Courtesy of SCMP
Tahun 2026 Diprediksi Jadi Era Monetisasi Agen AI di China
Artikel ini bertujuan menjelaskan prospek monetisasi agen AI di China pada tahun 2026 seiring kemajuan teknologi model AI yang memungkinkan aplikasi lebih luas dan kemampuan bisnis untuk mulai menghasilkan pendapatan dari teknologi ini.
04 Sep 2025, 16.30 WIB
17 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perusahaan Cina diharapkan mulai memonetisasi agen AI mereka pada tahun 2026.
- Model bahasa besar yang lebih canggih akan mendukung monetisasi agen AI di Cina.
- Pasar AS untuk agen AI saat ini jauh lebih maju dibandingkan dengan Cina dalam hal monetisasi.
China - Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) di China semakin pesat, terutama dengan munculnya agen AI yang dapat melakukan tugas kompleks secara otonom. Namun, sampai sekarang bisnis di China belum banyak menghasilkan pendapatan dari teknologi ini karena model AI yang digunakan belum cukup canggih dan pola berlangganan perangkat lunak enterprise belum umum di kalangan bisnis lokal.
UBS, sebuah perusahaan manajemen kekayaan global, memperkirakan bahwa tahun 2026 akan menjadi waktu terobosan dalam monetisasi agen AI di China. Hal ini didukung oleh kemajuan model-model AI canggih seperti DeepSeek’s R2 yang mampu menangani berbagai tugas yang lebih kompleks dan rumit.
Saat ini, pasar agen AI di Amerika Serikat sudah sangat maju dengan pendapatan tahunan mencapai antara 15 hingga 20 miliar dolar AS. Di sana, bisnis sudah terbiasa membeli dan memakai perangkat lunak enterprise canggih sehingga monetisasi di sektor ini berjalan dengan baik.
Di China, meskipun ada banyak perangkat agen AI yang lebih berfokus pada sisi konsumen seperti belanja dan hiburan, bisnis masih belum terbiasa membayar layanan berbasis langganan untuk teknologi ini. Tetapi dengan peningkatan kecanggihan model AI yang terus berlanjut, situasi ini diperkirakan akan berubah mulai tahun depan.
Contoh lain dari kemajuan agen AI adalah perusahaan asal Jerman, DeepL, yang baru saja meluncurkan agen AI untuk mengerjakan tugas-tugas repetitif dan memakan waktu di berbagai fungsi. Ini menunjukkan tren global di mana agen AI menjadi alat penting dalam meningkatkan efisiensi kerja di banyak bidang.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/banking-finance/article/3324349/chinese-companies-could-start-making-money-ai-agents-next-year-ubs-says?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/business/banking-finance/article/3324349/chinese-companies-could-start-making-money-ai-agents-next-year-ubs-says?module=top_story&pgtype=section
Analisis Kami
"Perkembangan agent AI di China yang sempat tertinggal ini menunjukkan potensi besar dalam peningkatan efisiensi bisnis jika teknologi ini diadopsi secara luas. Namun, tantangan budaya berlangganan dan kesiapan pasar masih harus diatasi agar monetisasi benar-benar maksimal dan berkelanjutan."
Analisis Ahli
Sundeep Gantori
"2026 adalah tahun kunci bagi monetisasi agen AI di China karena model AI akan lebih canggih dan mampu memenuhi kebutuhan bisnis secara efektif."
Prediksi Kami
Dalam beberapa tahun ke depan, agen AI di China akan mulai mendapatkan pendapatan signifikan dari segmen enterprise dan bisnis, mendorong pertumbuhan ekonomi digital dan inovasi teknologi di dalam negeri.