Courtesy of TheVerge

US Air Force Tes Ketahanan Tesla Cybertruck Sebagai Target Latihan Militer

US Air Force ingin menguji ketahanan Cybertruck sebagai kendaraan yang mungkin digunakan musuh di masa depan untuk tujuan militer dengan cara melakukan latihan target tembak mirip kondisi nyata.

08 Agt 2025, 00.17 WIB

98 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Angkatan Udara AS tertarik untuk menguji Cybertruck sebagai kendaraan militer.
Klaim ketahanan Cybertruck menjadi perhatian utama dalam pengujian.
Penjualan Cybertruck mengalami penurunan dibandingkan dengan prediksi awal Elon Musk.

White Sands, Amerika Serikat - Tesla Cybertruck dikenal dengan bodi baja tahan karat dan jendela tahan peluru yang unik. Elon Musk menyebutnya sebagai kendaraan personel lapis baja masa depan yang sangat tahan banting.

US Air Force berencana membeli dua Cybertruck untuk digunakan sebagai target latihan tembak di lokasi uji White Sands, New Mexico. Mereka ingin memastikan kendaraan seperti ini tidak mudah dihancurkan oleh musuh di medan perang.

Dokumen resmi menunjukkan kekhawatiran militer bahwa musuh dapat menggunakan Cybertruck secara militer. Karena itu, pengujian ini penting untuk mensimulasikan skenario nyata di saat bertempur.

Meskipun Elon Musk memprediksi penjualan tahunan Cybertruck hingga 500.000 unit, Tesla cuma menjual kurang dari 50.000 tahun lalu. Penurunan penjualan tersebut mempengaruhi prospek kendaraan ini di pasar umum.

Selain militer, US Department of State juga berencana membeli Tesla lapis baja senilai Rp 6.58 triliun ($400 juta) untuk perlindungan diplomat, menunjukkan potensi Cybertruck sebagai kendaraan keamanan masa depan.

--------------------

Analisis Kami: Pengujian ini menunjukkan bahwa teknologi kendaraan seperti Cybertruck mulai diakui oleh militer, bukan hanya sebagai kendaraan sipil tapi juga potensi kendaraan tempur. Namun, realitas penjualan yang lesu bisa jadi penghambat utama dalam mengadopsi Cybertruck secara masif dalam aspek militer.

--------------------

Analisis Ahli:

Elon Musk: Cybertruck adalah kendaraan masa depan dengan kemampuan lapis baja yang sangat kuat dan cocok untuk berbagai fungsi, termasuk militer.

Militer AS: Kami perlu memahami apakah kendaraan seperti Cybertruck bisa digunakan atau diserang oleh musuh dalam kondisi nyata, jadi pengujian ini penting untuk kesiapan operasi.

--------------------

What's Next: Jika uji coba berjalan sesuai rencana, Cybertruck bisa lebih dikenal dan mungkin digunakan sebagai kendaraan militer atau target uji coba yang rutin, atau bahkan membuka peluang bagi varian kendaraan lapis baja militer.

Referensi:
[1] https://theverge.com/news/754739/tesla-cybertruck-us-air-force-target-practice