi senilai 1,3 miliar dolar dari Stonepeak untuk memperbesar kapasitas pusat data Princeton Digital Group di Asia.

18 Jul 2025, 02.53 WIB
40 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Princeton Digital Group mendapatkan investasi besar untuk ekspansi.
  • Stonepeak berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan infrastruktur data di Asia.
  • Wawancara dengan Rangu Salgame menyoroti pentingnya investasi dalam teknologi.
Asia - Princeton Digital Group (PDG) baru saja mendapatkan investasi besar sebesar 1,3 miliar dolar dari perusahaan investasi Stonepeak. Dana ini akan digunakan untuk memperluas jaringan pusat data yang mereka miliki di kawasan Asia.
Ekspansi ini penting karena kebutuhan akan kapasitas dan infrastruktur data yang terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi di Asia. PDG berupaya memenuhi kebutuhan tersebut dengan meningkatkan kapasitas pusat data mereka.
Rangu Salgame, yang menjabat sebagai Chairman dan CEO PDG, menjelaskan detail mengenai investasi dan rencana ekspansi ini dalam sebuah wawancara dengan Ed Ludlow di acara 'Bloomberg Tech'.
Stonepeak melihat langkah ini sebagai peluang strategis untuk memperkuat posisi mereka di sektor infrastruktur digital yang semakin berkembang pesat di Asia. Investasi ini juga menunjukkan kepercayaan pada potensi pertumbuhan teknologi di wilayah tersebut.
Dengan adanya suntikan dana ini, Princeton Digital Group siap mengembangkan operasinya agar dapat melayani kebutuhan data yang lebih besar dan menyediakan fasilitas yang lebih modern untuk klien di Asia.--------------------
Analisis Ahli:
Sumber: https://finance.yahoo.com/video/data-center-expansion-asia-195304799.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan investasi Stonepeak dalam Princeton Digital Group?
A
Tujuan investasi Stonepeak dalam Princeton Digital Group adalah untuk mendukung ekspansi pusat data di Asia.
Q
Siapa yang diwawancarai dalam program 'Bloomberg Tech'?
A
Rangu Salgame yang diwawancarai dalam program 'Bloomberg Tech'.
Q
Di mana Princeton Digital Group berencana untuk memperluas operasinya?
A
Princeton Digital Group berencana untuk memperluas operasinya di Asia.
Q
Berapa jumlah investasi yang diberikan oleh Stonepeak?
A
Jumlah investasi yang diberikan oleh Stonepeak adalah $1,3 miliar.
Q
Apa peran Rangu Salgame di Princeton Digital Group?
A
Rangu Salgame menjabat sebagai Ketua dan CEO di Princeton Digital Group.

Artikel Serupa

Applied Digital dan Strategi Ekspansi Besar di Infrastruktur Hyperscale AIYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
36 dibaca

Applied Digital dan Strategi Ekspansi Besar di Infrastruktur Hyperscale AI

Meta dalam Pembicaraan untuk Mengumpulkan Rp 575.58 triliun ($35 Miliar)  untuk Pembiayaan Pusat Data yang Dipimpin oleh ApolloYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
143 dibaca

Meta dalam Pembicaraan untuk Mengumpulkan Rp 575.58 triliun ($35 Miliar) untuk Pembiayaan Pusat Data yang Dipimpin oleh Apollo

GDS Dilaporkan Sedang Mempertimbangkan IPO AS Senilai Rp 8.22 triliun ($500 Juta)  untuk Unit Ex-China GDSI pada Tahun 2025YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
145 dibaca

GDS Dilaporkan Sedang Mempertimbangkan IPO AS Senilai Rp 8.22 triliun ($500 Juta) untuk Unit Ex-China GDSI pada Tahun 2025

Blackstone tetap teguh pada investasi pusat data meskipun terjadi kekacauan di DeepSeek.YahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
112 dibaca

Blackstone tetap teguh pada investasi pusat data meskipun terjadi kekacauan di DeepSeek.

KKR Akan Berinvestasi di Perusahaan Data Timur Tengah di Tengah Permintaan Digital yang Meningkat PesatYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
188 dibaca

KKR Akan Berinvestasi di Perusahaan Data Timur Tengah di Tengah Permintaan Digital yang Meningkat Pesat

Perusahaan pusat data Singapura, Digital Edge, mengumpulkan lebih dari Rp 26.31 triliun ($1,6 miliar) .Reuters
Finansial
6 bulan lalu
89 dibaca

Perusahaan pusat data Singapura, Digital Edge, mengumpulkan lebih dari Rp 26.31 triliun ($1,6 miliar) .