Pentingnya Update SOC 2 untuk Amankan Konfigurasi Cloud dan Platform Modern
Courtesy of Forbes

Pentingnya Update SOC 2 untuk Amankan Konfigurasi Cloud dan Platform Modern

Menjelaskan pentingnya memperbarui kontrol SOC 2 untuk memasukkan pengujian dan bukti konfigurasi penyedia layanan cloud dan platform teknologi secara otomatis, agar sesuai dengan praktik keamanan modern dan mengurangi risiko kebocoran data akibat pengaturan salah.

13 Nov 2025, 21.00 WIB
183 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • SOC 2 perlu diperbarui untuk mencakup pemeriksaan konfigurasi cloud dan penyedia.
  • Pengaturan keamanan harus diperlakukan sebagai kontrol utama dan dibuktikan secara otomatis.
  • Penting untuk melakukan latihan dan pemeriksaan untuk mendeteksi dan mengatasi kesalahan konfigurasi.
SOC 2 adalah standar keamanan yang diakui dan masih sangat penting bagi perusahaan agar dapat dipercaya oleh pembeli dan mitra bisnis. Namun, standar ini dibuat berdasarkan kriteria tahun 2017 yang sekarang belum lagi sepenuhnya mengikuti cara kerja teknologi dan cloud yang terus berubah dengan cepat. Jadi, banyak celah muncul karena standar ini belum mengatur pemeriksaan konfigurasi platform yang kini makin penting.
Perubahan besar dalam teknologi, terutama pindah ke cloud dan penggunaan layanan seperti Supabase, Vercel, dan GitHub, membawa kemudahan dalam pengembangan namun juga risiko keamanan baru. Misalnya, meskipun data sudah dienkripsi, jika pengaturan akses seperti Row Level Security tidak diaktifkan dengan benar, data tetap bisa bocor. Ini sebabnya konfigurasi menjadi kendali utama saat ini bukan hanya kebijakan atau proses umum.
SOC 2 saat ini lebih fokus pada kajian kebijakan dan prosedur organisasi selama periode waktu tertentu, tanpa menguji setup teknis platform secara rinci. Dengan keadaan sekarang, kesalahan konfigurasi pada layanan cloud atau SaaS sering menjadi pintu masuk insiden keamanan, sehingga SOC 2 harus memperluas fokusnya mencakup hal ini.
Penulis menyarankan agar SOC 2 menambahkan bagian khusus tentang konfigurasi penyedia dan cloud, termasuk menyebutkan produk yang digunakan dan pemeriksaan spesifik yang dilakukan setiap kali ada rilis atau perubahan. Contohnya, pengaktifan RLS di Supabase, penegakan SSO pada Vercel, proteksi cabang dan pemindaian rahasia di GitHub, serta pemantauan konfigurasi IAM dan akses storage berbasis cloud.
Intinya, compliance bukan berarti keamanan sempurna. Tanpa bukti bahwa konfigurasi platform sudah diperiksa dan dipastikan aman secara berkelanjutan, standar SOC 2 hanya menilai secara administratif. Dengan otomatisasi pengujian dan dokumentasi bukti konfigurasi, SOC 2 bisa menjadi alat yang lebih efektif untuk mengamankan perusahaan di dunia digital saat ini.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/11/13/how-soc-2-has-changed-and-how-to-protect-yourself/

Analisis Ahli

Anthony Green
"Penambahan kontrol untuk konfigurasi penyedia dan cloud harus menjadi bagian inti SOC 2, termasuk otomasi pemeriksaan dan penanganan kesalahan konfigurasi seperti insiden keamanan biasa."

Analisis Kami

"SOC 2 harus berubah untuk tetap relevan di era cloud dan SaaS yang serba cepat dan kompleks. Tanpa fokus kuat pada konfigurasi teknis dan otomasi bukti, standar ini hanya akan menjadi formalitas tanpa mengurangi risiko nyata kebocoran data."

Prediksi Kami

Ke depan, standar SOC 2 akan berkembang untuk memasukkan pengujian otomatis dan pengawasan konfigurasi cloud sebagai bagian wajib, serta menjadi tolok ukur hidup yang mencerminkan bagaimana perusahaan benar-benar mengamankan sistem mereka bukan hanya secara administratif.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu SOC 2 dan mengapa penting?
A
SOC 2 adalah standar untuk pengelolaan data pelanggan yang menunjukkan bahwa perusahaan menjaga data dengan baik. Ini penting untuk membangun kepercayaan dengan pelanggan.
Q
Apa yang menjadi tantangan utama dalam keamanan cloud saat ini?
A
Tantangan utama dalam keamanan cloud adalah konfigurasi yang tidak tepat, yang dapat menciptakan celah keamanan meskipun menggunakan platform yang aman secara default.
Q
Sebutkan beberapa kontrol yang harus diterapkan pada platform seperti Supabase dan Vercel.
A
Beberapa kontrol yang harus diterapkan termasuk mengaktifkan Row Level Security (RLS) di Supabase dan menegakkan SSO di Vercel.
Q
Mengapa konfigurasi penting dalam mencegah insiden keamanan?
A
Konfigurasi penting karena banyak insiden keamanan berasal dari pengaturan yang salah, seperti peran yang terlalu luas atau kebijakan yang tidak diterapkan.
Q
Apa yang harus dilakukan perusahaan untuk meningkatkan SOC 2 mereka?
A
Perusahaan harus menambahkan pemeriksaan tingkat penyedia dan cloud ke set kontrol mereka, serta mengotomatiskan bukti untuk pengaturan yang kritis.