LayerX Raih Pendanaan 1 Miliar USD untuk Percepat Inovasi AI di Jepang
Courtesy of YahooFinance

LayerX Raih Pendanaan 1 Miliar USD untuk Percepat Inovasi AI di Jepang

Mengungkap bahwa LayerX berhasil mengumpulkan dana besar untuk mempercepat pengembangan dan adopsi teknologi AI di berbagai sektor bisnis, khususnya keuangan, dengan tujuan mendigitalkan semua aktivitas ekonomi dan meningkatkan efisiensi kerja menggunakan AI.

02 Sep 2025, 16.42 WIB
281 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • LayerX berhasil mengumpulkan Y150bn untuk meningkatkan operasi dan pengembangan AI.
  • Bakuraku dan Altana adalah contoh solusi inovatif yang ditawarkan oleh LayerX di sektor SaaS dan fintech.
  • Perusahaan berkomitmen untuk mempercepat adopsi teknologi AI di masyarakat melalui berbagai inisiatif dan kolaborasi.
Tokyo, Jepang - LayerX, startup AI asal Jepang, berhasil mengumpulkan dana sebesar Y150 miliar atau setara 1,01 miliar USD dalam putaran pendanaan Seri B yang dipimpin oleh TCV dan didukung oleh beberapa investor besar seperti Mitsubishi UFJ Bank. Dana ini akan digunakan untuk memperkuat tim teknis, memperbaiki sistem kompensasi, serta meningkatkan operasi penjualan dan efisiensi melalui AI.
Perusahaan ini memfokuskan diri pada solusi kompleks bisnis seperti AI SaaS, fintech, dan teknologi AI/LLM. Produk utama mereka, Bakuraku, adalah layanan cloud yang mengotomatiskan berbagai operasi back-office mulai dari persetujuan hingga manajemen faktur, dan telah digunakan oleh sekitar 15.000 perusahaan di Jepang.
LayerX juga mengembangkan layanan baru untuk sektor sumber daya manusia dengan sistem manajemen kehadiran yang direncanakan rilis pada tahun 2024. Di bidang fintech, LayerX bekerja sama dengan Mitsui & Co. Digital Asset Management untuk menyediakan layanan manajemen aset digital bernama Altana, yang saat ini memiliki total investasi lebih dari Y2,5 miliar.
Selain itu, LayerX mengembangkan platform AI generasi terbaru Ai Workforce yang sudah diterapkan oleh beberapa perusahaan besar seperti Mitsui & Co. dan Mitsubishi UFJ Bank. Perusahaan juga mengadopsi pedoman aksi baru yang disebut Bet AI untuk mendorong adopsi teknologi AI secara luas di masyarakat.
Dengan pendanaan dan rencana ekspansi ini, LayerX berpotensi menjadi pemain kunci dalam transformasi digital ekonomi Jepang dengan mendigitalkan semua aktivitas ekonomi sekaligus mengintegrasikan AI untuk efisiensi tinggi dan produktivitas yang lebih baik.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/layerx-secures-1bn-funding-accelerate-094219690.html

Analisis Kami

"Investasi besar ini menegaskan bahwa LayerX memiliki visi dan produk yang sangat tepat sasaran di pasar Jepang yang semakin matang dalam digitalisasi proses bisnis. Jika mereka berhasil mengeksekusi dengan baik, perusahaan bisa menjadi katalis utama bagi adopsi AI skala besar di sektor keuangan dan korporasi Jepang."

Analisis Ahli

Michael Kalfayan
"LayerX mengubah cara perusahaan mengelola operasi keuangan di Jepang dengan platform AI-native yang secara drastis mengurangi beban manual dan meningkatkan transparansi, kecepatan, serta kepatuhan tim keuangan."

Prediksi Kami

Dengan pendanaan besar ini, LayerX kemungkinan akan memperluas jangkauan produknya ke lebih banyak sektor bisnis di Jepang dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam transformasi digital dan AI di sektor keuangan dan manajemen bisnis.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diumumkan oleh LayerX dalam putaran pendanaan terbaru mereka?
A
LayerX mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan putaran pendanaan Series B dengan total penggalangan dana Y150bn ($1,01bn).
Q
Siapa yang memimpin pendanaan Series B LayerX?
A
Pendanaan Series B LayerX dipimpin oleh TCV, dengan partisipasi dari Mitsubishi UFJ Bank dan beberapa organisasi lainnya.
Q
Apa tujuan LayerX dengan dana yang mereka kumpulkan?
A
LayerX berencana menggunakan dana tersebut untuk merekrut insinyur dan profesional terampil, serta meningkatkan operasi penjualan dan efisiensi operasional.
Q
Apa itu Bakuraku dan apa fungsinya?
A
Bakuraku adalah layanan cloud AI SaaS yang dirancang untuk menyederhanakan operasi back-office, termasuk persetujuan dan manajemen faktur.
Q
Bagaimana LayerX berencana untuk memperluas operasionalnya di sektor sumber daya manusia?
A
LayerX berencana untuk memperluas ke sektor sumber daya manusia dengan layanan manajemen kehadiran pada tahun 2024.

Artikel Serupa

FieldAI Kumpulkan Dana Besar Demi Robot Pintar di Lingkungan BerbahayaYahooFinance
Teknologi
14 hari lalu
159 dibaca

FieldAI Kumpulkan Dana Besar Demi Robot Pintar di Lingkungan Berbahaya

LegalOn Kembangkan AI untuk Mempercepat dan Mempermudah Peninjauan KontrakTechCrunch
Bisnis
1 bulan lalu
162 dibaca

LegalOn Kembangkan AI untuk Mempercepat dan Mempermudah Peninjauan Kontrak

LegalOn Percepat Review Kontrak dengan AI dan Raih Investasi Rp 822.25 miliar ($50 Juta) TechCrunch
Bisnis
1 bulan lalu
283 dibaca

LegalOn Percepat Review Kontrak dengan AI dan Raih Investasi Rp 822.25 miliar ($50 Juta)

xAI Elon Musk Raih Pendanaan Rp 164.45 triliun ($10 Miliar)  untuk Kembangkan AI dan Hadapi Regulasi EUYahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
147 dibaca

xAI Elon Musk Raih Pendanaan Rp 164.45 triliun ($10 Miliar) untuk Kembangkan AI dan Hadapi Regulasi EU

xAI Elon Musk Kumpulkan Dana Rp 164.45 triliun ($10 Miliar)  untuk Perkembangan AI TerbaruTechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
226 dibaca

xAI Elon Musk Kumpulkan Dana Rp 164.45 triliun ($10 Miliar) untuk Perkembangan AI Terbaru

xAI Elon Musk Kumpulkan Dana Rp 164.45 triliun ($10 Miliar)  untuk Kembangkan AI dan InfrastrukturYahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
137 dibaca

xAI Elon Musk Kumpulkan Dana Rp 164.45 triliun ($10 Miliar) untuk Kembangkan AI dan Infrastruktur