Courtesy of YahooFinance
AI Mengubah Pekerjaan Walmart: Teknologi vs Tenaga Kerja Tanpa PHK Massal
Menggambarkan bagaimana AI mengubah lanskap pekerjaan di perusahaan besar seperti Walmart, dampaknya terhadap tenaga kerja, dan bagaimana perusahaan menavigasi transformasi ini dengan strategi khusus untuk pelatihan dan pemeliharaan karyawan.
28 Sep 2025, 05.24 WIB
298 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- AI diharapkan akan mengubah hampir setiap aspek pekerjaan dan menciptakan peran baru.
- Walmart berfokus pada pelatihan dan adaptasi pekerja meskipun ada otomatisasi.
- Adopsi teknologi AI dapat menyebabkan pemutusan hubungan kerja, tetapi juga menciptakan peluang baru.
Arkansas, Amerika Serikat - Teknologi kecerdasan buatan (AI) sekarang menjadi bagian penting dalam dunia kerja global, dan perusahaan besar seperti Walmart sedang mengadopsi AI untuk mengubah cara mereka beroperasi. Alih-alih mengurangi jumlah pekerja secara besar-besaran, Walmart berencana mengubah jenis pekerjaan yang ada dengan menciptakan posisi baru yang mendukung integrasi AI di seluruh operasi bisnis mereka.
Walmart telah mengembangkan chatbot dan memperkenalkan peran baru seperti 'agent developer' yang fokus membuat alat AI untuk mengotomasi proses pekerjaan. Ini membantu perusahaan meningkatkan efisiensi tanpa mengorbankan jumlah karyawan secara drastis. Sebaliknya, mereka berupaya menjaga sekitar 2,1 juta pekerjaan di seluruh dunia dalam tiga tahun ke depan.
Tidak semua perusahaan memiliki pendekatan yang sama. Misalnya, Accenture dan Salesforce telah melakukan pemutusan hubungan kerja karena AI mampu menggantikan beberapa pekerjaan secara signifikan. CEO berbagai perusahaan memprediksi bahwa AI akan menyebabkan perubahan besar dalam pasar tenaga kerja, khususnya di pekerjaan entry-level yang mungkin berkurang drastis.
Para pakar pun memiliki pandangan berbeda tentang masa depan AI di dunia kerja. Ada yang melihat AI sebagai ancaman besar bagi lapangan kerja tradisional, ada yang justru optimis AI akan menciptakan pekerjaan baru yang lebih menarik dan berpenghasilan tinggi di masa depan. Oleh karena itu, pelatihan dan reskilling karyawan menjadi hal penting untuk menyesuaikan diri dengan perubahan ini.
Walmart sendiri menekankan pentingnya interaksi manusia di depan pelanggan bahkan di tengah integrasi AI dan robotika. Perusahaan menginvestasikan lebih dari 520 juta dollar Amerika Serikat untuk pengembangan robotik guna mempercepat layanan, tapi mereka tetap mengandalkan tenaga manusia untuk melayani pelanggan secara langsung, memastikan sentuhan personal tetap terjaga.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/walmart-ceo-wants-everybody-other-222445979.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/walmart-ceo-wants-everybody-other-222445979.html
Analisis Ahli
Doug McMillon
"AI akan mengubah setiap pekerjaan namun harus diimbangi dengan keberlanjutan jumlah tenaga kerja."
Julie Sweet
"AI efisiensi menyebabkan PHK dan risiko berlanjut dimana tidak memungkinkan reskilling."
Marc Benioff
"Pemangkasan pekerjaan secara signifikan sudah terjadi akibat AI, terutama di bidang layanan pelanggan."
Dario Amodei
"AI dapat menghilangkan setengah pekerjaan entry-level dalam lima tahun, menaikkan pengangguran drastis."
Sam Altman
"AI akan membuka lapangan kerja baru yang menarik dan berbayar tinggi di masa depan."
Analisis Kami
"Ini adalah momen penting di mana perusahaan seperti Walmart menunjukkan bahwa AI bukan hanya ancaman terhadap pekerjaan, tapi juga peluang untuk inovasi dan pembaruan tenaga kerja. Namun, pendekatan proaktif dalam pelatihan ulang dan manajemen tenaga kerja harus lebih diutamakan agar perubahan ini dapat berkelanjutan dan inklusif tanpa menciptakan ketimpangan sosial."
Prediksi Kami
Dalam 3 hingga 5 tahun ke depan, AI akan menyebabkan perubahan besar dalam jenis pekerjaan yang ada, dengan beberapa posisi hilang dan munculnya peran baru yang berfokus pada pengembangan dan pengelolaan teknologi AI, sehingga menuntut transformasi besar dalam pelatihan dan pengembangan tenaga kerja.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Doug McMillon tentang perubahan pekerjaan akibat AI?A
Doug McMillon menyatakan bahwa AI akan mengubah hampir setiap pekerjaan dan berkomitmen untuk menciptakan peluang bagi pekerja.Q
Bagaimana Walmart berencana untuk mempertahankan jumlah pekerjanya?A
Walmart berencana untuk mempertahankan jumlah pekerja sekitar 2,1 juta meskipun ada perubahan dalam jenis pekerjaan.Q
Apa dampak adopsi AI menurut Julie Sweet dari Accenture?A
Julie Sweet menyebutkan bahwa adopsi cepat AI telah menyebabkan pemutusan hubungan kerja dan memperingatkan bahwa lebih banyak pemutusan mungkin terjadi jika pelatihan ulang tidak dilakukan.Q
Berapa banyak pekerjaan yang dipotong oleh Salesforce akibat efisiensi AI?A
Salesforce memotong 4.000 pekerjaan dukungan pelanggan tahun ini karena efisiensi yang diperoleh dari teknologi AI.Q
Apa yang diharapkan oleh Dario Amodei tentang masa depan pekerjaan karena AI?A
Dario Amodei memperkirakan bahwa AI dapat menghapus sekitar setengah dari semua pekerjaan entry-level dalam lima tahun, yang dapat menyebabkan lonjakan pengangguran.