
Courtesy of TheVerge
Texas Gugat 5 Produsen TV Terbesar soal Pengumpulan Data Pribadi Tanpa Izin
Melindungi privasi konsumen dengan menghentikan praktik pengumpulan dan penjualan data tontonan oleh produsen TV tanpa persetujuan pengguna, serta menegakkan hukum terkait praktik perdagangan yang menipu.
16 Des 2025, 22.38 WIB
138 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Gugatan Texas menunjukkan perhatian serius tentang privasi pengguna terkait teknologi TV.
- Produsen TV dituduh secara tidak etis mengumpulkan data pribadi tanpa persetujuan konsumen.
- Hubungan perusahaan dengan negara asing dapat menimbulkan kekhawatiran lebih lanjut tentang pengawasan.
Texas, Amerika Serikat - Pengadilan Texas mengajukan gugatan terhadap lima produsen TV besar yaitu Sony, Samsung, LG, Hisense, dan TCL. Gugatan ini menuduh bahwa TV mereka secara diam-diam merekam apa yang ditonton konsumen tanpa persetujuan yang jelas. Teknologi yang digunakan disebut Automatic Content Recognition (ACR), yang bisa mengidentifikasi berbagai jenis tontonan, mulai dari program TV sampai perangkat lain yang terhubung ke TV.
Gugatan menyatakan bahwa ACR tidak hanya merekam acara TV dan streaming, tapi juga data dari kamera keamanan dan perangkat yang menggunakan fitur seperti Apple AirPlay dan Google Cast. Bahkan, TCL dan Hisense dituduh menjadi bagian dari sistem pengawasan yang berhubungan dengan pemerintah China, yang menimbulkan kekhawatiran soal keamanan nasional.
Texas menuduh para produsen TV menggunakan metode yang tidak transparan dan menipu dalam meminta persetujuan pengguna agar ACR bisa diaktifkan. Samsung dan Hisense disebut mengambil screenshot layar TV setiap setengah detik, yang dinilai sangat invasi terhadap privasi pengguna. Data yang dikumpulkan kemudian dijual untuk keperluan iklan tertarget tanpa sepengetahuan konsumen.
Selain tuntutan tentang pelanggaran privasi, gugatan Texas meminta pengadilan untuk memberikan denda dan melarang lima produsen tersebut mengumpulkan serta menjual data dari konsumen di Texas. Kasus ini mengingatkan kasus serupa yang pernah menimpa Vizio di tahun 2017, yang harus membayar denda sebesar 2,2 juta dolar Amerika Serikat.
Ken Paxton, jaksa agung Texas, menyatakan bahwa kepemilikan televisi tidak boleh berarti kehilangan hak atas privasi. Dia menekankan bahwa konsumen tidak boleh menjadi sasaran pengawasan besar-besaran ilegal, terutama oleh perusahaan teknologi dan negara asing. Kasus ini bisa menjadi preseden penting dalam perlindungan data di era teknologi.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/845400/texas-tv-makers-lawsuit-samsung-sony-lg-hisense-tcl-spying
[1] https://theverge.com/news/845400/texas-tv-makers-lawsuit-samsung-sony-lg-hisense-tcl-spying
Analisis Ahli
Bruce Schneier (pakar keamanan siber)
"Penggunaan teknologi ACR tanpa transparansi jelas merupakan pelanggaran privasi yang serius dan menggambarkan bagaimana perusahaan teknologi cenderung mengeksploitasi data pengguna untuk keuntungan tanpa mempertimbangkan implikasi etik."
Lisa Madigan (mantan jaksa agung Illinois)
"Gugatan ini penting sebagai langkah perlindungan hak privasi konsumen, mengingat penggunaan data yang tidak sah juga bisa berpotensi membuka celah keamanan yang lebih besar untuk pemanfaatan data oleh pihak yang tidak bertanggung jawab."
Analisis Kami
"Kasus ini menegaskan perlunya perlindungan konsumen yang lebih gampang dipahami dan diawasi secara ketat dalam era teknologi pintar yang semakin invasif. Produsen harus bertanggung jawab penuh atas bagaimana mereka mengumpulkan dan menggunakan data pribadi, bukan hanya mengandalkan persetujuan yang tersembunyi dan membingungkan."
Prediksi Kami
Gugatan ini dapat memicu regulasi lebih ketat terhadap pengumpulan data konsumen oleh produsen elektronik dan mendorong transparansi yang lebih tinggi serta standar privasi yang lebih baik di industri perangkat TV pintar.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dituduhkan Texas terhadap produsen TV?A
Texas menuduh produsen TV seperti Sony, Samsung, LG, Hisense, dan TCL melakukan pengawasan rahasia dengan merekam apa yang ditonton konsumen di rumah.Q
Apa itu ACR dan bagaimana cara kerjanya?A
ACR (Automatic Content Recognition) adalah teknologi yang menggunakan data visual dan audio untuk mengidentifikasi konten yang sedang ditonton, termasuk acara TV, film, dan video streaming.Q
Mengapa Texas khawatir tentang TV dari Hisense dan TCL?A
Texas khawatir karena TCL dan Hisense memiliki hubungan dengan China, yang dianggap sebagai perangkat pengawasan yang mendukung kepentingan asing.Q
Apa yang diharapkan Texas dari gugatan ini?A
Texas berharap pengadilan akan mengenakan sanksi dan menghentikan perusahaan-perusahaan ini dari mengumpulkan dan menjual data pengguna.Q
Apa konsekuensi bagi Vizio terkait kasus serupa sebelumnya?A
Vizio membayar $2,2 juta kepada FTC dan New Jersey pada tahun 2017 terkait tuduhan serupa mengenai pengumpulan data pengguna.




