Courtesy of SCMP
Huawei Menghadirkan Sistem Komputasi Ultra Besar untuk Dorong AI Canggih
Memperkenalkan sistem komputasi ultra besar dari Huawei yang dirancang khusus untuk beban kerja AI besar dan menunjukkan inovasi perusahaan dalam menghadapi pembatasan teknologi dari AS untuk meningkatkan performa sistem AI.
11 Nov 2025, 20.00 WIB
196 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Huawei meluncurkan sistem komputasi yang mampu mendukung beban kerja AI besar.
- Sistem ini merupakan hasil kolaborasi antara Huawei dan SiliconFlow dalam inovasi teknologi.
- Arsitektur ini menunjukkan upaya Huawei untuk mengatasi tantangan sanksi teknologi dari AS.
Beijing, China - Huawei Technologies meluncurkan sistem komputasi ultra besar yang didesain khusus untuk menangani beban kerja kecerdasan buatan (AI) yang sangat besar. Sistem ini menggunakan chip Ascend 910C dan Kunpeng untuk menciptakan pusat data dengan performa tinggi dan efisiensi yang baik.
Sistem komputasi yang awalnya disebut CloudMatrix 384 ini dapat menghubungkan hingga puluhan ribu chip, memungkinkan pelatihan dan penggunaan model AI dengan skala yang jauh lebih besar dari sistem tradisional. Keunggulan ini didukung oleh desain arsitektur dengan bus terpadu yang menawarkan bandwidth ultra tinggi dan latensi rendah.
Huawei mengembangkan sistem ini dengan integrasi inovasi di hardware, perangkat lunak, dan arsitektur untuk menjaga keandalan, catu daya, dan penyimpanan data dalam skala besar. Langkah ini penting agar sistem dapat berjalan stabil dan efisien selama proses komputasi intensif model AI.
Pengembangan sistem ini juga merupakan respons Huawei terhadap pembatasan teknologi dari pemerintah Amerika Serikat. Dengan sistem ini, Huawei berupaya memperkuat kemandirian teknologi dan memperluas kemampuan AI di tengah tekanan sebagai perusahaan yang terkena sanksi.
Sistem komputasi ultra besar Huawei ini diharapkan mendorong batasan performa AI secara global dan membuka peluang baru di bidang teknologi serta riset AI yang membutuhkan kapasitas komputasi sangat besar untuk pengembangan model-model terbaru.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3332384/huaweis-ascend-powered-cloudmatrix-computing-platform-tops-biennial-tech-innovation-list?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3332384/huaweis-ascend-powered-cloudmatrix-computing-platform-tops-biennial-tech-innovation-list?module=top_story&pgtype=section
Analisis Ahli
Andrew Ng
"Pengembangan sistem komputasi skala besar yang terintegrasi dengan baik seperti ini akan sangat penting untuk percepatan riset dan aplikasi AI di masa depan, karena memungkinkan pelatihan model yang jauh lebih kompleks."
Fei-Fei Li
"Huawei menunjukkan bagaimana inovasi hardware dapat membuka potensi besar dalam AI, namun ekosistem perangkat lunak dan riset tetap harus sejalan agar teknologi ini benar-benar dimanfaatkan secara maksimal."
Analisis Kami
"Pengembangan sistem komputasi ultra besar ini merupakan bukti kuat kemampuan Huawei dalam berinovasi meskipun dibatasi oleh sanksi internasional. Langkah ini bisa menjadi game changer dalam lanskap teknologi AI global dan memperkuat kemandirian teknologi China di sektor ini."
Prediksi Kami
Huawei akan terus mengembangkan dan mengkomersialkan sistem AI berskala besar ini, yang dapat meningkatkan posisi China dalam persaingan teknologi AI global terutama dalam menghadapi pembatasan dari negara lain.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan sistem CloudMatrix 384?A
Sistem CloudMatrix 384 adalah sistem komputasi ultra-besar yang dirancang untuk menangani beban kerja AI yang luas.Q
Siapa yang mengembangkan chip Ascend 910C?A
Chip Ascend 910C dikembangkan oleh Huawei Technologies.Q
Apa fungsi dari SiliconFlow dalam pengembangan sistem ini?A
SiliconFlow berperan sebagai startup yang membantu dalam pengembangan infrastruktur AI yang efisien.Q
Mengapa arsitektur ini penting bagi Huawei?A
Arsitektur ini penting bagi Huawei untuk mengatasi tantangan yang dihadapi akibat sanksi teknologi dari AS.Q
Apa tantangan yang dihadapi tim Huawei dalam mengembangkan sistem ini?A
Tim Huawei menghadapi tantangan dalam menjaga keandalan, pasokan daya, dan penyimpanan data untuk sistem komputasi besar.