Courtesy of YahooFinance
Kerja Sama AS-Inggris Dorong Regulasi Aset Digital Era Baru Global
Artikel ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana kemitraan AS dan Inggris dalam regulasi serta pengembangan aset digital dapat mendorong standar global baru, memperkuat posisi mereka sebagai pemimpin keuangan dunia sekaligus menciptakan sistem keuangan yang lebih efisien, aman, dan inklusif di era digital.
30 Sep 2025, 00.48 WIB
179 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kerjasama antara AS dan Inggris dalam regulasi aset digital dapat menetapkan preseden global.
- Stablecoin dan teknologi blockchain dapat merevolusi sistem keuangan dengan meningkatkan efisiensi dan transparansi.
- Regulasi yang tepat untuk aset digital dapat memberikan stabilitas sistemik dan inovasi di pasar keuangan.
London, Inggris dan Washington, Amerika Serikat - Amerika Serikat dan Inggris, dua pusat keuangan global yang sudah berpengaruh lebih dari satu abad, kini semakin memperkuat kemitraan mereka dalam mengatur dan mengembangkan aset digital, seperti stablecoin dan teknologi blockchain. Hal ini dilakukan melalui pembentukan Transatlantic Taskforce for Markets of the Future yang bertujuan merumuskan aturan bersama demi mendorong inovasi keuangan digital yang aman dan efisien.
Kedua negara saat ini tengah berada pada momen penting di mana legislator dan regulatornya bekerja sama dalam menciptakan kerangka hukum yang jelas untuk stablecoin dan tokenisasi aset digital. Kongres AS mendorong aturan yang mewajibkan cadangan 1:1 fiat untuk stablecoin, sementara Inggris merancang regulasi berdasarkan FSMA 2023 yang memungkinkan pilot project tokenisasi di bank-bank besar.
Kolaborasi ini penting karena Singapura dan Dubai telah lebih dulu mendapatkan keuntungan ekonomi dari pendekatan terbuka terhadap regulasi aset digital. AS dan Inggris sadar bahwa tanpa sinkronisasi regulasi lintas negara mereka akan tertinggal dari pesaing yang sudah lebih maju dalam mengintegrasikan teknologi blockchain ke pasar keuangan.
Stablecoin dan teknologi blockchain tidak hanya dianggap sebagai tren teknologi, tetapi sudah menjadi infrastruktur utama yang dapat meningkatkan efisiensi pembayaran internasional, pengelolaan risiko, serta transparansi di sistem keuangan. Ini berarti biaya transfer uang, gaji, dan perdagangan bisnis ke bisnis bisa turun secara signifikan sehingga meningkatkan likuiditas dan daya saing perusahaan.
Dengan dukungan pejabat tinggi seperti Chancellor Reeves dan Treasury Secretary Bessent, diharapkan hasil konkret dalam enam bulan ke depan dapat menjadi tolok ukur bagi negara lain. Jika berhasil, standar regulasi dan inovasi yang dihasilkan akan mengokohkan posisi AS dan Inggris sebagai pemimpin dunia dalam keuangan digital masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/u-u-k-aligning-blockchain-174848395.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/u-u-k-aligning-blockchain-174848395.html
Analisis Ahli
Andreas M. Antonopoulos
"Kolaborasi internasional dalam regulasi digital assets sangat penting untuk menjaga keamanan dan stabilitas pasar sekaligus memungkinkan inovasi berkembang secara sehat."
Caitlin Long
"Pengembangan kerangka regulasi stablecoin yang bertanggung jawab oleh AS dan Inggris bisa membuka jalan bagi adopsi institusional yang lebih luas dan memperkuat kepercayaan investor global."
Analisis Kami
"Kerjasama regulasi antara AS dan Inggris adalah langkah strategis yang sangat tepat dalam menghadapi disrupsi teknologi keuangan yang cepat. Dengan menyatukan kekuatan melalui kerangka hukum yang jelas dan sandboxes inovasi bersama, kedua negara ini bisa menciptakan ekosistem digital assets yang tidak hanya aman tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi secara inklusif."
Prediksi Kami
Kerja sama dan regulasi bersama AS dan Inggris akan menjadi model global yang mengakselerasi adopsi aset digital dan stablecoin secara luas, sekaligus memperkuat posisi mereka sebagai pusat keuangan terdepan menghadapi kompetisi global dari negara-negara lain seperti Singapura dan Dubai.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan Transatlantic Taskforce for Markets of the Future?A
Transatlantic Taskforce for Markets of the Future adalah badan yang dibentuk untuk memberikan rekomendasi mengenai aset digital dan pasar modal antara AS dan Inggris.Q
Mengapa kerjasama antara AS dan Inggris di bidang aset digital penting?A
Kerjasama ini penting untuk memastikan bahwa kedua negara tetap di garis depan inovasi keuangan dan dapat bersaing dengan pusat keuangan lain seperti Singapura dan Dubai.Q
Apa saja aspek yang diatur dalam regulasi stablecoin di AS dan Inggris?A
Regulasi stablecoin di AS mencakup persyaratan cadangan fiat 1:1, sedangkan di Inggris, regulasi sedang dikembangkan untuk memastikan dukungan berkualitas tinggi.Q
Siapa saja pejabat kunci yang terlibat dalam pengembangan regulasi aset digital?A
Pejabat kunci yang terlibat dalam pengembangan regulasi termasuk Chancellor Reeves dan Treasury Secretary Bessent di Inggris dan AS.Q
Apa manfaat yang bisa dihasilkan dari penggunaan teknologi blockchain dan stablecoin?A
Penggunaan teknologi blockchain dan stablecoin dapat mengurangi biaya remittance, meningkatkan likuiditas, dan memberikan sistem pembayaran yang lebih efisien.