Courtesy of YahooFinance

Mengapa Saham Opendoor Turun Drastis Setelah Kabar Potongan Suku Bunga

Menjelaskan penyebab fluktuasi saham Opendoor Technologies setelah pengumuman potensi pemotongan suku bunga dan memberikan perspektif investasi terkait perusahaan ini kepada pembaca.

26 Agt 2025, 04.47 WIB

9 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Saham Opendoor Technologies mengalami fluktuasi signifikan setelah pengumuman pemotongan suku bunga.
Ketidakpastian mengenai masa depan suku bunga mempengaruhi sentimen investor terhadap saham Opendoor.
Analisis menunjukkan bahwa meskipun ada potensi penggunaan AI, kondisi keuangan Opendoor masih menjadi perhatian.

Amerika Serikat - Saham Opendoor Technologies menunjukkan volatilitas besar pada hari perdagangan terakhir. Awalnya saham ini naik lebih dari 15% karena kabar baik tentang kemungkinan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve yang diumumkan pekan sebelumnya. Namun, pada akhirnya saham ini jatuh hampir 9% akibat kekhawatiran investor terhadap ketidakpastian langkah suku bunga di masa depan.

Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, dalam pidatonya, memberikan sinyal bahwa pemotongan suku bunga mungkin akan terjadi pada bulan September. Informasi ini membuat saham perusahaan yang sensitif terhadap perubahan suku bunga seperti Opendoor menjadi lebih menarik bagi investor yang mencari aset berisiko tinggi. Namun, ada banyak tanda tanya terkait jumlah dan waktu pemotongan suku bunga tersebut.

Perusahaan Opendoor sangat bergantung pada kondisi suku bunga karena memiliki banyak utang yang dapat direfinansiasi jika suku bunga turun. Selain itu, suku bunga yang lebih rendah juga bisa meningkatkan permintaan pasar properti, yang merupakan bisnis utama Opendoor. Meski demikian, pasar properti saat ini masih terlihat kurang menjanjikan dan perusahaan belum mencatat keuntungan.

Opendoor juga memiliki narasi yang menarik terkait kemampuan mereka menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengoptimalkan bisnis dengan data proprietary. Namun, potensi ini belum cukup kuat untuk menutupi risiko keuangan perusahaan yang masih beroperasi dalam kondisi rugi dan sangat bergantung pada utang.

The Motley Fool, sebuah layanan analisis investasi, menyarankan para investor lebih memilih saham lain yang mereka anggap lebih menjanjikan daripada Opendoor. Mereka berpegang pada daftar 10 saham terbaik yang mereka yakini bisa memberikan pengembalian besar dalam jangka panjang, sementara mereka merekomendasikan berhati-hati terhadap saham Opendoor saat ini.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-opendoor-technologies-stock-plummeted-214753349.html

Analisis Kami

"Meskipun potensi AI bisa menjadi katalis pertumbuhan jangka panjang, ketergantungan Opendoor pada suku bunga rendah dan pasar properti yang kurang sehat membuat sahamnya berisiko tinggi untuk investasi saat ini. Investor sebaiknya menunggu perbaikan fundamental dan kejelasan kebijakan moneter sebelum mempertimbangkan berinvestasi di Opendoor."

Analisis Ahli

Johnny Rice

"Merekomendasikan untuk menghindari saham Opendoor karena risiko tinggi terkait utang dan pasar yang tidak pasti, walau ada potensi pertumbuhan dari AI."

Prediksi Kami

Saham Opendoor kemungkinan akan terus berfluktuasi tajam seiring ketidakpastian kebijakan suku bunga dan kondisi pasar properti yang belum stabil, sehingga investor harus berhati-hati mengingat risiko utang dan kinerja perusahaan yang belum menguntungkan.