Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Rahasia Rumput Laut: Cara Baru Mendapatkan Mineral Langka untuk Teknologi Modern
Courtesy of InterestingEngineering
Sains
Iklim dan Lingkungan

Rahasia Rumput Laut: Cara Baru Mendapatkan Mineral Langka untuk Teknologi Modern

Menemukan metode baru yang efisien dan ramah lingkungan untuk mengekstrak mineral tanah jarang dari biomassa rumput laut sebagai sumber domestik yang berkelanjutan dan mengurangi ketergantungan pada penambangan bawah tanah konvensional.

20 Agt 2025, 20.04 WIB
28 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Ekstraksi mineral dari rumput laut dapat menjadi alternatif berkelanjutan dibandingkan penambangan tradisional.
  • Konsentrasi mineral dalam rumput laut bisa jauh lebih tinggi dibandingkan dengan air laut, menawarkan potensi ekonomi.
  • Setelah proses ekstraksi, biomassa dapat digunakan untuk berbagai aplikasi, mengurangi limbah.
Sequim, Amerika Serikat - Penelitian terbaru di Amerika Serikat menunjukkan bahwa rumput laut memiliki potensi besar sebagai sumber alternatif mineral tanah jarang seperti neodimium yang penting untuk berbagai teknologi tinggi. Mineral ini biasanya diperoleh dari tambang bawah tanah yang menimbulkan dampak lingkungan negatif.
Baca juga: Dilema Penambangan Laut Dalam: Kebutuhan Mineral dan Risiko Ekosistem
Para peneliti dari Pacific Northwest National Laboratory di Sequim, Washington, menanam beberapa spesies rumput laut dan menguji cara mengekstrak mineral-meneral penting dari biomassa rumput laut tersebut. Mereka menemukan bahwa beberapa spesies, khususnya Ulva yang juga dikenal sebagai sea lettuce, dapat mengkonsentrasikan mineral langka jauh lebih tinggi daripada air laut di sekitarnya.
Proses ekstraksi yang dikembangkan melibatkan penggilingan rumput laut menjadi pasta dan mencampurnya dengan cairan asam yang disebut lixiviant. Cairan ini menurunkan pH sehingga mineral yang terkandung dalam rumput laut dapat dipecah dan dipisahkan. Suhu tinggi juga digunakan dalam proses ini untuk membantu memutus ikatan kimia mineral.
Meski sudah ada kemajuan, para peneliti masih menguji berbagai jenis cairan asam dan kondisi suhu yang paling efisien agar dapat mengekstrak setidaknya 50 persen mineral dari biomassa. Selain itu, mereka mempertimbangkan biaya, termasuk penggunaan asam limbah dari proses lain untuk mengurangi pengeluaran.
Setelah mineralnya diambil, sisa biomassa rumput laut masih dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk membuat biofuel, plastik ramah lingkungan, dan bahan bangunan. Dengan pertumbuhan rumput laut yang cepat dan tidak memerlukan air tawar, biomining ini berpotensi menjadi cara baru yang ramah lingkungan untuk mendapatkan mineral penting di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Penemuan ini membuka peluang besar bagi sumber daya mineral alternatif yang berkelanjutan, namun tantangan utama ada pada skalabilitas dan efisiensi biaya ekstraksi. Jika berhasil dikomersialisasi, biomining rumput laut dapat mengurangi tekanan lingkungan dari tambang konvensional sekaligus memperkuat ketahanan pasokan mineral penting.
--------------------
Analisis Ahli:
Michael Huesemann: Pengembangan biomining dari rumput laut memungkinkan pemanfaatan laut sebagai sumber kritis mineral secara bertanggung jawab dan berkelanjutan.
--------------------
Baca juga: Metode Baru Dari Jepang Mempercepat Daur Ulang Elemen Tanah Jarang Ramah Lingkungan
What's Next: Dalam beberapa tahun ke depan, biomining dari rumput laut bisa berkembang menjadi industri baru yang berkontribusi signifikan untuk memenuhi kebutuhan mineral kritis secara domestik dengan dampak lingkungan yang lebih rendah.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/rare-earth-elements-from-seaweed

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh peneliti di Pacific Northwest National Laboratory?
A
Peneliti menemukan cara baru untuk mengekstrak mineral langka dari rumput laut.
Q
Mengapa rumput laut dianggap sebagai sumber mineral kritis?
A
Rumput laut dapat menyerap mineral dari air laut, menjadikannya sumber yang kaya akan mineral kritis.
Q
Apa yang dimaksud dengan lixiviant dalam proses ekstraksi?
A
Lixiviant adalah cairan asam yang digunakan untuk mengeluarkan mineral dari rumput laut dalam proses ekstraksi.
Q
Spesies rumput laut mana yang paling baik dalam mengakumulasi elemen tanah jarang?
A
Spesies rumput laut Ulva atau selada laut adalah yang paling baik dalam mengakumulasi elemen tanah jarang.
Q
Apa manfaat dari biomassa rumput laut setelah ekstraksi mineral?
A
Setelah ekstraksi mineral, biomassa rumput laut dapat digunakan untuk bahan bakar bio atau produk lainnya seperti plastik.

Artikel Serupa

Teknologi Membran Vermikulit Baru: Cara Efisien Ekstrak Lithium dari Air Laut
Teknologi Membran Vermikulit Baru: Cara Efisien Ekstrak Lithium dari Air Laut
Dari InterestingEngineering
Teknologi Elektro-Ekstraksi Nth Cycle Mengurangi Ketergantungan AS pada China
Teknologi Elektro-Ekstraksi Nth Cycle Mengurangi Ketergantungan AS pada China
Dari InterestingEngineering
Mengubah Limbah Beracun Jadi Emas Logam Langka untuk Keamanan Nasional AS
Mengubah Limbah Beracun Jadi Emas Logam Langka untuk Keamanan Nasional AS
Dari InterestingEngineering
Pertarungan Mineral Laut Dalam: Masa Depan Teknologi atau Bencana Lingkungan?
Pertarungan Mineral Laut Dalam: Masa Depan Teknologi atau Bencana Lingkungan?
Dari InterestingEngineering
Inovasi Membran Buatan Permudah Ekstraksi Unsur Tanah Jarang Penting
Inovasi Membran Buatan Permudah Ekstraksi Unsur Tanah Jarang Penting
Dari InterestingEngineering
Dari Sampah Jadi Harta: Abu Batu Bara Rahasia Cadangan Besar Unsur Tanah Jarang AS
Dari Sampah Jadi Harta: Abu Batu Bara Rahasia Cadangan Besar Unsur Tanah Jarang AS
Dari InterestingEngineering
Teknologi Membran Vermikulit Baru: Cara Efisien Ekstrak Lithium dari Air LautInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
47 dibaca

Teknologi Membran Vermikulit Baru: Cara Efisien Ekstrak Lithium dari Air Laut

Teknologi Elektro-Ekstraksi Nth Cycle Mengurangi Ketergantungan AS pada ChinaInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
63 dibaca

Teknologi Elektro-Ekstraksi Nth Cycle Mengurangi Ketergantungan AS pada China

Mengubah Limbah Beracun Jadi Emas Logam Langka untuk Keamanan Nasional ASInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
94 dibaca

Mengubah Limbah Beracun Jadi Emas Logam Langka untuk Keamanan Nasional AS

Pertarungan Mineral Laut Dalam: Masa Depan Teknologi atau Bencana Lingkungan?InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
71 dibaca

Pertarungan Mineral Laut Dalam: Masa Depan Teknologi atau Bencana Lingkungan?

Inovasi Membran Buatan Permudah Ekstraksi Unsur Tanah Jarang PentingInterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
83 dibaca

Inovasi Membran Buatan Permudah Ekstraksi Unsur Tanah Jarang Penting

Dari Sampah Jadi Harta: Abu Batu Bara Rahasia Cadangan Besar Unsur Tanah Jarang ASInterestingEngineering
Teknologi
5 bulan lalu
116 dibaca

Dari Sampah Jadi Harta: Abu Batu Bara Rahasia Cadangan Besar Unsur Tanah Jarang AS