Courtesy of TechCrunch

TikTok Buka Pengaturan Konten AI dan Perkuat Sistem Pelabelan Canggih

Memberikan pengguna TikTok kontrol lebih besar atas konten AI yang muncul di feed mereka, sekaligus meningkatkan transparansi dan keamanan melalui teknologi pelabelan canggih, agar pengguna dapat menyesuaikan pengalaman menggunakan platform dengan preferensi mereka.

19 Nov 2025, 12.01 WIB

76 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

TikTok memperkenalkan fitur baru untuk mengatur konten yang dihasilkan oleh AI di feed pengguna.
Teknologi watermark tak terlihat akan meningkatkan kemampuan TikTok dalam menandai konten AI.
TikTok meluncurkan dana literasi AI untuk mendukung pendidikan tentang kecerdasan buatan.

internasional - TikTok sekarang menyediakan fitur baru yang membolehkan pengguna memilih seberapa banyak konten yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI) muncul di feed 'For You'. Dengan fitur ini, pengguna bisa menyesuaikan konten sesuai selera dan mengurangi konten AI jika tidak menyukainya.

Fitur tersebut dapat diakses melalui pengaturan di aplikasi, tepatnya di bagian 'Content Preferences' dan 'Manage Topics'. Pengguna hanya perlu menggeser slider untuk topik AI agar mengatur frekuensi kemunculan konten AI di feed mereka.

Selain itu, TikTok juga mengembangkan teknologi baru bernama 'invisible watermarking' untuk menandai konten AI secara rahasia. Teknologi ini membuat label AI sulit dihapus walaupun video diunggah ulang atau diedit di platform lain.

TikTok menggunakan teknologi watermark ini pada konten AI yang dibuat menggunakan alat mereka seperti AI Editor Pro, dan juga berkomitmen untuk terus memakai system Content Credentials dari C2PA agar pemantauan konten AI lebih akurat.

Sebagai wujud tanggung jawab sosial, TikTok juga mengumumkan dana sebesar 2 juta dolar untuk mendukung program edukasi yang mengajarkan literasi dan keamanan AI, bekerja sama dengan organisasi seperti Girls Who Code.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/11/18/tiktok-now-lets-you-choose-how-much-ai-generated-content-you-want-to-see/

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Pengendalian konten AI merupakan langkah krusial dalam membangun kepercayaan pengguna terhadap teknologi baru dan memastikan adopsi AI yang etis di platform media sosial."

Kate Crawford

"Transparansi dalam penggunaan AI, termasuk pelabelan yang akurat, sangat penting untuk melindungi pengguna dan mencegah manipulasi melalui konten yang dihasilkan oleh mesin."

Analisis Kami

"Langkah TikTok ini merupakan respons yang sangat diperlukan untuk menjaga keseimbangan antara konten tradisional dan konten AI yang semakin dominan. Namun, keberhasilan fitur ini bergantung pada bagaimana teknologi watermarking dan pelabelan dapat efektif mencegah penyebaran konten AI tanpa izin, sekaligus menjaga interaksi pengguna tetap positif."

Prediksi Kami

Kemungkinan besar tren konten AI akan terus berkembang dan menjadi bagian utama dari pengalaman media sosial di masa depan, dengan semakin banyak pengguna yang bisa mengatur preferensi konten AI sesuai keinginan mereka.

Pertanyaan Terkait

Apa yang diluncurkan TikTok terkait konten yang dihasilkan oleh AI?

TikTok meluncurkan pengaturan baru yang memungkinkan pengguna memilih seberapa banyak konten yang dihasilkan oleh AI yang ingin mereka lihat di feed mereka.

Bagaimana cara pengguna mengatur preferensi konten AI di TikTok?

Pengguna dapat mengatur preferensi konten AI dengan masuk ke pengaturan, memilih 'Preferensi Konten', dan mengklik opsi 'Kelola Topik'.

Apa itu watermark tak terlihat yang akan diterapkan TikTok?

Watermark tak terlihat adalah teknologi yang akan diterapkan TikTok untuk menandai konten yang dihasilkan oleh AI sehingga lebih sulit dihapus oleh pihak lain.

Apa tujuan dari dana literasi AI yang diluncurkan TikTok?

Tujuan dari dana literasi AI adalah untuk mendukung organisasi seperti Girls Who Code dalam menciptakan konten yang mengajarkan orang tentang literasi dan keamanan AI.

Siapa saja organisasi yang disebutkan dalam artikel ini?

Organisasi yang disebutkan dalam artikel ini termasuk TikTok, OpenAI, Meta, C2PA, dan Girls Who Code.