Courtesy of Forbes
Keamanan dan Kepatuhan Cloud Kunci Lindungi Data Kesehatan di Era Digital
Menjelaskan bahwa migrasi data kesehatan ke cloud harus meningkatkan keamanan dan kepatuhan dengan regulasi guna melindungi data pasien dari ancaman siber yang semakin kompleks.
13 Nov 2025, 00.30 WIB
241 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Keamanan siber perlu diperkuat seiring dengan migrasi data ke cloud.
- Organisasi kesehatan harus menerapkan strategi zero trust untuk melindungi data sensitif.
- Kepatuhan terhadap regulasi seperti HIPAA dan HITRUST sangat penting untuk melindungi informasi kesehatan.
tidak spesifik, Amerika Serikat - Seiring organisasi kesehatan mengalihkan data penting ke cloud, model keamanan lama yang hanya melindungi perimeter jaringan sudah tidak cukup. Data pasien sangat rentan dan menarik bagi peretas di seluruh dunia, yang menyebabkan banyak kebocoran data besar dengan biaya kerugian mencapai puluhan juta dolar.
Banyak organisasi kesehatan menggunakan infrastruktur hybrid dan multicloud yang kompleks. Hal ini membuat pengelolaan keamanan menjadi sulit, apalagi hanya 43% dari pemimpin TI merasa dapat mengelola cloud dengan baik. Regulasi seperti HIPAA dan HITRUST juga semakin ketat, menuntut organisasi menerapkan langkah-langkah seperti multifactor authentication dan enkripsi data.
Serangan siber yang terjadi pada organisasi besar seperti Change Healthcare dan Shields Healthcare Group menunjukkan bahwa kurangnya visibilitas dan segmentasi jaringan dapat menimbulkan kerusakan serius, termasuk gangguan layanan dan tuntutan hukum. Oleh karena itu, keamanan cloud harus melindungi semua titik akses dan memantau pergerakan data secara ketat.
Pendekatan keamanan yang direkomendasikan meliputi penerapan prinsip zero trust, pembagian segmen jaringan secara cermat, enkripsi menyeluruh data di berbagai kondisi, serta otomatisasi kebijakan keamanan untuk menghindari kesalahan manusia dan memastikan kesiapan audit. Pengamatan terpusat juga penting untuk mengetahui arus data real-time.
Baca juga: Menghadapi Ancaman Siber Besar di Dunia Kesehatan: Perlindungan Data Pasien Prioritas Utama
Masa depan keamanan data kesehatan bergantung pada kemampuan organisasi untuk mengintegrasikan keamanan secara mendalam ke dalam jaringan cloud mereka. Ini bukan hanya soal melindungi data, tetapi juga menjaga kepercayaan pasien dan efisiensi layanan kesehatan dengan keamanan yang memadai.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/11/12/healthcare-cloud-compliance-why-security-must-evolve/
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/11/12/healthcare-cloud-compliance-why-security-must-evolve/
Analisis Ahli
Chris McHenry
"Menerapkan zero trust dan segmentasi jaringan adalah kunci untuk mengamankan beban kerja kesehatan yang tersebar di berbagai cloud dan lokasi geografis."
Analisis Kami
"Keamanan cloud bagi data kesehatan harus dipandang sebagai upaya berkelanjutan dan menyeluruh yang melibatkan teknologi serta proses otomatisasi terkini. Tanpa penerapan zero trust dan segmentasi jaringan yang benar, potensi kerusakan akibat serangan siber akan terus meningkat drastis di sektor ini."
Prediksi Kami
Semakin banyak organisasi kesehatan akan mengadopsi pendekatan keamanan cloud yang terpadu dan berbasis zero trust demi memenuhi regulasi dan mengurangi risiko kebocoran data besar di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi organisasi perawatan kesehatan dalam migrasi cloud?A
Tantangan utama adalah meningkatkan keamanan dan kepatuhan di lingkungan cloud yang semakin kompleks.Q
Mengapa data kesehatan sangat berharga bagi penjahat siber?A
Data kesehatan bernilai tinggi bagi penjahat siber karena dapat digunakan untuk penipuan dan pencurian identitas.Q
Apa saja langkah-langkah yang harus diambil untuk memenuhi persyaratan HIPAA dan HITRUST?A
Langkah-langkah yang harus diambil termasuk penerapan zero trust, segmentasi jaringan, dan enkripsi data.Q
Bagaimana zero trust dapat meningkatkan keamanan data dalam perawatan kesehatan?A
Zero trust meningkatkan keamanan dengan memastikan bahwa setiap akses selalu diautentikasi dan diotorisasi.Q
Apa peran enkripsi dalam melindungi informasi kesehatan pribadi?A
Enkripsi berfungsi untuk melindungi PHI baik saat transit maupun saat disimpan, sehingga mengurangi risiko pelanggaran.