Courtesy of InterestingEngineering
Panel Surya Ringan untuk Atap Rentan Beban di Jepang Siap Meluncur 2026
Mengembangkan dan meluncurkan panel surya tipe film berbasis sel surya chalcopyrite yang sangat ringan dan aman untuk pemasangan di atap dengan kapasitas beban rendah agar dapat meningkatkan penggunaan tenaga surya di Jepang hingga mencapai target energi karbon netral.
24 Jul 2025, 21.26 WIB
21 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Proyek ini akan memungkinkan pemasangan panel surya di atap dengan kapasitas beban rendah.
- Sel surya chalcopyrite yang dikembangkan diharapkan memiliki efisiensi tinggi dan daya tahan yang baik.
- Penggunaan energi terbarukan seperti solar power semakin penting untuk mencapai masyarakat yang netral karbon di Jepang.
Tokyo, Jepang - Di Jepang, pemasangan panel surya di atap dengan kapasitas beban rendah seringkali sulit dilakukan karena teknologi konvensional tidak cocok dan berisiko menimbulkan kerusakan pada atap. Banyak atap industri, seperti atap slate, tidak dapat menahan berat panel surya yang ada saat ini. Untuk mengatasi hal ini, startup Jepang PXP Inc. bersama Tokyo Gas Co. mengembangkan teknologi panel surya berbasis film tipis yang sangat ringan.
Panel surya yang dikembangkan menggunakan bahan chalcopyrite dengan berat kurang dari 1 kg/m2, sehingga cocok dipasang di atap yang punya kapasitas beban rendah. Proyek ini bertujuan untuk memastikan kombinasi metode panel dan konstruksi yang tahan lama dan aman. Rencananya, layanan pemasangan panel surya tipe film ini akan diluncurkan pada tahun fiskal 2026.
Teknologi ini diperkirakan bisa membuka potensi pemasangan solar panel di Jepang hingga 169 gigawatt di berbagai atap yang sebelumnya sulit digunakan untuk instalasi karena kapasitas beban yang rendah. Hal ini bisa berkontribusi besar dalam ekspansi energi surya di negara tersebut dan mendukung target Jepang untuk mencapai masyarakat karbon netral.
Selain itu, Tokyo Gas juga tengah meneliti teknologi modul surya tandem yang menggabungkan sel surya perovskite dan chalcopyrite. Metode tandem ini akan memanfaatkan karakteristik spektrum cahaya yang berbeda untuk meningkatkan efisiensi dan tetap menjaga bobot ringan, membawa angin segar bagi teknologi tenaga surya masa depan.
Jumlah penggunaan energi surya di Jepang diprediksi akan menjadi penyumbang terbesar dalam bauran energi pada tahun 2040 dengan kontribusi 22-29%. Namun, keterbatasan lahan dan kondisi atap menjadi hambatan. Maka proyek kolaborasi ini penting untuk memaksimalkan penggunaan atap-atap berat rendah yang selama ini jarang dimanfaatkan.
Sumber: https://interestingengineering.com/energy/japan-solar-panel-industrial-roofs
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan proyek yang dilakukan oleh PXP Inc. dan Tokyo Gas?A
Tujuan proyek ini adalah untuk mengembangkan sel surya generasi berikutnya yang dapat dipasang di atap dengan kapasitas beban rendah.Q
Apa jenis sel surya yang sedang dikembangkan dalam proyek ini?A
Jenis sel surya yang sedang dikembangkan adalah sel surya chalcopyrite yang ringan.Q
Kapan layanan diharapkan untuk diluncurkan?A
Layanan diharapkan untuk diluncurkan pada tahun fiskal 2026.Q
Berapa kapasitas yang dapat dipasang di atap dengan kapasitas beban rendah di Jepang pada tahun 2050?A
Kapasitas yang dapat dipasang di atap dengan kapasitas beban rendah di Jepang pada tahun 2050 diperkirakan sekitar 169 gigawatt.Q
Apa manfaat dari pengembangan sel surya ini bagi masyarakat dan lingkungan?A
Pengembangan sel surya ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pembangkit listrik tenaga surya dan berkontribusi pada masyarakat yang lebih ramah lingkungan.