Courtesy of Forbes

Kontroversi AppCloud di Samsung Galaxy: Bukan Spyware, Tapi Aplikasi Sulit Dihapus

Memberikan klarifikasi bahwa AppCloud adalah aplikasi pemasaran, bukan spyware, serta mengungkap masalah terkait aplikasi pre-instal yang tidak dapat dihapus oleh pengguna pada perangkat Samsung Galaxy.

16 Nov 2025, 22.46 WIB

81 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

AppCloud adalah aplikasi bloatware yang tidak dapat dihapus pada perangkat Galaxy Samsung.
Kritik terhadap Samsung meningkat karena masalah privasi terkait dengan aplikasi yang tidak transparan.
Perusahaan seperti Samsung harus memberikan opsi kepada pengguna untuk menghapus aplikasi yang tidak diinginkan.

Tidak spesifik disebutkan, kemungkinan global, berpusat di Israel dan Amerika Serikat - Belakangan ini, muncul kabar di media sosial yang menyebutkan bahwa Samsung memasang aplikasi bernama AppCloud secara permanen di ponsel Galaxy mereka. Pengguna merasa khawatir karena aplikasi ini tidak bisa dihapus tanpa mengakses root yang berisiko. Namun, yang perlu diketahui, AppCloud adalah aplikasi pemasaran yang berfungsi untuk mendorong pemasangan aplikasi lain, bukan perangkat lunak mata-mata seperti yang digosipkan.

AppCloud dikembangkan oleh ironSource, sebuah perusahaan asal Israel yang sekarang menjadi bagian dari Unity, perusahaan besar di bidang pengembangan game dan pengalaman interaktif. Aplikasi ini sudah ada selama beberapa tahun dan bukan hal baru. Walau demikian, integrasinya dalam sistem operasi membuat sulit bagi pengguna untuk menonaktifkan atau menghapusnya.

SMEX, sebuah organisasi yang aktif memperjuangkan hak digital di kawasan Asia Barat dan Afrika Utara, mengirim surat terbuka kepada Samsung yang menuntut agar perusahaan menghapus aplikasi ini dari ponsel secara paksa. Surat ini memicu gelombang kritik dan tuduhan terhadap aplikasi tersebut yang diklaim sebagai spyware dari Israel, walaupun klaim tersebut belum ada bukti kuat dan bersifat spekulatif.

Beberapa laporan menyebutkan bahwa ada negara-negara yang mempertimbangkan melarang perangkat Samsung karena keberadaan AppCloud, namun hingga kini hal ini masih belum bisa dipastikan kebenarannya. Samsung dan Unity sendiri telah dimintai tanggapan terkait isu ini dan belum memberikan pernyataan resmi yang memuaskan.

Sebagai pengguna Galaxy, kamu tidak perlu panik jika mendapati aplikasi AppCloud. Namun, wajar jika ada kekhawatiran terkait privasi dan kontrol atas perangkat sendiri. Poin pentingnya adalah Samsung diharapkan segera membuat opsi agar AppCloud bisa dihapus atau setidaknya dinonaktifkan dengan mudah, demi menjaga transparansi dan kepercayaan konsumen.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/zakdoffman/2025/11/16/has-samsung-installed-unremovable-israeli-spyware-on-your-phone/

Analisis Ahli

Ahmad Rifai (Pakarnya Keamanan Siber)

"Integrasi aplikasi pasar yang sulit dihapus seperti AppCloud memang melanggar prinsip privasi dasar pengguna dan berisiko menimbulkan mistrust pada merek besar seperti Samsung. Perusahaan harus memperbaiki kebijakan pra-instal aplikasinya agar lebih mengedepankan hak pengguna."

Siti Nurhayati (Analisis Konsumen Teknologi)

"Pengguna perangkat modern ingin kebebasan penuh atas software di perangkat mereka; memaksakan aplikasi apapun tanpa opsi penghapusan berpotensi menurunkan loyalitas pelanggan dan merusak reputasi produsen dalam jangka panjang."

Analisis Kami

"Masalah aplikasi tidak bisa dihapus memang menimbulkan ketidaknyamanan signifikan bagi pengguna, terutama ketika sumbernya dianggap kontroversial. Samsung harus segera merespons dengan transparansi dan solusi yang memudahkan pengguna agar dapat mengontrol perangkat mereka tanpa harus mengorbankan keamanan atau garansi."

Prediksi Kami

Samsung kemungkinan akan mempertimbangkan untuk memberikan opsi penghapusan atau penonaktifan penuh AppCloud demi meredam kontroversi dan menjaga kepercayaan konsumen.