Courtesy of Reuters

Risiko Longsor dan Runtuhnya Glasier Chile Meningkat Akibat Pemanasan dan Vulkanisme

Mengidentifikasi risiko runtuh dan longsor pada glasier di Chile akibat perubahan iklim dan aktivitas vulkanik serta memberikan pemahaman tentang faktor-faktor pengganggu utama yang mengancam kestabilan glasier tersebut.

09 Jul 2025, 22.25 WIB

267 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Glacier di Chili menghadapi risiko tinggi karena perubahan iklim dan aktivitas vulkanik.
Penelitian ini menunjukkan pentingnya memahami dampak perubahan suhu terhadap stabilitas gletser.
Tindakan pencegahan diperlukan untuk mengurangi risiko longsor dan bencana terkait gletser.

San Jose de Maipo, Chile - Glasier di Chile menghadapi ancaman serius dari peningkatan suhu udara dan aktivitas vulkanik yang dapat menyebabkan longsor dan runtuh. Studi terbaru menemukan bahwa sekitar 10 glasier sangat rentan terhadap bencana alam ini.

Para ilmuwan mengkaji kemungkinan pengosongan mendadak danau glasial, aliran lumpur, serta pergerakan glasier yang sangat cepat. Risiko ini semakin diperburuk oleh posisi glasier yang dekat dengan pusat aktivitas vulkanik seperti Gunung Api San José.

Peningkatan suhu menyebabkan pencairan es yang masif pada glasier, sehingga air yang masuk ke bagian bawah es berperan sebagai pelumas. Kondisi ini mempercepat proses calving, yakni pecahnya bagian-bagian es yang kemudian jatuh.

Aktivitas seismik dan vulkanik di Chile, khususnya di zona Cincin Api Pasifik, menambah faktor risiko destabilisasi glasier. Lahar atau aliran lumpur vulkanik bisa mencampuri air, abu, dan batu lapuk yang membahayakan kawasan sekitar glasier.

Penelitian ini menegaskan pentingnya pemantauan ketat dan mitigasi risiko untuk melindungi masyarakat dan ekosistem yang bergantung pada stabilitas glasier di wilayah pegunungan itu.

Referensi:
[1] https://www.reuters.com/business/environment/warming-climate-volcanos-raise-risk-ice-falls-chiles-glaciers-2025-07-09/

Analisis Kami

"Fenomena pemanasan global yang dipadukan dengan faktor vulkanik di Chile memperlihatkan interaksi kompleks yang berpotensi mempercepat degradasi gletser lebih dari yang diperkirakan sebelumnya. Penelitian ini sangat penting untuk memicu kebijakan mitigasi risiko bencana berbasis peringatan dini dan konservasi lingkungan di wilayah rawan bencana."

Analisis Ahli

Felipe Ugalde

"Kenaikan suhu mengakibatkan infiltrasi air ke dasar gletser yang mempercepat proses jatuhnya es (calving) dan menyebabkan ketidakstabilan gletser secara keseluruhan."

Prediksi Kami

Jika suhu terus meningkat dan aktivitas vulkanik tetap aktif, risiko longsor dan keruntuhan gletser di Chile akan semakin tinggi, yang bisa memicu bencana alam seperti banjir bandang dan lahar yang merusak kawasan sekitar.