Bagaimana AI Mengubah Tantangan dan Peluang di Dunia Keamanan Siber Saat Ini
Courtesy of Forbes

Bagaimana AI Mengubah Tantangan dan Peluang di Dunia Keamanan Siber Saat Ini

Mengubah perspektif keamanan TI terhadap AI dari ketakutan menjadi optimisme, menunjukkan bagaimana AI dapat memperkuat fungsi keamanan dengan mengurangi kelelahan alert, meningkatkan visibilitas, dan mendorong kolaborasi lintas organisasi untuk pemanfaatan AI yang aman dan efektif.

14 Nov 2025, 21.30 WIB
178 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • AI dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam keamanan siber.
  • Kolaborasi antara tim keamanan dan unit lainnya sangat penting untuk penggunaan AI yang aman.
  • Mengelola risiko dan memanfaatkan peluang AI harus dilakukan secara bersamaan.
Perkembangan pesat kecerdasan buatan (AI) telah membawa ketidakpastian besar dalam dunia keamanan siber, termasuk tantangan dalam mengelola infrastruktur cloud hybrid yang semakin kompleks akibat peningkatan lalu lintas AI. Meski demikian, pemimpin keamanan dan TI harus mengubah perspektif mereka agar dapat melihat manfaat AI sebagai alat yang memperkuat keamanan, bukan sebagai ancaman semata.
Dalam operasional sehari-hari, tim keamanan seringkali mengalami kelelahan akibat jumlah peringatan yang sangat banyak dan keterbatasan sumber daya. AI dapat membantu dengan mengotomatiskan proses penyaringan, klasifikasi insiden, dan prioritisasi respons sehingga tenaga manusia bisa fokus pada tugas-tugas strategis yang lebih proaktif, seperti manajemen kerentanan dan perbaikan sistem.
Namun, penggunaan AI juga membawa risiko tersendiri, terutama fenomena 'shadow AI' yang banyak digunakan tanpa pengawasan, dapat mengekspos data penting perusahaan ke bahaya. Karena itu, peran pimpinan keamanan sangat penting untuk mengawasi dan mensinergikan penggunaan AI di seluruh organisasi agar data dan sistem tetap aman.
Selain berfungsi sebagai alat pertahanan, AI memberikan keunggulan signifikan dalam menganalisa data telemetry dan mengenali perilaku mencurigakan secara real-time yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan dengan cara manual. Hal ini memungkinkan tim keamanan mendeteksi ancaman lebih cepat dan membuat keputusan investasi yang lebih tepat untuk perlindungan siber.
Intinya, keberhasilan penerapan AI dalam keamanan memerlukan kolaborasi lintas fungsi dan pengawasan yang ketat agar dapat dimanfaatkan secara optimal dan bertanggung jawab. Dengan pendekatan ini, AI dapat mengubah fungsi keamanan dari biaya menjadi motor peningkatan efisiensi dan ketepatan bisnis yang berkelanjutan.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/11/14/the-future-of-ai-security-why-cisos-should-embrace-it-with-optimism/

Analisis Ahli

Bruce Schneier
"AI adalah pedang bermata dua; ia dapat memperkuat sistem keamanan jika digunakan bijak, tetapi juga dapat memperburuk ancaman jika disalahgunakan tanpa pengawasan yang ketat."

Analisis Kami

"AI membuka peluang besar untuk mengatasi keterbatasan sumber daya di tim keamanan dengan meningkatkan kecepatan dan ketepatan respons pada ancaman. Namun demikian, tanpa tata kelola dan kolaborasi yang tepat, adopsi AI justru dapat menimbulkan risiko baru yang sulit dikendalikan."

Prediksi Kami

Di masa depan, organisasi yang mengintegrasikan AI secara efektif dalam strategi keamanan akan memiliki pertahanan yang lebih kuat, respons lebih cepat terhadap ancaman, serta kemampuan yang lebih baik dalam mengelola risiko AI, sementara mereka yang mengabaikan tata kelola AI akan menghadapi risiko keamanan yang semakin kompleks.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi fokus utama artikel ini?
A
Artikel ini membahas potensi positif dan tantangan penggunaan AI dalam keamanan siber.
Q
Mengapa Chaim Mazal optimis tentang penggunaan AI dalam keamanan siber?
A
Chaim Mazal optimis karena AI dapat memperkuat efisiensi dan akurasi dalam fungsi keamanan siber.
Q
Apa tantangan yang dihadapi oleh pemimpin keamanan siber terkait AI?
A
Tantangan termasuk 'shadow AI' dan kurangnya visibilitas atas penggunaan alat AI di organisasi.
Q
Bagaimana AI dapat membantu tim keamanan siber mengelola insiden?
A
AI dapat membantu dengan mengotomatiskan pengkategorian insiden dan mengurangi kelelahan dari peringatan.
Q
Apa pentingnya kolaborasi dalam penggunaan AI di organisasi?
A
Kolaborasi penting untuk memastikan strategi AI yang aman dan efisien di seluruh organisasi.