Courtesy of YahooFinance
Gedung Putih Buka Akses Investasi Aset Privat untuk Dana Pensiun Rakyat
Memberikan informasi tentang perintah eksekutif yang memungkinkan investor biasa mengakses aset privat melalui rekening pensiun mereka, serta menilai pro dan kontra dari peluang investasi baru ini bagi investor rata-rata.
16 Agt 2025, 04.06 WIB
81 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perintah eksekutif membuka akses untuk investasi dalam aset pribadi bagi penabung pensiun.
- Aset pribadi dapat memberikan diversifikasi dan potensi pengembalian yang lebih tinggi, tetapi juga memiliki risiko dan kompleksitas.
- Pandangan penasihat keuangan bervariasi tentang manfaat dan risiko dari memasukkan aset pribadi dalam portofolio pensiun.
Amerika Serikat - Baru-baru ini, Gedung Putih mengeluarkan perintah eksekutif yang memungkinkan para pemilik rekening pensiun 401(k) dan program serupa untuk bisa berinvestasi dalam aset privat seperti private equity dan cryptocurrency. Sebelumnya, jenis investasi ini hanya dinikmati oleh orang sangat kaya atau institusi besar. Keputusan ini membuka peluang baru bagi masyarakat umum untuk mengakses produk investasi yang selama ini tidak tersedia bagi mereka.
Aset privat yang dimaksud meliputi investasi yang tidak diperdagangkan di pasar terbuka, seperti private equity, hedge funds, kredit privat, dan infrastruktur. Keuntungan dari investasi jenis ini adalah potensi mendapatkan imbal hasil yang stabil dan perlindungan terhadap inflasi. Namun, ada beberapa kekurangan, seperti biaya yang tinggi, sulit dicairkan, dan sifatnya yang kompleks sehingga tidak cocok untuk semua investor.
Larry Fink, CEO BlackRock, menyarankan agar investor pensiun mulai mempertimbangkan model portofolio baru dengan 50% saham, 30% obligasi, dan 20% aset privat. Sementara beberapa ahli investasi menyambut baik langkah ini karena dapat membantu diversifikasi dan potensi pengembalian investasi yang lebih baik. Namun, mereka juga mengingatkan pentingnya pendekatan profesional agar risiko dan kerumitan tersebut bisa dikelola dengan baik.
Berbeda dengan pendapat tersebut, beberapa penasihat keuangan seperti Steven Roge dan Alex Ruda lebih berhati-hati, bahkan skeptis terhadap ide ini. Mereka percaya bahwa aset privat sebaiknya hanya untuk investor yang cukup berpengalaman dan memiliki horizon investasi panjang. Karena investor rata-rata kadang tidak siap menghadapi likuiditas rendah dan kompleksitas investasi ini, sehingga risiko kehilangan uang cukup besar bila tidak memahami betul.
Secara keseluruhan, perubahan kebijakan ini berpotensi mengubah cara orang Amerika menabung dan berinvestasi untuk masa pensiun mereka. Namun, kesuksesan dari inisiatif ini sangat bergantung pada edukasi yang cukup, manajemen risiko yang tepat, dan kesadaran investor terhadap karakteristik investasi aset privat. Bagi sebagian orang, ini bisa menjadi peluang, tetapi bagi yang lain bisa jadi bumerang jika tidak berhati-hati.
--------------------
Analisis Kami: Langkah pemerintah membuka akses ke aset privat sebenarnya positif untuk menciptakan peluang diversifikasi bagi investor ritel, tetapi tanpa edukasi dan manajemen risiko yang matang, ini bisa menjadi bumerang bagi investor yang tidak siap menghadapi kompleksitasnya. Investor harus bijak dan selektif, mengandalkan penasihat profesional dan menghindari godaan hasil tinggi tanpa mempertimbangkan risiko dan likuiditas.
--------------------
Analisis Ahli:
Peter von Lehe: Aset privat memiliki potensi untuk menawarkan return yang lebih tinggi dan diversifikasi yang baik dalam rencana pensiun jika digunakan dengan benar dan melalui dana yang dikelola profesional.
Steven Roge: Investasi aset privat hanya cocok untuk investor yang berusia 40-50 tahun dengan toleransi risiko tinggi dan waktu investasi jangka panjang, sedangkan mayoritas investor lebih diuntungkan dengan strategi pasif dan indeksasi.
Alex Ruda: Inisiatif ini lebih menguntungkan bagi industri investasi daripada untuk investor biasa yang mungkin tidak siap menghadapi risiko dan kompleksitas investasi aset privat.
--------------------
What's Next: Peluang dan minat melakukan investasi aset privat untuk dana pensiun akan meningkat signifikan, menyebabkan lebih banyak produk investasi baru yang menargetkan investor ritel, tetapi juga potensi peningkatan risiko bagi sebagian besar investor yang kurang teredukasi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/rich-already-know-private-equity-210600473.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/rich-already-know-private-equity-210600473.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diizinkan oleh perintah eksekutif yang dikeluarkan pada 7 Agustus?A
Perintah eksekutif memungkinkan penabung pensiun biasa untuk berinvestasi dalam aset pribadi dan cryptocurrency.Q
Mengapa aset pribadi dianggap penting bagi penabung pensiun?A
Aset pribadi dapat memberikan perlindungan terhadap inflasi dan potensi pengembalian yang stabil.Q
Siapa Larry Fink dan apa pandangannya tentang alokasi aset?A
Larry Fink adalah CEO BlackRock yang mengusulkan penggantian model alokasi aset tradisional dengan kombinasi yang melibatkan aset pribadi.Q
Apa pendapat Steven Roge tentang penggunaan aset pribadi?A
Steven Roge berpendapat bahwa aset pribadi bukan untuk semua orang dan lebih cocok untuk individu dengan toleransi risiko tinggi dan pemahaman yang baik.Q
Mengapa Alex Ruda skeptis terhadap akses yang lebih luas ke aset pribadi?A
Alex Ruda merasa bahwa mayoritas pekerja biasa tidak siap untuk mengelola investasi kompleks ini dan mungkin terjebak dalam mengejar kinerja.Artikel Serupa
Finansial
4 bulan lalu
54 dibaca
Bagaimana Mengamankan Dana Pensiun di Tengah Ketidakpastian Tarif dan Pasar Saham
Finansial
4 bulan lalu
125 dibaca
Cara Pintar Menghadapi Kesulitan Keuangan Tanpa Rusak Dana Pensiun 401(k)
Finansial
4 bulan lalu
63 dibaca
Cara Cerdas Menghadapai Perlambatan Ekonomi dan Melindungi Keuangan Anda
Finansial
4 bulan lalu
94 dibaca
Rahasia Warren Buffett Memilih Investasi yang Aman Saat Pasar Bergejolak
Finansial
4 bulan lalu
141 dibaca
Larry Fink Usulkan Model Investasi Baru 50/30/20 dengan Aset Privat
Finansial
4 bulan lalu
111 dibaca