AI Revolusioner Klasifikasi Jutaan Bintang dan Galaksi di Langit Cina
Courtesy of InterestingEngineering

AI Revolusioner Klasifikasi Jutaan Bintang dan Galaksi di Langit Cina

Membangun model AI yang mampu mengklasifikasikan objek kosmik secara cepat dan akurat dengan memanfaatkan data morfologi dan distribusi energi spektral, sehingga dapat mengatasi keterbatasan spektroskopi serta mendorong pemahaman dan eksplorasi alam semesta yang lebih luas.

26 Jul 2025, 18.52 WIB
29 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Model AI dapat mengklasifikasikan lebih dari 27 juta objek kosmik dengan cepat dan akurat.
  • Pendekatan dual-input yang menggabungkan fitur morfologi dan spektrum meningkatkan akurasi klasifikasi.
  • Model ini mampu mendeteksi kesalahan dalam pengklasifikasian sebelumnya dan meningkatkan basis data astronomi yang ada.
Yunnan, Cina - Para ilmuwan di Cina mengembangkan sebuah model AI yang mampu mengklasifikasikan objek kosmik seperti bintang, galaksi, dan kuasar dengan sangat cepat dan akurat. Ini menjadi solusi penting karena metode tradisional spektroskopi yang akurat namun lambat tidak bisa mengimbangi banyaknya data survei langit modern.
Model AI ini menggunakan dua jenis data sekaligus, yaitu fitur morfologi atau bentuk objek serta distribusi energi spektral cahaya. Dengan pendekatan ganda ini, model dapat membedakan objek yang tampaknya mirip dalam gambar saja, seperti bintang dan kuasar yang berbentuk titik kecil.
Model dilatih menggunakan data terpercaya dari survei Sloan Digital Sky Survey dan diuji pada data Kilo-Degree Survey, berhasil mengklasifikasikan lebih dari 27 juta objek di area langit yang luas. Pengujian tambahan pada data Gaia dan GAMA menunjukkan akurasi hingga 99,7 persen.
Selain mempercepat klasifikasi, model ini juga mampu memperbaiki kesalahan pengklasifikasian di katalog sebelumnya, membantu meningkatkan kualitas data astronomi. Hal ini menunjukkan potensi AI dalam mengelola data astronomi dalam skala besar dan memfasilitasi penemuan objek langka.
Dengan semakin banyaknya survei langit yang akan datang dan volume data astronomi yang semakin besar, model AI ini menjadi alat penting untuk menjelajahi dan memahami alam semesta dengan lebih efisien dan detail, walaupun masih memiliki batasan pada kualitas data dan adaptasi pada survei lain.
Sumber: https://interestingengineering.com/science/ai-can-classify-stars-and-galaxies

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama dari model AI yang dikembangkan oleh peneliti di Yunnan Observatories?
A
Tujuan utama model AI ini adalah untuk mengklasifikasikan objek kosmik secara cepat dan akurat.
Q
Bagaimana model AI ini mengklasifikasikan objek kosmik?
A
Model AI ini mengklasifikasikan objek kosmik dengan menggunakan informasi morfologi dan spektrum energi.
Q
Apa hasil yang dicapai model AI ketika diuji pada data dari misi Gaia?
A
Model AI ini berhasil mengklasifikasikan 99,7 persen objek sebagai bintang pada data dari misi Gaia.
Q
Mengapa model AI ini penting untuk survei langit di masa depan?
A
Model AI ini penting karena dapat menangani volume data besar dari survei langit yang akan datang dengan efisiensi tinggi.
Q
Apa batasan dari model AI ini dalam konteks pengklasifikasian objek kosmik?
A
Batasan dari model ini termasuk ketergantungan pada kualitas data pelatihan dan kinerjanya yang mungkin bervariasi berdasarkan survei.

Artikel Serupa

Sensor Penglihatan Mesin Baru Tiru Mata Manusia Adaptasi Cahaya CepatInterestingEngineering
Teknologi
24 hari lalu
105 dibaca

Sensor Penglihatan Mesin Baru Tiru Mata Manusia Adaptasi Cahaya Cepat

AI Membantu Ungkap Rahasia Lubang Hitam Supermasif di Pusat Galaksi KitaWired
Sains
1 bulan lalu
26 dibaca

AI Membantu Ungkap Rahasia Lubang Hitam Supermasif di Pusat Galaksi Kita

Ilmuwan Cina Ciptakan Laser Untuk Membaca Tulisan Kecil dari Jarak JauhInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
131 dibaca

Ilmuwan Cina Ciptakan Laser Untuk Membaca Tulisan Kecil dari Jarak Jauh

AstroAgents: Agen AI untuk Meneliti Kehidupan di MarsNatureMagazine
Teknologi
2 bulan lalu
70 dibaca

AstroAgents: Agen AI untuk Meneliti Kehidupan di Mars

Rose Yu: Menggabungkan Fisika dan Deep Learning untuk Inovasi IlmiahQuantaMagazine
Teknologi
3 bulan lalu
77 dibaca

Rose Yu: Menggabungkan Fisika dan Deep Learning untuk Inovasi Ilmiah

Data rilis misi Euclid adalah langkah menuju atlas agung kosmos.Reuters
Sains
4 bulan lalu
68 dibaca

Data rilis misi Euclid adalah langkah menuju atlas agung kosmos.