Courtesy of YahooFinance

Ancaman Komputer Kuantum: Bitcoin Harus Siap Migrasi Kriptografi Baru

Artikel ini ingin mengingatkan pentingnya kesiapan komunitas Bitcoin dalam menghadapi potensi terobosan teknologi komputer kuantum yang dapat mengancam keamanan jaringan Bitcoin, serta mengajak untuk mempertimbangkan migrasi ke algoritma kriptografi yang tahan kuantum.

21 Sep 2025, 02.00 WIB

175 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Komputasi kuantum dapat menjadi ancaman serius bagi keamanan Bitcoin jika tidak ditangani dengan baik.
Migrasi ke tanda tangan kuantum-resisten adalah langkah yang disarankan untuk melindungi jaringan Bitcoin.
Diskusi dalam komunitas kripto menunjukkan beragam pendapat tentang urgensi ancaman komputasi kuantum.

Anatoly Yakovenko, salah satu pendiri Solana, mengingatkan bahwa komputer kuantum memiliki potensi untuk membobol keamanan Bitcoin dalam lima tahun ke depan. Bitcoin saat ini dilindungi oleh algoritma kriptografi Elliptic Curve yang bisa diretas dengan komputer kuantum yang cukup kuat menjalankan algoritma Shor.

Kemampuan komputer kuantum untuk membobol kunci privat Bitcoin berpotensi membuat transaksi dapat dipalsukan, yang sangat berbahaya bagi keamanan jaringan dan kepemilikan aset pengguna. Oleh sebab itu, Yakovenko menyarankan Bitcoin segera bermigrasi ke algoritma tanda tangan yang tahan terhadap serangan kuantum.

Namun, migrasi tersebut bukan proses yang mudah karena memerlukan perubahan besar melalui hard fork, yang merepotkan dan memicu perdebatan di komunitas. Beberapa tokoh Bitcoin seperti Adam Back dan Peter Todd berpendapat ancaman komputer kuantum belum mendesak dan saat ini lebih baik fokus ke masalah lain seperti spam dan integritas pengembang.

Meski ada perbedaan pandangan, Yakovenko menekankan bahwa kemajuan teknologi bisa tiba-tiba cepat seperti yang terjadi pada kecerdasan buatan. Dia menyebutkan saat raksasa teknologi seperti Apple dan Google mulai menerapkan protokol keamanan kuantum, itu adalah tanda bahwa migrasi harus dilakukan segera.

Kesimpulannya, meskipun ancaman komputer kuantum masih kontroversial, komunitas Bitcoin harus waspada dan mulai merancang rencana untuk mengimplementasikan teknologi kriptografi baru yang lebih aman agar jaringan ini tetap bertahan di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/solana-yakovenko-says-bitcoin-must-190007230.html

Analisis Ahli

Adam Back

"Teknologi komputer kuantum yang cukup kuat untuk membahayakan Bitcoin masih agak jauh, dan membuat Bitcoin siap untuk quantum relatif sederhana."

Peter Todd

"Komputer kuantum nyata belum ada, yang ada hanyalah demo masalah kecil yang tidak signifikan."

Luke Dashjr

"Ancaman utama sekarang bukan kuantum tapi spam dan korupsi pengembang yang harus lebih diatasi komunitas."

Analisis Kami

"Ancaman komputer kuantum memang tidak bisa diabaikan, meskipun saat ini masih dalam tahap awal pengembangan. Komunitas Bitcoin harus mulai serius mempersiapkan migrasi teknologi agar tidak terjebak dalam situasi genting di masa depan yang bisa merusak kepercayaan pengguna dan nilai ekosistem."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, komunitas Bitcoin kemungkinan besar harus menghadapi keputusan sulit untuk melakukan hard fork guna beralih ke algoritma kriptografi yang aman terhadap serangan komputer kuantum demi menjaga keamanan jaringan dan dompet pengguna.

Pertanyaan Terkait

Apa yang diperingatkan oleh Anatoly Yakovenko tentang komputasi kuantum?

Anatoly Yakovenko memperingatkan bahwa komputasi kuantum mungkin dapat merusak langkah-langkah keamanan kriptografi yang melindungi Bitcoin dalam waktu lima tahun ke depan.

Mengapa Yakovenko percaya bahwa Bitcoin perlu beralih ke tanda tangan kuantum-resisten?

Yakovenko percaya bahwa migrasi ke tanda tangan kuantum-resisten diperlukan untuk melindungi dompet Bitcoin dari kemungkinan pemalsuan transaksi.

Apa risiko yang mungkin dihadapi Bitcoin akibat komputasi kuantum?

Risiko yang mungkin dihadapi Bitcoin adalah kemungkinan pemalsuan transaksi yang dapat merugikan pemilik dompet dan mengancam keberadaan jaringan.

Bagaimana migrasi ke kriptografi pasca-kuantum dapat mempengaruhi Bitcoin?

Migrasi ke kriptografi pasca-kuantum akan membutuhkan hard fork, yang merupakan proses kompleks dan membutuhkan dukungan luas, serta tidak akan kompatibel dengan versi sebelumnya.

Apa pandangan Adam Back dan kontributor lainnya tentang ancaman komputasi kuantum terhadap Bitcoin?

Adam Back berpendapat bahwa teknologi komputasi kuantum masih cukup jauh, sementara kontributor lain seperti Peter Todd meragukan keberadaan ancaman nyata saat ini.