Teknologi Cetak Baru Tingkatkan Keamanan dan Umur Baterai Lithium-Metal
Courtesy of InterestingEngineering

Teknologi Cetak Baru Tingkatkan Keamanan dan Umur Baterai Lithium-Metal

Mengembangkan teknologi pelindung baru yang meningkatkan stabilitas dan keamanan baterai lithium-metal dengan metode pencetakan transfer tanpa pelarut untuk mengatasi pembentukan dendrit dan memperpanjang umur baterai.

23 Jul 2025, 20.32 WIB
42 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Inovasi dalam teknologi pencetakan dapat meningkatkan stabilitas baterai lithium-logam.
  • Penggunaan lapisan pelindung baru mengurangi risiko dendrit, meningkatkan keamanan baterai.
  • Perkembangan ini dapat memperkuat posisi Korea dalam industri baterai global.
Korea Selatan - Para peneliti dari Korea Research Institute of Chemical Technology (KRICT) mengembangkan teknologi baru yang melindungi baterai lithium-metal dari kerusakan yang disebabkan oleh pembentukan dendrit. Dendrit adalah struktur menyerupai jarum yang dapat menembus bagian dalam baterai dan menyebabkan korsleting hingga kebakaran.
Teknologi ini menggunakan metode pencetakan transfer tanpa pelarut agar lapisan pelindung seragam dan tidak merusak permukaan lithium yang sangat reaktif. Lapisan pelindung ini terdiri dari bahan keramik dan polimer yang sangat tipis namun efektif dalam melindungi baterai.
Hasil tes menunjukkan baterai dengan pelindung baru mampu mempertahankan lebih dari 80% kapasitasnya setelah 100 siklus pengisian-pengosongan dan tetap stabil walau diisi ulang dalam waktu sangat singkat. Ini lebih dari dua kali lipat stabilitas baterai yang tidak dilapisi pelindung.
Inovasi ini memungkinkan pembuatan baterai lithium-metal yang tidak hanya lebih aman dan tahan lama, tapi juga dapat diproduksi secara massal. Teknologi ini berpotensi besar untuk mendukung kendaraan listrik jarak jauh serta sistem penyimpanan energi besar.
Selain itu, peneliti di China juga mengembangkan baterai lithium-metal dengan fitur tambahan berupa polimer yang dapat mengeluarkan bahan pemadam api jika terjadi peningkatan suhu berbahaya, menambah tingkat keamanan baterai masa depan.
Sumber: https://interestingengineering.com/energy/lithium-breakthrough-double-ev-battery-life

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikembangkan oleh tim penelitian di Korea Selatan?
A
Tim penelitian di Korea Selatan mengembangkan teknologi pencetakan yang meningkatkan stabilitas baterai lithium-logam.
Q
Mengapa dendrit menjadi masalah dalam baterai lithium-logam?
A
Dendrit dapat menyebabkan hubungan pendek dan bahaya kebakaran, sehingga menjadi masalah utama dalam baterai lithium-logam.
Q
Apa metode baru yang digunakan untuk melindungi anoda lithium?
A
Metode baru yang digunakan adalah teknik pencetakan transfer berbasis rol tanpa pelarut yang melindungi permukaan lithium.
Q
Seberapa baik kinerja baterai yang dilindungi dengan teknologi baru ini?
A
Baterai yang dilindungi dengan teknologi baru mempertahankan 81,5% dari kapasitas awal setelah 100 siklus pengisian dan pengosongan.
Q
Apa dampak dari inovasi ini terhadap industri baterai global?
A
Inovasi ini dapat mempercepat penggunaan baterai energi tinggi di kendaraan listrik dan sistem penyimpanan energi besar.

Artikel Serupa

Baterai Lithium-Air Baru dengan Kapasitas Empat Kali Lipat dan Keamanan TinggiInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
42 dibaca

Baterai Lithium-Air Baru dengan Kapasitas Empat Kali Lipat dan Keamanan Tinggi

Teknologi Baru Perkuat Baterai Silicon untuk Energi Lebih Besar dan Tahan LamaInterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
100 dibaca

Teknologi Baru Perkuat Baterai Silicon untuk Energi Lebih Besar dan Tahan Lama

Ilmuwan Korea menangani baterai yang meledak, menjanjikan jangkauan 997.79 km (620 mil) untuk EV masa depan.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
141 dibaca

Ilmuwan Korea menangani baterai yang meledak, menjanjikan jangkauan 997.79 km (620 mil) untuk EV masa depan.

Baterai EV yang bertenaga mencapai 570 Wh/kg energi, tetap 78% kuat setelah 1.000 pengisian.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
52 dibaca

Baterai EV yang bertenaga mencapai 570 Wh/kg energi, tetap 78% kuat setelah 1.000 pengisian.

Teknologi baterai EV terobosan mengatasi kecemasan jarak tempuh, mencapai 595.46 km (370 mil) dalam satu pengisian.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
49 dibaca

Teknologi baterai EV terobosan mengatasi kecemasan jarak tempuh, mencapai 595.46 km (370 mil) dalam satu pengisian.

Jarak tempuh kendaraan listrik meningkat dengan teknologi baterai terobosan yang menjanjikan retensi kapasitas sebesar 97%.InterestingEngineering
Teknologi
5 bulan lalu
176 dibaca

Jarak tempuh kendaraan listrik meningkat dengan teknologi baterai terobosan yang menjanjikan retensi kapasitas sebesar 97%.