Courtesy of TechCrunch
AI Mempercepat Pengembangan Tapi Buka Pintu Serangan Siber Baru
Untuk memperingatkan bahwa kemajuan AI tidak hanya mempercepat pembangunan perangkat lunak, tetapi juga secara default meningkatkan kerentanan kode sehingga perusahaan dan pengembang harus lebih waspada terhadap ancaman siber baru yang memanfaatkan AI.
10 Sep 2025, 22.00 WIB
221 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Evolusi AI membawa tantangan baru dalam keamanan siber.
- Perusahaan seperti Wiz berusaha untuk mengatasi kerentanan yang dihasilkan oleh alat AI.
- Akuisisi oleh Google menunjukkan pentingnya keamanan siber di era digital.
San Francisco, Amerika Serikat - Perkembangan pesat teknologi kecerdasan buatan (AI) membawa kemudahan dan kecepatan dalam pembuatan perangkat lunak. Namun, hal ini juga membuka celah keamanan baru yang dimanfaatkan oleh para penyerang siber untuk merusak sistem dan mencuri data.
Salah satu startup keamanan siber, Wiz, menunjukkan pertumbuhan luar biasa dengan produk yang mampu membantu melindungi perusahaan dari serangan siber modern yang menyerang kode yang dibuat dengan bantuan AI.
Google mengakuisisi Wiz dengan nilai 32 miliar dolar AS, menandai pentingnya solusi keamanan canggih di era AI yang sangat rentan terhadap serangan baru seperti vibe coding dan eksploitasi agen AI.
Founder Wiz, Ami Luttwak, dalam podcast Equity menekankan bahwa walau AI membantu pengembang membangun lebih cepat, kode yang dihasilkan sering kurang aman secara default dan telah dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber dalam skala besar.
Pengembangan alat keamanan yang mampu mengimbangi evolusi cepat AI dan ancaman terkait menjadi sangat penting agar perusahaan bisa tetap terlindungi dan mengurangi risiko serangan yang semakin canggih.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/podcast/vibe-coding-meet-vibe-security/
[1] https://techcrunch.com/podcast/vibe-coding-meet-vibe-security/
Analisis Kami
"AI memang mempercepat produktivitas developer, tapi kompromi keamanan akibat kode yang otomatis lebih rentan tidak bisa diabaikan. Industri harus segera mengadopsi pendekatan keamanan yang berfokus pada mitigasi risiko dari awal siklus pengembangan perangkat lunak berbasis AI."
Analisis Ahli
Ami Luttwak
"AI mempercepat pembangunan tapi sekaligus membuka celah baru yang dieksploitasi penyerang dengan serius."
Rebecca Bellan
"Perusahaan perlu waspada dan mempercepat adaptasi alat keamanan seiring dengan evolusi ancaman berbasis AI."
Prediksi Kami
Di masa depan, serangan siber yang memanfaatkan AI dan teknologi terkait akan semakin canggih dan meluas, sehingga perusahaan harus terus berinovasi dalam teknologi keamanan untuk melindungi aset digital mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dibahas dalam episode Equity ini?A
Episode Equity ini membahas evolusi ancaman keamanan siber yang disebabkan oleh AI dan teknologi baru.Q
Siapa yang menjadi tamu dalam episode tersebut?A
Tamu dalam episode tersebut adalah Ami Luttwak, pendiri dan kepala teknolog di Wiz.Q
Apa yang terjadi dengan perusahaan Wiz?A
Perusahaan Wiz diakuisisi oleh Google senilai $32 miliar, menjadi akuisisi terbesar mereka.Q
Apa tantangan yang dihadapi pengembang menurut Ami Luttwak?A
Ami Luttwak menjelaskan bahwa alat AI membantu pengembang membangun lebih cepat, tetapi juga menciptakan kode yang lebih rentan.Q
Mengapa serangan terhadap alat AI menjadi masalah dalam keamanan siber?A
Serangan terhadap alat AI menjadi masalah karena para penyerang mengeksploitasi kelemahan yang diciptakan oleh penggunaan AI yang cepat.