Courtesy of YahooFinance

Beyond Meat Alami Penundaan Pembayaran Tagihan karena Penurunan Penjualan

Memberikan informasi mengenai kondisi keuangan dan tantangan yang dihadapi Beyond Meat, serta implikasi dari penundaan pembayaran dan penurunan pendapatan terhadap masa depan perusahaan.

22 Agt 2025, 22.00 WIB

81 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Beyond Meat mengalami kesulitan keuangan dan penurunan penjualan yang signifikan.
Perusahaan memiliki utang yang besar dan memperlambat pembayaran kepada pemasok.
CEO Beyond Meat berupaya melakukan rekayasa ulang untuk memperbaiki kinerja perusahaan.

Amerika Serikat - Beyond Meat, sebuah perusahaan makanan berbasis nabati, mengalami kesulitan keuangan akibat penurunan penjualan yang berlangsung lama dan meningkatnya waktu keterlambatan pembayaran tagihan kepada pemasok.

Dalam data terakhir, waktu keterlambatan pembayaran mencapai 19 hari, meningkat signifikan dari tahun sebelumnya yang hanya delapan hari, dan lebih tinggi dari rata-rata industri sebesar 12 hari.

Penjualan perusahaan juga mengalami penurunan hampir 20% pada kuartal kedua tahun 2025, diiringi oleh peningkatan utang dan penurunan kas dari 132 juta dolar AS menjadi 103 juta dolar AS.

Untuk mengatasi masalah, Beyond Meat menunjuk pejabat transformasi sementara dan mengumumkan pemotongan 6% tenaga kerja, meski menolak spekulasi kebangkrutan yang banyak beredar di media.

Perusahaan juga memperoleh dana tambahan 100 juta dolar AS dari sebuah organisasi nirlaba berbasis nabati, namun tekanan keuangan tetap menjadi perhatian serius bagi keberlangsungan bisnisnya.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/beyond-meat-taking-longer-pay-150000567.html

Analisis Kami

"Beyond Meat menunjukkan tantangan serius dalam mempertahankan daya saing di pasar yang semakin ketat dan sensitif terhadap harga. Penurunan kepercayaan konsumen terhadap produk olahan nabati serta masalah keuangan internal bisa menghambat inovasi dan kelangsungan perusahaan jangka panjang."

Analisis Ahli

Ragini Bhalla

"Kenaikan hari keterlambatan pembayaran mencerminkan tekanan likuiditas yang signifikan dan menandakan risiko bagi keberlangsungan bisnis Beyond Meat jika kondisi ini tidak membaik."

Prediksi Kami

Jika penurunan penjualan dan tekanan likuiditas terus berlanjut, Beyond Meat kemungkinan akan menghadapi lebih banyak pemotongan biaya dan mungkin terpaksa menjual aset atau mencari investor tambahan untuk bertahan.