Asian Scientist 100: Merayakan Inovasi dan Kepemimpinan Ilmuwan Asia 2025
Courtesy of AsianScientist

Asian Scientist 100: Merayakan Inovasi dan Kepemimpinan Ilmuwan Asia 2025

Menyoroti dan mengapresiasi prestasi ilmiah peneliti dan pemimpin Asia yang membawa inovasi dan solusi terhadap isu penting seperti lingkungan, perubahan iklim, dan kesetaraan gender, sekaligus menginspirasi generasi muda peneliti di masa depan.

18 Agt 2025, 07.00 WIB
199 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Asian Scientist 100 2025 merayakan prestasi ilmuwan Asia dalam riset dan perlindungan lingkungan.
  • Peran perempuan dalam sains semakin diakui dan didorong melalui penghargaan dan inisiatif pemberdayaan.
  • Penelitian yang berkaitan dengan perubahan iklim dan keberlanjutan sangat penting untuk masa depan planet ini.
Asia - Asian Scientist Magazine merayakan ulang tahun ke-10 dengan menerbitkan Asian Scientist 100 edisi 2025, sebuah daftar kehormatan untuk para ilmuwan dan pemimpin di Asia yang telah berjasa besar dalam bidang penelitian dan perlindungan lingkungan. Daftar ini mencakup berbagai negara Asia dari Bangladesh hingga Vietnam.
Tahun ini, daftar tersebut banyak menampilkan ilmuwan wanita hebat seperti Profesor Nieng Yan yang menerima penghargaan internasional atas karya pentingnya dalam memahami protein membran yang berdampak pada pengobatan beberapa penyakit serius. Selain itu, ia juga aktif mendukung kesetaraan gender di dunia akademik.
Salah satu tokoh yang juga mendapat sorotan adalah Farwiza Farhan dari Indonesia yang menerima Ramon Magsaysay Award berkat upayanya melindungi hutan dan memberdayakan komunitas lokal, termasuk para perempuan, melalui pelatihan paralegal dan jurnalisme warga.
Tokoh lain yang diakui yaitu Profesor Tsutomu Miyasaki yang menemukan bahan baru untuk meningkatkan efisiensi sel surya perovskit yang berpotensi membantu pencapaian target karbon netral di tingkat global. Ini menjadi terobosan penting bagi energi terbarukan.
Selain itu, aktivis lingkungan seperti Alok Shukla di India juga dimasukkan dalam daftar karena keberhasilannya menggerakkan masyarakat dalam menghentikan rencana penambangan batubara yang mengancam ekosistem luas dan hak-hak masyarakat adat, menunjukkan kerja nyata dalam konservasi alam.
Referensi:
[1] https://www.asianscientist.com/2025/08/topnews/asian-scientist-100-celebrating-asias-researchers/

Analisis Kami

"Pengakuan ini penting karena menegaskan bahwa kemajuan ilmiah Asia semakin diakui secara global dan berfokus pada pemecahan masalah sosial dan lingkungan nyata. Langkah-langkah pemberdayaan perempuan dalam STEM juga menjadi kunci untuk membuka potensi besar yang selama ini kurang tergarap di kawasan ini."

Analisis Ahli

Profesor Taikan Oki
"Pengintegrasian aspek ilmiah hidrologi dengan kebijakan air dan masalah sosial sangat penting untuk keberlanjutan pengelolaan sumber daya air di masa depan."
Profesor Nieng Yan
"Mendalami struktur protein membran membuka kemungkinan besar untuk terapi penyakit yang selama ini sulit diobati, mempercepat kemajuan medis yang aplikatif."

Prediksi Kami

Penghargaan seperti Asian Scientist 100 akan terus memotivasi peningkatan riset dan inovasi di Asia, khususnya dalam bidang lingkungan dan teknologi bersih, serta memperkuat posisi Asia sebagai pusat inovasi ilmiah global.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dibahas dalam edisi 2025 dari Asian Scientist 100?
A
Edisi 2025 dari Asian Scientist 100 menyoroti ilmuwan terkemuka di Asia yang berkontribusi dalam riset dan perlindungan lingkungan.
Q
Siapa Nieng Yan dan mengapa dia diakui?
A
Nieng Yan adalah profesor di Universitas Tsinghua yang diakui atas penelitian struktur protein transport membran dan advokasinya untuk perempuan dalam STEM.
Q
Apa yang dilakukan Farwiza Farhan untuk melindungi lingkungan?
A
Farwiza Farhan memimpin Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh yang melindungi ekosistem Leuser dan memberdayakan perempuan serta komunitas lokal.
Q
Apa penemuan yang diperoleh Tsutomu Miyasaki dalam penelitian energi terbarukan?
A
Tsutomu Miyasaki menemukan senyawa organo-timbal yang meningkatkan efisiensi sel surya perovskite, mendukung tujuan karbon netral global.
Q
Apa kontribusi Taikan Oki dalam manajemen sumber daya air?
A
Taikan Oki berkontribusi dalam pengembangan strategi adaptasi iklim dan manajemen air melalui penelitian akademis yang terintegrasi.

Artikel Serupa

10 Terobosan Ilmiah Terpenting China 2024, Dari Bulan Hingga Teknologi CanggihSCMP
Sains
7 bulan lalu
15 dibaca

10 Terobosan Ilmiah Terpenting China 2024, Dari Bulan Hingga Teknologi Canggih

Peran Penting Insinyur Perempuan dalam Inovasi Teknik dan Keberlanjutan GlobalAsianScientist
Teknologi
2 tahun lalu
55 dibaca

Peran Penting Insinyur Perempuan dalam Inovasi Teknik dan Keberlanjutan Global

Asian Scientist 100: Pencapaian Gemilang Ilmuwan Asia Tahun 2023AsianScientist
Sains
2 tahun lalu
29 dibaca

Asian Scientist 100: Pencapaian Gemilang Ilmuwan Asia Tahun 2023

Peran Teknologi Asia dalam Penanggulangan Bencana dan Kolaborasi R&DAsianScientist
Sains
2 tahun lalu
145 dibaca

Peran Teknologi Asia dalam Penanggulangan Bencana dan Kolaborasi R&D

Inovasi AI dan Blockchain Menjaga Keamanan Rantai Pasok Makanan di Asia Pasca PandemiAsianScientist
Teknologi
3 tahun lalu
75 dibaca

Inovasi AI dan Blockchain Menjaga Keamanan Rantai Pasok Makanan di Asia Pasca Pandemi

Penghargaan Ilmuwan Wanita ASEAN 2021 Dorong Inovasi Air dan Udara BersihAsianScientist
Sains
3 tahun lalu
123 dibaca

Penghargaan Ilmuwan Wanita ASEAN 2021 Dorong Inovasi Air dan Udara Bersih