Courtesy of CNBCIndonesia
AS Gunakan Pelacak Rahasia untuk Cegah Chip Canggih Masuk China
Memastikan larangan ekspor chip canggih dari AS ke China tidak bisa dihindari dengan memantau pergerakan chip menggunakan alat pelacak, sehingga mencegah penyalahgunaan teknologi untuk pengembangan militer.
14 Agt 2025, 12.10 WIB
48 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pemerintah AS menggunakan pelacak untuk mencegah chip canggih jatuh ke tangan China.
- Larangan ekspor chip canggih bertujuan untuk menghindari penggunaannya dalam militer.
- Reaksi pemerintah China menunjukkan ketegangan antara kedua negara dalam hal teknologi.
Jakarta, Indonesia - Pemerintah Amerika Serikat menerapkan teknologi pelacak tersembunyi di dalam chip canggih yang mereka produksi. Tujuan utama dari pelacak ini adalah untuk memantau pergerakan chip tersebut di seluruh dunia dan memastikan bahwa chip tersebut tidak sampai ke tangan China.
Langkah ini diambil karena AS sebelumnya melarang ekspor chip AI dan teknologi canggih lainnya ke China, sebagai upaya mencegah teknologi militer China berkembang menggunakan komponen buatan AS. Namun, ada kekhawatiran bahwa chip tersebut dapat dikirim melalui negara ketiga agar larangan bisa dihindari.
Pelacak biasanya disisipkan secara tersembunyi di dalam kemasan atau server yang diproduksi oleh perusahaan seperti Dell dan Super Micro, menggunakan chip dari Nvidia dan AMD. Informasi tentang penggunaan pelacak ini diperoleh dari sumber yang terlibat dalam rantai pasok server AI.
Beberapa negara seperti Malaysia, Singapura, dan Uni Emirat Arab diduga menjadi jalur transit pengiriman chip yang dilarang ke China. Pemerintah China sendiri menanggapi dengan kecemasan dan menyatakan keberatan mengenai kemungkinan adanya 'pintu belakang' pada chip yang dapat diakses dari jarak jauh.
Dengan penggunaan teknologi pelacak, AS berharap dapat mencegah penyelundupan teknologi canggih dan menjaga keunggulan mereka dalam bidang teknologi militer dan AI, sekaligus meningkatkan pengawasan terhadap rantai pasok global yang semakin kompleks.
--------------------
Analisis Kami: Strategi AS menanamkan pelacak pada chip adalah langkah cerdas untuk mengawasi distribusi teknologi sensitif, namun bisa memperdalam ketidakpercayaan global terhadap produk teknologi AS. Sebagai konsekuensinya, produsen chip mungkin menghadapi tekanan lebih besar dalam menjaga privasi dan kerahasiaan produk mereka.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Grove (mantan CEO Intel): Langkah ini merupakan refleksi dari kompleksitas geopolitik dalam industri semikonduktor, dan menunjukkan bagaimana teknologi kini bukan hanya soal inovasi, tapi juga alat strategi nasional.
--------------------
What's Next: Penggunaan pelacak pada chip akan semakin meningkat dan memicu ketegangan diplomatik serta perdebatan keamanan antara AS dan China, yang mungkin akan memperketat regulasi ekspor teknologi canggih di masa depan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250814112209-37-657918/ngeri-produk-amerika-diam-diam-dipasang-alat-pelacak
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250814112209-37-657918/ngeri-produk-amerika-diam-diam-dipasang-alat-pelacak
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan pemerintah AS terkait chip canggih?A
Pemerintah AS melengkapi chip canggih dengan pelacak untuk memonitor pergerakannya dan memastikan tidak ada yang dikirim ke China.Q
Mengapa AS melarang ekspor chip ke China?A
AS melarang ekspor chip ke China untuk mencegah penggunaannya dalam pengembangan militer.Q
Apa yang ditemukan dalam pengiriman server Dell?A
Dalam pengiriman server Dell, ditemukan pelacak besar di boks server dan pelacak kecil di dalam server.Q
Siapa yang terlibat dalam pembuatan chip canggih yang dipantau?A
Perusahaan seperti Nvidia, Super Micro, dan Dell terlibat dalam pembuatan chip canggih yang dipantau.Q
Apa reaksi pemerintah China terhadap pelacakan chip?A
Pemerintah China mengungkapkan kekhawatiran tentang kemungkinan adanya 'pintu belakang' dalam chip yang dipakai untuk akses jarak jauh.