Tantangan Berat Startup AI Tiongkok Hadapi Dominasi Google Gemini 3 Pro
Courtesy of SCMP

Tantangan Berat Startup AI Tiongkok Hadapi Dominasi Google Gemini 3 Pro

Menggambarkan tantangan yang dihadapi startup AI Tiongkok dalam bersaing dengan perusahaan teknologi raksasa seperti Google, serta menunjukkan perkembangan terbaru dalam posisi Google sebagai pemimpin teknologi AI.

20 Nov 2025, 08.00 WIB
300 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Persaingan AI antara perusahaan AS dan Tiongkok semakin ketat.
  • Model AI baru dari Google berhasil menduduki peringkat teratas.
  • Start-up AI Tiongkok merasa sulit untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar.
Tidak spesifik disebutkan, kemungkinan global atau Amerika Serikat dan Tiongkok - Baru-baru ini, Google DeepMind meluncurkan Gemini 3 Pro, sebuah model kecerdasan buatan terbaru yang berhasil menempati posisi pertama dalam peringkat AI global, menggeser model AI populer OpenAI, GPT-5.1. Hal ini menjadi momen penting karena menandai dominasi Google pada bidang AI di tingkat dunia.
Pencapaian ini mendapatkan pujian dari berbagai pihak dalam industri AI, termasuk CEO OpenAI, Sam Altman, dan Lin Junyang dari Alibaba Cloud, yang menyatakan penghargaan mereka atas kualitas model Google tersebut. Persaingan dalam bidang AI jadi semakin sengit dengan kemajuan seperti ini.
Sementara itu, peringkat di bawah Google menunjukkan posisi model AI Cina, Moonshot AI dengan produk mereka Kimi K2 Thinking, turun ke posisi keempat. Ini menggambarkan bahwa startup di Tiongkok harus berjuang keras untuk bisa mengejar ketertinggalan mereka.
Seorang eksekutif startup AI di Tiongkok yang memilih untuk anonim bahkan mengungkapkan kekhawatirannya bahwa mereka kemungkinan besar akan kalah dalam perang teknologi ini karena sumber daya yang lebih terbatas dibandingkan dengan perusahaan besar seperti Google.
Perkembangan ini menunjukkan bahwa bagi perusahaan-perusahaan kecil di sektor AI, mendapatkan akses ke teknologi terkini dan investasi besar adalah kunci untuk survival dan mampu berkompetisi secara global di masa depan.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3333446/googles-new-gemini-model-puts-chinas-start-ai-developers-defensive?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Sam Altman
"Mengakui keunggulan Google sebagai sebuah pencapaian penting dan mengharapkan persaingan yang sehat dapat mendorong inovasi lebih lanjut dalam bidang AI."
Lin Junyang
"Memuji kualitas model Google dan mengindikasikan bahwa persaingan saat ini mendorong peningkatan kemampuan model AI di seluruh dunia."

Analisis Kami

"Saat ini, dominasi perusahaan Amerika Serikat dalam pengembangan AI menunjukkan bahwa investasi dan infrastruktur besar sangat menentukan kemenangan dalam persaingan teknologi ini. Startup di Tiongkok meskipun berbakat, harus segera menemukan cara baru atau mendapatkan dukungan kuat agar tidak semakin tertinggal dalam ekonomi digital global."

Prediksi Kami

Startup AI Tiongkok akan menghadapi tekanan semakin besar dan mungkin akan kesulitan untuk mengejar ketertinggalan dari raksasa teknologi seperti Google yang terus mengembangkan model AI canggih.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang baru saja diluncurkan oleh Google DeepMind?
A
Google DeepMind baru saja meluncurkan model AI terbarunya, Gemini 3 Pro.
Q
Siapa yang mengakui kualitas model AI baru dari Google?
A
Sam Altman, CEO OpenAI, mengakui kualitas model AI baru dari Google.
Q
Apa posisi Kimi K2 setelah peluncuran model baru Google?
A
Setelah peluncuran model baru Google, Kimi K2 turun ke peringkat keempat.
Q
Mengapa start-up AI Tiongkok menghadapi tantangan besar?
A
Start-up AI Tiongkok menghadapi tantangan besar karena bersaing dengan perusahaan besar seperti Google yang memiliki sumber daya besar.
Q
Apa yang dikatakan eksekutif dari start-up AI Tiongkok mengenai persaingan?
A
Eksekutif dari start-up AI Tiongkok mengatakan bahwa mereka kemungkinan akan kalah dalam persaingan.