Databricks: Ancaman Kuat Snowflake dari Raksasa Data dan AI yang Akan IPO
Courtesy of YahooFinance

Databricks: Ancaman Kuat Snowflake dari Raksasa Data dan AI yang Akan IPO

Menjelaskan bagaimana Databricks berkembang sebagai perusahaan data cloud dengan teknologi dan strategi AI yang kuat, serta potensi IPO-nya yang dapat mengguncang pasar dan menjadi ancaman bagi Snowflake.

29 Jul 2025, 16.14 WIB
45 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Databricks mengalami pertumbuhan pendapatan yang signifikan dan menarik perhatian investor.
  • Perusahaan ini berpotensi untuk meluncurkan IPO di masa depan mengingat valuasi dan pertumbuhan yang kuat.
  • Mosaic AI adalah inovasi penting yang membantu meningkatkan akurasi aplikasi generatif AI yang dikembangkan oleh Databricks.
Databricks semakin dikenal sebagai pesaing utama Snowflake dalam bidang platform data cloud. Perusahaan ini berhasil mengumpulkan dana besar senilai Rp 251.61 triliun ($15,3 miliar) tahun ini dan menunjukkan pertumbuhan pendapatan tahunan sebesar 50%.
Teknologi yang digunakan Databricks sangat unik, menggabungkan data lake dan data warehousing melalui model data lakehouse. Ini memungkinkan pengguna menyimpan berbagai jenis data dan memudahkan pengelolaan serta perlindungan integritas data.
Salah satu keunggulan utama Databricks adalah platform AI mereka, Mosaic AI, yang membantu pengembang membuat aplikasi generatif dengan mengaitkan konteks dari dokumen terkait sehingga meningkatkan akurasi model bahasa besar.
Meskipun belum mengumumkan rencana IPO, Databricks sudah membuka data pendapatannya dan melakukan ekspansi global serta perekrutan besar-besaran, terutama di bidang AI, yang menunjukkan niat dan potensi perusahaan untuk go public.
Snowflake, pesaing utama Databricks, pernah didukung oleh Warren Buffett dan masih mempertahankan valuasi tinggi. Namun, kemampuan Databricks yang terus berkembang menjadikan perusahaan ini patut diperhatikan oleh investor dan pemegang saham Snowflake.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/databricks-quietly-becoming-one-most-091400349.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu Databricks?
A
Databricks adalah platform cloud data yang menggabungkan data warehousing dan data lake.
Q
Bagaimana Databricks bersaing dengan Snowflake?
A
Databricks bersaing dengan Snowflake dalam penyediaan layanan cloud data dan mengalami pertumbuhan pendapatan yang signifikan.
Q
Apa tujuan dari pendanaan sebesar $15 miliar yang diperoleh Databricks?
A
Pendanaan sebesar $15 miliar bertujuan untuk mendukung ekspansi global dan rekrutmen talenta di bidang AI.
Q
Apa itu Mosaic AI dan bagaimana fungsinya?
A
Mosaic AI adalah platform yang membantu pengembang merancang aplikasi generatif AI dan meningkatkan akurasi respons model bahasa.
Q
Mengapa Databricks dianggap sebagai kandidat potensial untuk IPO?
A
Databricks dianggap sebagai kandidat potensial untuk IPO karena pertumbuhan pendapatan yang cepat dan valuasi yang tinggi.

Artikel Serupa

Snowflake Inc. dan Saham Big Data Terbaik Menurut AnalisYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
41 dibaca

Snowflake Inc. dan Saham Big Data Terbaik Menurut Analis

Apakah kesepakatan Palantir dengan Databricks merupakan pengubah permainan?YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
151 dibaca

Apakah kesepakatan Palantir dengan Databricks merupakan pengubah permainan?

Databricks menutup pendanaan sebesar Rp 251.61 triliun ($15,3 miliar)  dengan valuasi Rp 1.02 quadriliun ($62 miliar) , Meta bergabung sebagai 'investor strategis'.TechCrunch
Bisnis
6 bulan lalu
134 dibaca

Databricks menutup pendanaan sebesar Rp 251.61 triliun ($15,3 miliar) dengan valuasi Rp 1.02 quadriliun ($62 miliar) , Meta bergabung sebagai 'investor strategis'.

Databricks Menandatangani Pembiayaan Kredit Swasta dan Pendanaan Bank Senilai Rp 82.22 triliun ($5 Miliar) YahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
85 dibaca

Databricks Menandatangani Pembiayaan Kredit Swasta dan Pendanaan Bank Senilai Rp 82.22 triliun ($5 Miliar)

Menyelami "penawaran" DatabricksAxios
Finansial
7 bulan lalu
119 dibaca

Menyelami "penawaran" Databricks

‘Sangat bodoh untuk melakukan IPO tahun ini’: CEO Databricks menjelaskan mengapa dia menunggu untuk go public.TechCrunch
Bisnis
7 bulan lalu
243 dibaca

‘Sangat bodoh untuk melakukan IPO tahun ini’: CEO Databricks menjelaskan mengapa dia menunggu untuk go public.