Superkomputer Eksaskala: Persaingan Global Mendorong Revolusi Komputasi Tinggi
Courtesy of InterestingEngineering

Superkomputer Eksaskala: Persaingan Global Mendorong Revolusi Komputasi Tinggi

Memberikan gambaran terbaru mengenai perkembangan dan peringkat superkomputer eksaskala serta tren komputasi tingkat tinggi yang kini menyebar ke berbagai sektor seperti laboratorium nasional, Eropa, dan cloud, penting untuk memahami kemajuan teknologi komputasi global dan persaingannya.

02 Sep 2025, 23.05 WIB
51 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Superkomputer kini menjadi alat penting dalam penelitian ilmiah dan teknologi.
  • El Capitan memimpin dalam kecepatan superkomputer, menandai era baru di laboratorium nasional AS.
  • Pertarungan untuk kepemimpinan di bidang superkomputer terus berlanjut dengan persaingan dari Eropa dan Jepang.
Berbagai lokasi global, termasuk Amerika Serikat, Jerman, Italia, Jepang, Swiss, Finlandia - Superkomputer adalah mesin raksasa yang mampu memproses triliunan perhitungan floating-point dalam satu detik, jauh lebih cepat dibandingkan komputer biasa. Pada tahun 2025, teknologi superkomputer eksaskala sudah menjadi standar baru, dengan Amerika Serikat memimpin peringkat dunia melalui tiga mesin besar yaitu El Capitan, Frontier, dan Aurora.
El Capitan, yang berada di Lawrence Livermore National Laboratory, menjadi superkomputer tercepat dengan kemampuan mencapai 1,742 exaFLOPS, menandai era baru kecepatan komputasi di laboratorium nasional AS. Sementara itu, Frontier dan Aurora tetap menempati posisi kedua dan ketiga dengan performa luar biasa.
Eropa mulai menampakkan kemajuan dengan hadirnya JUPITER Booster dari Jerman yang berhasil masuk jajaran top tier superkomputer. Beberapa sistem lain dari Italia, Swiss, dan Finlandia juga mulai memperkuat posisi mereka, menunjukkan percepatan pengembangan teknologi superkomputer di benua tersebut.
Selain laboratorium nasional dan lembaga riset, cloud computing mulai mengambil peran penting. Microsoft Azure dengan mesin Eagle mampu menempati posisi tinggi, memperlihatkan bahwa komputasi superbesar kini tersedia untuk umum dan industri secara lebih luas serta fleksibel.
Ke depan, fokus teknologi superkomputer bukan hanya berhenti di eksaskala, melainkan terus berkembang menuju zeta-class dengan rencana Jepang membangun Fugaku Next pada 2030. Persaingan juga diperkirakan semakin sengit karena China belum melaporkan status terbarunya, menambah ketegangan dalam inovasi teknologi superkomputer global.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/10-most-powerful-supercomputers-in-2025

Analisis Kami

"Kecepatan dan kekuatan superkomputer eksaskala sekarang sudah menjadi standar minimum di beberapa laboratorium AS, mempertegas posisi mereka sebagai pemimpin teknologi komputasi ilmiah. Namun, kemunculan sistem Eropa dan penyebaran ke cloud menandakan bahwa kekuatan komputasi tidak lagi dimonopoli oleh pemerintah semata, melainkan menjadi ekosistem yang lebih inklusif dan dinamis."

Analisis Ahli

Jack Dongarra
"Peningkatan performa superkomputer eksaskala seperti El Capitan dan Frontier menunjukkan bagaimana integrasi CPU dan akselerator GPU dengan jaringan interkoneksi sangat penting untuk mencapai kinerja maksimal pada beban kerja ilmiah."
Kate Isaacs
"Peran cloud computing dalam daftar TOP500 menandai perubahan paradigma di mana superkomputer dengan kekuatan besar kini bisa diakses lebih luas, mempercepat inovasi dan penelitian lintas disiplin tanpa batas fisik laboratorium."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, kita akan menyaksikan perlombaan global menuju superkomputer zeta-class yang tidak hanya akan mengubah standar komputasi tinggi, tapi juga memperluas aplikasi AI dan simulasi ilmiah secara drastis, dengan kemungkinan China kembali masuk sebagai pesaing utama setelah lama tidak melaporkan datanya.

Artikel Serupa

Fujitsu dan RIKEN Bersama Bangun Superkomputer FugakuNext yang Lebih Cepat dan CanggihInterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
234 dibaca

Fujitsu dan RIKEN Bersama Bangun Superkomputer FugakuNext yang Lebih Cepat dan Canggih

China Kembangkan Sistem Kontrol Kuantum untuk Komputer 1.000 QubitInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
170 dibaca

China Kembangkan Sistem Kontrol Kuantum untuk Komputer 1.000 Qubit

Superkomputer Otus Paderborn Raih Peringkat 5 Dunia di Green 500InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
213 dibaca

Superkomputer Otus Paderborn Raih Peringkat 5 Dunia di Green 500

NVIDIA Luncurkan Superkomputer Terbesar untuk Riset Komputasi Kuantum di JepangInterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
43 dibaca

NVIDIA Luncurkan Superkomputer Terbesar untuk Riset Komputasi Kuantum di Jepang

Jean Zay: Superkomputer Prancis Dengan Kekuatan 125,9 Petaflops Siap Dukung AIInterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
28 dibaca

Jean Zay: Superkomputer Prancis Dengan Kekuatan 125,9 Petaflops Siap Dukung AI

El Capitan: Superkomputer Tercepat Dunia Untuk Keamanan Nuklir ASInterestingEngineering
Teknologi
7 bulan lalu
31 dibaca

El Capitan: Superkomputer Tercepat Dunia Untuk Keamanan Nuklir AS