Courtesy of SCMP
Jagung Berkomunikasi Lewat Gas untuk Lawan Hama tapi Pengaruhi Tumbuhnya
Menjelaskan mekanisme pelepasan gas linalool oleh jagung yang dapat meningkatkan pertahanan terhadap hama sekaligus memberikan petunjuk bagaimana mengoptimalkan pelepasan gas ini untuk meningkatkan hasil panen jagung.
22 Agt 2025, 11.00 WIB
125 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Jagung dapat berkomunikasi dengan tanaman lain melalui pelepasan gas linalool.
- Peningkatan kepadatan tanam dapat meningkatkan pertahanan tanaman terhadap hama, meskipun dapat mengurangi pertumbuhan.
- Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana tanaman dapat berinteraksi untuk meningkatkan hasil pertanian.
Hainan , Tiongkok - Penelitian terbaru menemukan bahwa jagung dapat mengeluarkan gas yang disebut linalool untuk berkomunikasi dengan tanaman jagung lainnya di sekitarnya. Gas ini bertujuan meningkatkan pertahanan tanaman terhadap serangan hama dan predator yang merusak tanaman jagung.
Para ilmuwan dari universitas dan lembaga penelitian di Tiongkok, Belanda, dan Swiss bekerja sama untuk mempelajari bagaimana gas ini bekerja saat jagung ditanam dengan kepadatan tinggi di ladang. Mereka mengamati bahwa tanaman jagung di baris dalam ladang yang padat lebih sedikit mengalami kerusakan akibat hama dibandingkan tanaman di tepi ladang.
Namun, studi juga menemukan bahwa ketika jagung mengeluarkan lebih banyak linalool, pertumbuhan tanaman jagung justru menurun. Hal ini menunjukkan adanya kompromi antara pertahanan terhadap hama dan pertumbuhan tanaman yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan budidaya.
Temuan ini membuka peluang baru dalam mengoptimalkan pelepasan gas linalool agar bisa membantu petani mengendalikan hama secara alami, tanpa harus bergantung pada pestisida kimia yang berdampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan manusia.
Para peneliti berharap hasil studi ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk meningkatkan hasil panen jagung secara keseluruhan dengan memanfaatkan kemampuan alami tanaman dalam berkomunikasi dan melindungi diri dari bahaya sekitar.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3322624/study-reveals-how-corn-has-evolved-sense-and-respond-environment?module=top_story&pgtype=subsection
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3322624/study-reveals-how-corn-has-evolved-sense-and-respond-environment?module=top_story&pgtype=subsection
Analisis Kami
"Penemuan ini membuka paradigma baru dalam pertanian dengan memanfaatkan komunikasi antar tanaman sebagai alat alami pengendalian hama. Namun, tantangan terbesar adalah bagaimana menyeimbangkan antara perlindungan tanaman dan pertumbuhan agar hasil panen tidak terkompromi secara berlebihan."
Analisis Ahli
Dr. Wang Li (Ahli Agronomi Zhejiang University)
"Penelitian ini sangat inovatif karena menggabungkan biologi tanaman dan ekologi lapangan, membuka jalan bagi pengurangan pestisida kimia melalui metode alami."
Prof. Jeroen van der Meer (Leiden University)
"Memahami komunikasi kimia antar tanaman bisa mengubah pendekatan pertanian masa depan menuju lebih ramah lingkungan dan efisien."
Prediksi Kami
Optimasi penggunaan gas linalool dalam budidaya jagung dapat mengurangi kerugian akibat hama dan meningkatkan hasil panen secara signifikan di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh tim peneliti internasional tentang jagung?A
Tim peneliti internasional menemukan bahwa jagung dapat berkomunikasi dengan tanaman tetangganya melalui pelepasan gas.Q
Apa fungsi gas linalool yang dikeluarkan oleh jagung?A
Gas linalool yang dikeluarkan oleh jagung dapat memicu tanaman di sekitarnya untuk mengubah tanah dan meningkatkan pertahanan terhadap hama.Q
Bagaimana kepadatan tanam mempengaruhi pertumbuhan dan pertahanan tanaman jagung?A
Kepadatan tanam yang tinggi dapat mengurangi kerusakan herbivora pada tanaman jagung, tetapi juga dapat mengurangi pertumbuhannya.Q
Di mana survei lapangan dilakukan untuk penelitian ini?A
Survei lapangan dilakukan di empat ladang jagung di provinsi Hainan, Tiongkok selatan.Q
Apa implikasi dari temuan ini untuk pertanian masa depan?A
Temuan ini memberikan petunjuk tentang bagaimana pelepasan linalool dapat dioptimalkan untuk melawan hama dan meningkatkan hasil pertanian.