Courtesy of CNBCIndonesia

Google Weather Lab AI Prediksi Siklon Tropis Akurat dalam 72 Jam

Menginformasikan tentang peluncuran model cuaca baru bertenaga AI yang mampu memprediksi siklon tropis dengan akurasi lebih baik dalam jangka waktu 72 jam, demi meningkatkan ketepatan peringatan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana.

28 Agt 2025, 19.00 WIB

170 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Google meluncurkan model Weather Lab untuk meningkatkan akurasi prediksi cuaca dan bencana.
Model ini menunjukkan hasil yang lebih baik dalam memprediksi siklon tropis dibandingkan metode tradisional.
Waktu 72 jam sebelum badai adalah krusial untuk persiapan dan evakuasi.

Jakarta, Indonesia - Google melalui divisi DeepMind meluncurkan alat baru bernama Weather Lab yang dapat memprediksi jalur dan intensitas badai tropis dengan akurasi tinggi. Model ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan yang dilatih memakai data cuaca masa lalu dan informasi terkait badai agar mampu memperkirakan pola cuaca ekstrem secara lebih tepat.

Teknologi ini diuji coba dan terbukti memberikan prediksi yang lebih baik dibandingkan metode prediksi fisika yang selama ini digunakan. Khususnya dalam rentang 72 jam sebelum badai terjadi, kemampuan ramalan ini sangat membantu dalam memberikan peringatan dini kepada masyarakat dan pihak berwenang.

Pentingnya prediksi dalam jangka waktu ini adalah karena tiga hingga lima hari sebelum badai merupakan masa kritis untuk melakukan evakuasi dan berbagai persiapan darurat. Dengan informasi yang lebih akurat, tindakan mitigasi risiko dapat dilakukan dengan lebih efektif dan tepat waktu.

Salah satu contoh kasus yang diberikan adalah badai Erin yang masuk kategori 5 dan bergerak ke arah Pantai Timur Amerika Serikat. Model Weather Lab berhasil memprediksi jalur dan intensitas badai tersebut dengan hasil yang memuaskan selama uji coba internal.

Meski begitu, Google menyadari bahwa masih ada tantangan dalam menentukan model mana yang paling cocok untuk tiap kondisi siklon aktif. Namun, perkembangan teknologi AI ini membawa harapan baru untuk memperbaiki sistem prakiraan cuaca dan mengurangi dampak bencana alam secara global.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250828133656-37-662165/google-kasih-peringatan-bencana-dalam-72-jam-simak

Analisis Kami

"Penggunaan AI dalam prakiraan cuaca terutama untuk siklon tropis adalah lompatan besar yang bisa mengatasi banyak keterbatasan model fisika tradisional. Namun, perlu diperhatikan bahwa integrasi data real-time dan pengujian di berbagai kondisi geografis harus terus ditingkatkan agar prediksi semakin andal dan dapat diterapkan secara global."

Analisis Ahli

Dr. Andi Santoso, Meteorolog

"Model AI ini menjanjikan prediksi yang lebih presisi, terutama dalam 72 jam terakhir sebelum badai. Namun keberhasilan aplikasi nyata tetap bergantung pada kualitas data dan respon cepat pemerintah dalam menindaklanjuti analisis ini."

Prediksi Kami

Ke depannya, teknologi prediksi cuaca berbasis AI seperti Weather Lab akan semakin diandalkan dalam penanganan bencana siklon tropis, membantu pemerintah dan masyarakat melakukan evakuasi lebih cepat dan mengurangi dampak kerusakan akibat badai.