US Air Force Kembangkan Misil Hipersonik Murah Bernama Angry Tortoise
Courtesy of InterestingEngineering

US Air Force Kembangkan Misil Hipersonik Murah Bernama Angry Tortoise

Mengembangkan dan mendemonstrasikan misil hipersonik yang lebih murah dan siap digunakan secara taktis dengan tujuan mempercepat inovasi dan menjaga keunggulan teknologi militer AS dalam laga persaingan global.

29 Sep 2025, 19.56 WIB
158 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Proyek Angry Tortoise bertujuan untuk menciptakan sistem hipersonik yang lebih terjangkau dan efisien.
  • Kemitraan dengan perusahaan komersial dapat mempercepat inovasi dalam teknologi militer.
  • Pengembangan mesin roket dengan bahan bakar yang lebih aman dan tahan lama meningkatkan kesiapan taktis.
White Sands Missile Range, Amerika Serikat - Amerika Serikat kembali memperkuat pengembangan misil hipersonik dengan proyek baru bernama Angry Tortoise, yang fokus pada solusi biaya rendah dan kesiapan tempur yang cepat. Program ini menjadi jawaban atas perlombaan teknologi hipersonik yang semakin ketat di dunia, terutama karena kemajuan rival seperti Rusia dan China.
Inti dari proyek ini adalah mesin roket Draper yang menggunakan campuran hidrogen peroksida dan kerosen, bahan bakar yang lebih aman dan bisa disimpan lama tanpa perlu perawatan khusus. Mesin ini dirancang dengan teknologi manufaktur aditif yang membuat produksinya jauh lebih murah dan cepat dibandingkan mesin roket hipersonik konvensional.
Untuk menekan biaya, tim pengembang menggabungkan komponen dari roket target ekonomis ET-2 dengan mesin Draper pada bagian belakang noda, sehingga performa bisa ditingkatkan tanpa mengorbankan anggaran. Proyek ini juga merupakan bagian dari kerja sama antara Pentagon dan perusahaan komersial untuk mempercepat inovasi teknologi militer.
Uji coba pertama Angry Tortoise akan dilakukan pada Desember di White Sands Missile Range, dengan target mencapai kecepatan Mach 2. Setelah itu, dikembangkan versi yang mampu mencapai Mach 4 hingga Mach 5 untuk memenuhi standar hipersonik sejati, dengan harapan dapat digunakan sebagai senjata operasional di masa depan.
Meskipun masih berupa demonstrasi teknologi, Angry Tortoise menjadi proyek strategis yang dapat membuka jalan bagi produksi massal misil hipersonik dengan biaya terjangkau. Kesuksesan proyek ini sangat penting agar Amerika Serikat tidak kehilangan keunggulan dalam persaingan teknologi militer global.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/new-us-hypersonic-missile

Analisis Ahli

Dr. Emily Thompson, Ahli Propulsi Roket
"Pendekatan Ursa Major menggunakan teknologi aditif dan bahan bakar yang mudah disimpan menunjukkan potensi untuk merevolusi cara kita melihat persenjataan hipersonik, dengan fokus pada efisiensi biaya dan kesiapan tempur."
Prof. Michael Rogers, Pakar Pertahanan dan Keamanan
"Demonstrator seperti Angry Tortoise adalah kunci untuk mengatasi kesenjangan teknologi hipersonik Amerika dibandingkan dengan rival global, tetapi program ini harus cepat bergerak agar tidak tertinggal lebih jauh."

Analisis Kami

"Penggunaan bahan bakar yang lebih aman dan mesin yang banyak menggunakan manufaktur aditif jelas merupakan langkah revolusioner untuk mengendalikan biaya produksi misil hipersonik. Namun, keberhasilan program ini sangat bergantung pada hasil uji terbang dan kemampuan mereka untuk meningkatkan kecepatan hingga Mach 5 secara konsisten dalam waktu dekat."

Prediksi Kami

Jika sukses, konsep Angry Tortoise dapat menjadi model standar untuk pengembangan misil hipersonik yang lebih hemat biaya dan siap masif diproduksi serta digunakan dalam berbagai platform peluncuran.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu proyek Angry Tortoise?
A
Proyek Angry Tortoise adalah program misil hipersonik eksperimental yang bertujuan untuk mendemonstrasikan cara yang lebih murah untuk mensimulasikan ancaman balistik.
Q
Siapa yang mengembangkan mesin roket untuk Angry Tortoise?
A
Ursa Major adalah perusahaan yang mengembangkan mesin roket untuk Angry Tortoise.
Q
Apa tujuan utama dari proyek Angry Tortoise?
A
Tujuan utama dari proyek Angry Tortoise adalah untuk membuktikan kinerja, jangkauan, dan keunggulan biaya dari misil hipersonik.
Q
Di mana uji coba pertama Angry Tortoise akan dilakukan?
A
Uji coba pertama Angry Tortoise akan dilakukan di White Sands Missile Range di New Mexico.
Q
Mengapa penggunaan propelan hidrogen-kerosene menarik untuk aplikasi taktis?
A
Penggunaan propelan hidrogen-kerosene menarik karena dapat disimpan dalam jangka waktu lama pada suhu kamar, yang penting untuk kesiapan peluncuran yang cepat.